Apa itu web server – Kesadaran akan pentingnya teknologi semakin meningkat seiring dengan berkembangnya zaman. Oleh karena itu, tidak sedikit orang memahami lebih lanjut menganai teknologi. Salah satu yang perlu kamu pelajari adalah teknologi web server. Web server sendiri adalah teknologi penting dalam web development.
Pada artikel kali ini, Vocasia akan membahas secara mendalam tentang pengertian dari web server, fungsi dari web server, cara kerja web server, dan contoh dari web server. Untuk itu, mari kita simak penjelasannya di bawah ini.
Pengertian Web Server
Web server adalah perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani permintaan dari klien (client) yang terhubung ke jaringan internet atau intranet.
Secara sederhana, web server merupakan tempat penyimpanan dan distribusi berbagai jenis file seperti halaman web, gambar, video, dokumen, dan lain sebagainya.
Dalam arsitektur client-server, web server berperan sebagai server yang menyediakan layanan untuk mengakses informasi yang terdapat di dalamnya.
Informasi yang tersedia di web server dapat diakses melalui jaringan internet dengan menggunakan protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) atau HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure).
Fungsi Web Server
Web server memiliki beberapa fungsi utama dalam mengelola permintaan klien dan memfasilitasi pengiriman konten yang diminta, antara lain:
1. Menyimpan dan Mengelola data
Web server berfungsi untuk menyimpan dan mengelola konten, seperti halaman web, gambar, video, atau file lainnya. Ketika klien meminta konten tersebut, web server mengambil konten dari penyimpanan dan mengirimkannya kembali ke klien.
2. Memproses Permintaan
Web server memproses permintaan klien dengan menggunakan protokol HTTP atau HTTPS. Ini melibatkan penerimaan permintaan, analisis permintaan, pengambilan konten yang diminta, dan pengiriman kembali konten ke klien.
3. Menjaga Keamanan
Web server juga bertanggung jawab untuk menjaga keamanan server dan melindungi data yang disimpan di dalamnya. Ini melibatkan mengimplementasikan keamanan situs web, seperti SSL atau HTTPS, yang memastikan bahwa data yang ditransmisikan antara klien dan server aman dan terenkripsi.
Cara Kerja Web Server
Web server bekerja dengan menggunakan protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) atau HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure). Saat seorang pengguna mengakses sebuah halaman web, maka web browser akan mengirimkan permintaan HTTP ke server. Kemudian, web server akan memproses permintaan tersebut dan mengirimkan balasan yang berisi file dan data yang diminta oleh pengguna.
Untuk membuat sebuah web server, kamu dapat menggunakan beberapa aplikasi seperti Apache, Nginx, atau Microsoft IIS. Setelah menginstal aplikasi web server, kamu perlu mengkonfigurasi server untuk dapat melayani permintaan dari klien. Konfigurasi ini meliputi pengaturan port, alamat IP, dan file konfigurasi lainnya.
Contoh Web Server
Terdapat banyak jenis web server yang cukup populer, berikut di antaranya :
1. Apache
Contoh pertama dari web server adalah Apache. Apache sendiri merupakan web server yang paling banyak digunakan di dunia. Apache dapat berjalan pada sistem operasi Unix dan Windows, serta mendukung banyak bahasa pemrograman seperti PHP, Perl, dan Python.
2. Nginx
Berikutnya ada Nginx. Web server ini didesain untuk menangani banyak koneksi secara bersamaan dengan memori yang kecil. Nginx sering digunakan sebagai reverse proxy atau load balancer untuk mempercepat akses ke website.
3. Microsoft IIS
Lalu ada Microsoft IIS. Mircrosoft IIS sendiri Merupakan web server yang dikembangkan oleh Microsoft dan hanya dapat berjalan pada sistem operasi Windows. IIS didesain untuk mendukung aplikasi ASP.NET dan menyediakan fitur keamanan yang lebih baik dibandingkan Apache.
4. Lighttpd
Terakhir ada Lighttpd. Web server ini dikembangkan untuk digunakan pada sistem operasi Linux dan UNIX, dan didesain untuk kecepatan dan efisiensi dalam menangani banyak koneksi secara bersamaan.
Berikut penjelasan mengenai Apa Itu Web Server? Fungsi, Cara Kerja dan Contohnya. Semoga informasi ini membantu kamu untuk memahami lebih lanjut mengenai web server. Ayo kunjungi blog Vocasia untuk membaca artikel menarik lainnya
Kunjungi Home Page – Vocasia
Leave a Reply