Tanggal:23 November 2024

Cybersecurity: Pengertian hingga Ancamannya

Cybersecurity adalah hal yang sangat krusial bagi setiap pengguna internet di era digital saat ini. Pasalnya, di tengah perkembangan teknologi informasi yang kian cepat, membuat semua perangkat elektronik saling terkoneksi, ditambah lagi dengan teknologi cloud computing dan big data, maka peran cybersecurity seakan tidak terelakkan dan sudah tidak bisa dihindari lagi.

Khususnya untuk para pebisnis, mempelajari cybersecurity adalah suatu hal yang penting. Sebab cybersecurity mampu meminimalisir, hingga menghindari terjadinya tindak kejahatan cyber crime, yang mampu mencuri dan menyalahgunakan data perusahaan.

Maka dari itu, penting untuk perusahaan memperhatikan cybersecurity atau cyber protection. Tujuannya yaitu untuk melindungi perangkat berbasis komputer beserta data milik perusahaan di dalamnya, dari pengaksesan yang tidak berizin (unauthorized) dan tidak diharapkan, perubahan data secara ilegal, maupun potensi kerusakan lainnya.

Demi mencegah terjadinya kejahatan di dunia maya atau cyber crime, kamu setidaknya perlu memahami apa itu cybersecurity beserta ancamannya. Berikut kami rangkumkan seputar cybersecurity untukmu, simak yuk!

Baca juga: Cybercrime: Pengertian, Jenis dan Contoh

Pengertian Cybersecurity

Pengertian Cybersecurity. Sumber: pexels.com

Cybersecurity adalah upaya untuk melindungi informasi dari adanya cyber attack atau serangan siber yang sengaja dilakukan untuk mengganggu kerahasiaan (confidentiality), integritas (integrity), dan ketersediaan (availability) informasi. Sederhananya, cybersecurity adalah suatu aktivitas yang dilakukan agar bisa melindungi sistem komputer terhadap berbagai serangan ataupun akses yang ilegal.

Di lansir dari laman International Telecommunications Union (ITU), kegiatan yang dilakukan dalam cyber security ini meliputi kebijakan, alat, konsep keamanan, dan lain-lain yang bisa digunakan untuk dapat melindungi perusahaan dan juga aset berharga perusahaan, yang mencakup aplikasi, perangkat komputasi, layanan, serta informasi yang dikirim atau disimpan di dalam lingkungan cyber itu sendiri.

Untuk menjalankan cybersecurity secara efektif, ada beberapa elemen penting yang perlu kamu perhatikan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Application Security
  • Network Security
  • Information Security
  • Operational Security
  • Disaster Recovery Planning
  • End-User Education

Baca juga: Kenali Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO), Contoh dan Upaya Menyikapinya

Manfaat Cybersecurity

Manfaat Cybersecurity. Sumber: pixabay.com

Cyber security memiliki berbagai manfaat bagi individu maupun perusahaan. Di antaranya sebagai berikut:

  1. Data sensitif terlindungi: seluruh data kamu bisa terlindungi dengan lebih baik dan terhindar dari ancaman identity theft.
  2. Menjaga produktivitas: dengan cyber security, sistem dan jaringan kamu akan terlindungi dari malware dan ancaman lainnya, sehingga kamu tetap bisa bekerja dengan lebih produktif dan aman.
  3. Menjaga reputasi perusahaan: salah satu cara untuk menjaga reputasi bisnis selalu baik adalah meningkatkan keamanan sistem. Sebab banyak serangan yang bisa mengancam keamanan data perusahaan.
  4. Waktu pemulihan yang lebih singkat: meski mengalami data breach atau gangguan lainnya, kamu bisa dengan cepat melakukan proses pemulihan dan mencegah kerugian yang berlipat ganda.
  5. Membangun kepercayaan customers: dengan sistem keamanan yang kuat, pelanggan tak akan cemas jika data sensitif mereka dieksploitasi oleh hacker dan semakin yakin untuk memilih produk/layananmu.
  6. Mengantisipasi situs down: berpotensi penurunan peringkat situs, dan jika situs sudah terinfeksi, ada kemungkinan situs web dapat ditutup secara paksa. Namun apabila memiliki prosedur keamanan siber, kamu dapat mencegah kerusakan dan ancaman yang tidak terduga.

Baca juga: Kenali Apa Itu Cyberbullying dan Cara Tepat Mengatasinya

Tipe Ancaman Terhadap Cybersecurity

Tipe Ancaman Terhadap Cybersecurity. Sumber: pixabay.com

Cyber attacks mempunyai banyak bentuk, di antaranya ialah:

1. Phishing

Attackers berusaha mencuri data sensitif korban dengan cara menyamar sebagai institusi legal dan menghubungi mereka melalui email, telepon, maupun pesan teks. Meskipun begitu, terdapat satu atau dua huruf berbeda yang biasanya tidak terlihat secara kasat mata.

Penipuan ini bertujuan untuk mencuri data sensitif seperti nomor keamanan kartu kredit (CVC), password, dan informasi penting lainnya. Jadi, jika mendapatkan email yang mewajibkan kamu untuk memasukkan data sensitif, selalu pastikan kembali kredibilitas pengirim email tersebut.

2. Malware

Program maupun file yang dibuat untuk mengeksploitasi atau merusak perangkat, server, maupun jaringan kamu. Biasanya, ancaman ini berbentuk software berbahaya yang bisa membahayakan pengguna komputer. Malware bisa membahayakan komputer dan penggunanya melalui penyebaran virus komputer, spyware, worms, dan masih banyak lagi.

3. Ransomware

Ransomware lebih ekstrim daripada menyebarkan virus saja. Biasanya, terdapat hacker yang akan memblokir aksesmu untuk membuka komputer atau dokumen penting. Tipe malware ini yang didesain untuk mengunci file atau perangkat kamu, kemudian meminta bayaran sejumlah uang sebagai tebusan.

4. Social Engineering

Pelaku mengeksploitasi aspek psikologi korban dan mendorongnya untuk memberikan informasi personal maupun akses terhadap perangkatnya. Singkatnya, social engineering memanipulasi pengguna untuk memberikan informasi sensitif seperti password, jawaban untuk pertanyaan keamanan, dan lainnya. Biasanya, jenis ancaman ini memanfaatkan rasa ingin tahu manusia dan memancingnya untuk melakukan hal-hal yang mungkin terasa biasa saja, tetapi sebenarnya membahayakan.

Baca juga: Apa itu Phising? Pengertian, Jenis, dan Cara Mengatasinya

Tips Perlindungan dari Cyber Crime

Tips Perlindungan dari Cyber Crime. Sumber: pixabay.com

Cara mengatasi cyber crime atau cyber attacks yang bisa kamu lakukan antara lain:

  1. Update perangkat lunak
  2. Gunakan antivirus
  3. Menggunakan sandi yang kuat
  4. Hati-hati dengan email dari pengirim tidak dikenal
  5. Hindari menggunakan jaringan WIFI asing di tempat umum

Itulah penjelasan dari kami tentang cyber security beserta seluk-beluknya. Langkah untuk menerapkan cybersecurity adalah dengan memberikan proteksi yang lebih kuat terhadap perangkat maupun layananmu, sehingga bisa tetap beroperasi dengan baik tanpa ada gangguan dari hackers. Nah, setelah mengetahui betapa pentingnya cybersecurity ini, semoga kamu semakin sadar dengan bahaya yang bisa saja mengancam sistem komputermu.

Kursus belajar pemograman untuk anak vocasia
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *