Pernikahan menjadi momen sakral yang dihiasi dengan sukacita. Dalam menyambutnya, tak khayal setiap orang mempersiapkan konsep secara khusus. Pernikahan memiliki beragam konsep yang berbeda sesuai keinginan masing-masing pihak. Kamu pun bisa mempersiapkannya sesuai selera dan kesan yang ingin ditampakkan. Konsep pernikahan sangat penting untuk direncanakan dan dibuat dengan penuh kesungguhan. Pasalnya, melalui konsep tersebut kesan dan citra pernikahan akan tampak. Kamu perlu membuat rencana dengan pertimbangan yang matang untuk memilih suatu konsep.
Membawa konsep dalam bentuk nyata menjadi dambaan setiap orang. Pernikahan dengan konsep yang unik bisa menimbulkan beragam kesan di mata mempelai dan juga undangan. Kamu bisa menerapkan imajinasi diiringi selera dalam menentukan konsep tersebut. Menentukan konsep layaknya menentukan arah gaya dari pernikahan itu sendiri. Gaya pernikahan di awal sangat penting karena ini akan mengarahkan seluruh persiapan pernikahan di dalamnya. Mulai dari proses memilih lokasi, dekorasi, hingga gaun pengantin yang hendak dikenakan. Lalu, konsep pernikahan apa saja yang menarik untuk kamu gunakan? Yuk, simak pemaparan di bawah ini.
Konsep Pernikahan Impian
1. Romantis
Ilustrasi Konsep Pernikahan Romantis (pexels)
Konsep ini memiliki nilai keintiman yang lebih hangat. Kesan romantis harum semerbak di mata pecinta romansa. Kamu sebagai penikmat suasana romantis tentu saja menyukai hal ini. Konsep romantis memiliki dominasi warna pastel dalam aksen dekorasinya. Misalnya seperti warna hijau, ungu, pink, biru, putih, dan merah. Pencahayaannya dibuat lembut dan halus lalu banyak disuguhkan dengan bunga-bunga nan indah. Untuk menambah kesan romantis, kamu bisa menggunakan lampu gantung, kaligrafi, dan papan bunga. Pilih gaun pengantin dengan rok yang mengembang sehingga kamu terlihat anggun seperti princess.
Baca Juga : 13 Isi Seserahan Yang Harus Ada di Pernikahan
2. Antik
Ilustrasi Konsep Antik (pexels)
Kata antik tak hanya tersematkan pada barang saja. Konsep pernikahan dengan kesan antik pun patut kamu coba. Konsep ini menawarkan kesan yang terbilang unik dan anti mainstream. Kamu bisa mencari inspirasi dari pernikahan-pernikahan beberapa dekade yang lalu. Salah satu cara termudah adalah mencari gaun pengantin dan riasan di zaman tersebut. Untuk dekorasi pun kamu bisa menggunakan benda-benda antik, loh. Contohnya seperti pintu, tempat duduk yang usang, atau mobil klasik. Dijamin makin keren dan tak mudah hilang dibenak tamu undangan.
Baca Juga : 7 Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Menikah
3. Eksenstrik
Ilustrasi Konsep Eksentrik (pexels)
Kamu menyukai konsep berbau eksentrik? Tentunya wajib menggunakan komponen layaknya bohemian. Penuh dengan aksen warna-warna terang dan tampil begitu nyentrik. Kamu bisa menggunakan elemen yang tidak beraturan. Elemen yang tidak rapi ini akan membentuk kesan unik dan berbeda. Kamu bisa memadupadankannya dengan berbagai elemen seperti balon warna-warni, pita, rangkaian bunga, dan kursi-kursi yang tidak serasi. Hal ini akan menimbulkan kesan estetika tersendiri.
Baca Juga : 7 Adat Pernikahan Termahal di Indonesia
4. Modern
Ilustrasi Konsep Modern (pexels)
Konsep modern memang banyak digandrungi. Gaya ini menimbulkan kesan elegan dan mengikuti perkembangan zaman. Kamu bisa menggunakan konsep pernikahan modern dengan bauran aksen yang khas. Pernikahan modern biasanya dipenuhi dengan garis-garis bersih, bentuk geometris, dan desain yang minimalis. Agar tidak terkesan datar, kamu perlu menggunakan sesuatu yang menonjol. Kamu bisa menggunakan gaun pengantin dengan warna selain putih. Misalnya saja menggunakan gaun dengan dominasi warna cokelat atau pink dengan kesan elegan dan indah. Dekorasi pun harus ditata sedemikian rupa dengan warna yang lebih tegas.
Baca Juga : 10 Rekomendasi Lagu Untuk Pernikahan
5. Rustic
Ilustrasi Konsep Rustic (pexels)
Kamu suka konsep yang menonjolkan kesan sederhana? Konsep rustic sangat cocok bagi kamu. Rustic mengedepankan kesan sederhana yang lekat digunakan siapa saja. Konsep ini menggunakan dominasi warna yang terkesan kalem atau soft. Misalnya saja warna cokelat dan pink. Kesan sederhana, akrab dan hangat nuansa rumahan akan jauh lebih menonjol. Kamu juga bisa menggunakan hiasan lampu kabel, toples beling, ikatan benang, renda, dan ranting kayu untuk memperkuat konsep pernikahan rustic.
Baca Juga : 15 Tanda Kehamilan Yang Perlu Diketahui
6. Pesta kebun
Ilustrasi Konsep Pesta Kebun (pexels)
Pesta kebun terasa lebih intim dan santai. Saat kamu memiliki halaman rumah yang luas, gaya ini bisa diterapkan. Pesta kebun menjadi referensi konsep yang cocok untuk menonjolkan suasana rileks. Kamu bisa memilih halaman atau kebun yang memiliki banyak pohon sehingga tamu tidak merasa kepanasan. Sore hari menjadi waktu yang tepat untuk menyelenggarakan acaranya. Pasalnya, waktu sore sangatlah menampakkan kesan santai dengan dominasi udara tidak terlalu panas.
Baca Juga :
7. Bohemian
Ilustrasi Konsep Bohemian (pexels)
Pernikahan bohemian terlihat keren, bebas, tetapi tetap cantik. Konsep acara seperti ini memiliki warna yang kuat dan tegas, seperti shocking pink atau merah. Kamu sebagai yang memiliki jiwa pemberani tentu akan memilih konsep ini. Dekorasi pernikahannya pun elegan, tetapi tetap sederhana. Kamu bisa menambahkan karpet etnik yang ditempatkan di pelaminan, ditambah kursi dan bantalan sofa yang dekoratif atau macrame gantung nan cantik. Seluruhnya bersatu-padu membentuk konsep bohemian yang sangat menarik.
Baca Juga :
8. Adat/Tradisional
Ilustrasi Konsep Tradisional (pexels)
Bagi kamu pecinta budaya tradisional, tak ada salahnya menggunakan konsep ini. Konsep tradisional sangat mencerminkan kesan adat yang begitu kental. Misalnya, adat Jawa memiliki pelaminan dengan latar gebyok, adat Sunda identik dengan bambu, dan adat Bugis dengan rumah panggung. Pengantin dan pagar ayu juga harus mengenakan pakaian adat seperti kebaya dan jarik. Kamu juga bisa menggunakan riasan adat yang lebih terkini. Misalnya, pengantin wanita memakai lipstik merah muda agar terlihat lebih segar.
Baca Juga :
9. Tropis
Ilustrasi Konsep Tropis (pexels)
Gaya pernikahan tropis tengah digandrungi oleh para calon pengantin. Konsepnya terdiri dari tema alam seperti buah, kayu, dan dedaunan. Tone warna yang umum digunakan adalah hijau. Penyuka kesegaran seperti kamu wajib menggunakan konsep ini. Kamu bisa mengaplikasikannya di berbagai komponen pernikahan. Mulai dari kartu undangan dengan gambar dedaunan, mengadakan acara resepsi di alam terbuka seperti pinggir danau atau pinggir pantai, hingga souvenir pernikahan berupa tanaman atau benda yang dikemas dengan kertas bermotif daun.
Nah, itulah penjelasan mengenai konsep pernikahan impian. Impian kamu yang mana nih? Konsep di atas bisa kamu aplikasikan sesuai keinginan dan selera masing-masing, ya. Tonjolkan sisi imajinatif dan citra kamu sebagai pemilik acara. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi sumber inspirasi untuk kamu!
Baca Juga :
Leave a Reply