Dalam artikel ini, kami akan membantu Anda memahami lebih baik tentang segmentasi demografis. Anda akan belajar lebih banyak tentang definisi, tujuan, manfaat, dan detail yang lebih relevan yang akan membantu Anda mengetahui bagaimana menerapkan teknik penelitian ini.
Apa itu segmentasi demografis?
Segmentasi demografi terdiri dari dua kata. Demografi berasal dari bahasa Yunani “demos” yang berarti rakyat dan kata “graphy” dalam bahasa Inggris yang berarti “studi tentang”. Ketika dua kata ini digabungkan, mereka berarti “studi tentang orang-orang.”
Namun, dalam riset pasar, ada sedikit penyimpangan dalam penggunaan kata tersebut. Pemasaran mendefinisikan orang-orang yang membentuk pasar tertentu untuk produk atau layanan berdasarkan demografi. Penting untuk mengetahui demografi untuk mempelajari ruang pasar.
Definisi segmentasi demografis
Segmentasi demografis didefinisikan sebagai metode segmentasi pasar berdasarkan variabel seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, dll. Segmentasi ini membantu organisasi memahami perilaku konsumen secara akurat yang pada gilirannya membantu mereka berkinerja lebih baik.
Atribut demografis seperti usia, jenis kelamin, jenis kelamin, agama, dan kualifikasi pendidikan, memainkan peran penting dalam penelitian. Baik itu untuk meluncurkan produk baru atau memperkenalkan perubahan atau menerapkan layanan baru, bisnis harus tetap berada di papan dan mengikuti perkembangan pasar yang terus berubah ini.
Oleh karena itu, studi tentang bagaimana segmentasi demografis berbasis populasi berperilaku terhadap perubahan produk atau layanan sangat penting. Aspek ini membantu bisnis tetap di depan pesaing mereka dan berkinerja lebih baik.
Mengapa Segmentasi Demografi Itu Penting?
Segmentasi pasar, secara umum, penting untuk membantu Anda menjangkau konsumen yang kemungkinan besar akan membeli atau menggunakan produk atau layanan Anda. Segmentasi pasar memungkinkan Anda untuk menargetkan kampanye dan menyaring pesan Anda sesuai dengan apa yang akan berbicara paling baik kepada audiens yang Anda coba libatkan. Menargetkan pelanggan yang tepat untuk bisnis Anda, dengan pesan yang tepat, pada waktu yang tepat, dapat menghargai upaya Anda dalam tingkat percakapan yang lebih tinggi, peningkatan penjualan, dan keuntungan yang lebih besar. Penargetan yang tepat dapat menghasilkan loyalitas merek, iklan dari mulut ke mulut, dan kepuasan pelanggan yang lebih besar secara keseluruhan.
Setiap orang memiliki usia, jenis kelamin, status perkawinan, dll. Ini adalah kategori yang diidentifikasi dengan jelas dan langsung. Untuk pemasaran massal, segmentasi demografis adalah salah satu cara terbaik untuk membuat stratifikasi individu.
Manfaat Segmentasi Demografis Pemasaran
Apa manfaat paling mendalam dari memperkenalkan segmentasi pemasaran demografis ke dalam strategi bisnis Anda?
- Anda Dapat Meningkatkan Pemasaran yang Dipersonalisasi
Menyegmentasikan audiens Anda ke dalam grup berdasarkan karakteristik bersama dapat membantu Anda menyampaikan pengalaman dan pesan pemasaran yang lebih relevan kepada mereka. Mengingat betapa berharganya pemasaran yang dipersonalisasi untuk bisnis, ini adalah proses yang sangat membantu bagi mereka yang ingin menonjol.
Biasanya, konsumen dari kelompok usia dan jenis kelamin yang sama memiliki minat dan kebutuhan yang sama. Misalnya, merek kosmetik yang ingin memelihara pelanggan melalui kampanye pemasaran email akan menargetkan kelompok segmentasi usia tertentu, seperti wanita berusia 25-34 tahun, berdasarkan produk yang ingin mereka promosikan. Dengan cara ini, mereka akan lebih cenderung melihat kampanye ini berkonversi di masa mendatang.
- Anda Dapat Membuat Lebih Banyak Produk yang Relevan
Setelah Anda menyelami lebih dalam demografi pelanggan Anda dan melihat bagaimana setiap segmen pasar merespons produk Anda, Anda akan dapat menyesuaikan penawaran Anda dan membentuk kembali pesan promosi Anda sesuai dengan itu.
Melanjutkan dengan contoh yang sama, misalkan Anda membuat kosmetik kecantikan dan target pelanggan Anda memiliki pendapatan yang tinggi. Namun, Anda segera menyadari bahwa persaingan lebih menuntut daripada yang diharapkan. Setelah riset pasar cepat, Anda memutuskan untuk merilis produk baru untuk membawa calon pelanggan baru ke merek Anda dengan pendapatan lebih rendah dengan sedikit menyesuaikan harga dan pengiriman pesan.
- Anda Dapat Meningkatkan Strategi Pemasaran Anda
Dan tentu saja, segmentasi demografis dapat membantu Anda menempatkan segala sesuatunya ke dalam perspektif dan meningkatkan strategi pemasaran Anda. Misalnya, jika pelanggan utama Anda adalah milenial, Anda harus membuat konten yang lebih kreatif dan mempromosikannya lebih banyak melalui media sosial atau teknik pemasaran email, tempat mereka biasanya berkumpul. Ketika Anda mengetahui metode mana yang paling berhasil, Anda dapat memanfaatkannya.
Namun, jika Anda menargetkan baby boomer atau orang-orang dari kelompok usia yang berbeda, Anda mungkin memerlukan pesan dan metode yang beragam untuk meyakinkan mereka agar membeli produk Anda. Jadi melalui segmentasi demografis, Anda dapat mengunjungi kembali dan meningkatkan permainan pemasaran Anda ke depan.
- Anda Dapat Memelihara Hubungan Pelanggan
Last but not least, segmentasi demografis dapat membantu membangun hubungan yang lebih kuat dengan pembeli dan mengamankan retensi dan loyalitas mereka di masa mendatang.
Dengan menerima produk dan pengalaman yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka, mereka akan lebih berhubungan dengan bisnis dan produk/jasa Anda. Dengan demikian, mereka akan lebih cenderung bertahan dengan merek Anda jika kualitas dan relevansi Anda tetap tinggi.
