Site icon Vocasia

5 Tips Membuat Desain Menarik di Canva untuk Pemula

Desain Menarik Canva

Kini, kebutuhan akan sebuah desain menjadi hal yang tak dapat dipungkiri lagi. Hadirnya Canva, menjadi solusi atas segala keperluan desain. Kemudahan yang ditawarkan membuat aplikasi Canva tersebut sangat ramah untuk digunakan oleh pemula. 

Kenalan yuk! dengan aplikasi Canva dan juga bagaimana cara menggunakannya. Simak penjelasannya berikut ini! 

Apa itu Canva? 

Diluncurkan pada tahun 2012, Canva adalah tools desain grafis online berbasis software dan aplikasi yang dapat diakses oleh berbagai macam device, dirancang untuk membuat desain profesional untuk segala kalangan usia dan kebutuhan. Dikarenakan Canva sangat mudah dioperasikan oleh siapa saja bahkan bagi pemula sekalipun, hingga kini Canva menjadi salah satu pilihan utama dalam membuat suatu desain grafis bagi orang yang masih awam dengan software adobe illustrator, corel draw, dan semacamnya. Canva sendiri menyediakan dua versi berbeda yaitu versi gratis dan versi berbayar (Canva pro). Meski terdapat beberapa fitur pada Canva berbayar yang tidak ada pada versi gratisnya,  kamu masih tetap bisa menggunakannya.

Kegunaan Canva

Keunggulan aplikasi Canva tidak hanya sekedar membuat suatu desain grafis saja berikut beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh Canva untuk memudahkan berbagai macam kebutuhan penggunanya.

Tak perlu berlama-lama lagi langsung saja simak 5 tips membuat desain menarik di Canva untuk pemula berikut.

Sebelum membuat suatu desain grafis pada Canva, alangkah baiknya kamu membayangkan atau membuat secuil coretan kecil pada kertas untuk menuangkan ide tersebut. Tak perlu terlalu detail namun cukup jelas untuk dirimu sendiri dapat merepresentasikan secara jelas desain mu tersebut akan menjadi seperti apa. Dalam pembuatan sebuah konten desain, diperlukan ide konsep yang jelas dan konsisten agar tujuan dan goals yang ingin dicapai dalam desain tersebut dapat tercapai.

Color palette adalah strategi rangkaian warna yang dikumpulkan menjadi satu sehingga dapat menghasilkan perpaduan warna menarik. Dalam mendesain sebuah konten, pilihlah, beberapa warna primer dan sekunder yang kontras satu sama lain dan sesuai. Kamu juga bisa memilih warna berdasarkan variasi yang sama dari tone warna yang berbeda.

Penggunaan font dalam suatu desain perlu disesuaikan dengan desain yang akan dibuat. Pada umumnya, seorang pemula kurang berhati-hati dalam memilih font pada desainnya tanpa memperhatikan nilai estetika itu sendiri dikarenakan terdapat font-font tertentu yang bagus namun memiliki ornamen-ornamen yang kurang pas dengan konten desain tersebut. Agar hal tersebut dapat dihindari, pemula dapat mulai memperhatikan penggunaan skema heading, subtitle dan teks body dengan jenis font yang sesuai sehingga pesan yang ingin disampaikan pada konten tersebut dapat dibaca audiens dengan jelas. 

Umumnya, pengguna Canva lebih memilih untuk langsung menggunakan template yang telah disediakan tanpa menambahkan beberapa elemen agar desain tersebut dapat terlihat unik dan berbeda. Namun, jika kamu ingin bereksperimen secara kreatif agar desain mu tersebut terlihat orisinil, kamu tidak perlu membuat desain template baru, cukup dengan menambahkan beberapa elemen pendukung saja. 

Saat mendesain pastikan dalam komposisi desain tersebut antara teks, gambar, background latar belakang, jenis font, dan penggunaan warna terorganisir dengan baik satu sama lain. Jangan terlalu fokus dalam menambahkan elemen pendukung yang tidak terlalu penting. Tujuannya tak hanya agar visual yang disajikan memanjakan mata saja namun pesan yang hendak disampaikan juga dapat diterima dengan mudah dan jelas oleh pembaca.

Itulah beberapa tips membuat desain di Canva bagi pemula. Semoga tips yang dibagikan bermanfaat!

Penulis : Salsa Amalia – Kelompok D

Mahasiswa Studi Independen Batch #4 – Vocasia

Exit mobile version