Mungkin bagi beberapa orang, istilah ‘software engineering’ terdengar asing di telinga. Namun, bagi orang yang sudah lama berkecimpung dalam dunia IT, pastinya sudah tidak asing dengan istilah tersebut. Khususnya orang dalam bidang software developer.
Komputer memang identik dengan dua elemen penting yakni software dan hardware. Nah, software engineering inilah yang berfokus pada pengembangan software. Software atau perangkat lunak adalah bagian-bagian dari teknologi yang tidak berwujud. Maksudnya? ia adalah sesuatu yang tidak memiliki wujud fisik seperti hardware atau perangkat keras. Wujud dari perangkat lunak hanya bisa kamu lihat dari hasil produknya saja. Contohnya adalah aplikasi.
Baca juga: Yuk Ketahui Perbedaan Software dan Hardware
Rekayasa perangkat lunak ini tak sebatas dibutuhkan oleh perusahaan teknologi saja, namun secara umum proses ini juga dibutuhkan oleh hampir segala jenis perusahaan. Hal ini didorong oleh percepatan teknologi masa kini yang membuat seluruh bisnis harus bergerak bersama teknologi dan digitalisasi.
Lantas, apa sebenarnya software engineering itu? Tenang saja, artikel ini akan menjelaskannya lebih detail. Yuk simak sampai akhir!
Apa itu software engineering?
Dikutip dari Institute of Electrical and Electronics Engineers/IEEE (1993), pengertian software engineering adalah suatu pendekatan teknologi secara sistematis, terstruktur, dan disiplin. Meski pada dasarnya merupakan salah satu cabang ilmu komputer guna mengetahui sesuatu yang salah terhadap sebuah perangkat lunak, kini fungsinya makin lebih luas lagi. Kesimpulannya, software engineering adalah penerapan beberapa prinsip dalam pengembangan perangkat lunak. Software engineering digunakan dalam pembuatan aplikasi yang lebih kompleks, umumnya digunakan pada pengembangan perangkat lunak untuk kebutuhan bisnis, organisasi, dan perusahaan skala besar.
Seperti yang sudah disinggung di atas bahwa perangkat lunak merupakan komponen dari teknologi yang tidak berwujud. Contohnya, kamu bisa mengoperasikan aplikasi dengan mudah di smartphone maupun laptop. Hal tersebut adalah berkat proses yang dilakukan dalam software engineering. Itulah mengapa rekayasa perangkat lunak dibutuhkan tak hanya ketika ditemukan kesalahan pengoperasian semata, namun lebih kepada bagaimana sebuah perangkat lunak bekerja sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan penggunanya.
Hal-hal penting dalam software engineering
Tujuan utama software engineering adalah mempermudah pengguna dalam mengoperasikan aplikasi. Maka dari itu, berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan:
-
Pengoperasian
Setelah proses analisis dilakukan, kamu akan mengetahui apakah sebuah aplikasi bekerja sebagaimana mestinya, mulai dari budget, efisiensi, ketepatan, fungsi, ketergantungan dan yang tak kalah penting adalah keamanan.
-
Transisi
Transisi penting ketika suatu aplikasi digeser dari satu platform ke platform lainnya. Jadi, portabilitas, kegunaan dan adaptabilitas ada di area ini.
-
Pemeliharaan
Pemeliharaan berfungsi untuk mengetahui bagaimana sebuah aplikasi bekerja setelah adanya pembaruan. Aspek-aspek penting yang perlu diperhatikan pasca analisis adalah modularitas, perawatan, fleksibilitas dan skalabilitas.
Elemen-elemen penting software engineering
Dilansir dari qwords, bahwa dalam prosesnya, rekayasa perangkat lunak memiliki 3 elemen penting yang menjadi kunci kesuksesan, yaitu:
1. Metode
Elemen pertama yaitu metode, ada beberapa serangkaian tugas yang harus dilakukan seperti:
- Proses perencanaan dan estimasi proyek.
- Analisis tentang kebutuhan software dan sistem.
- Melakukan desain struktur data.
- Arsitektur program yang akan dibuat.
- Prosedur algoritma yang dipakai.
- Coding program.
- Testing program.
- Pemeliharaan program.
2. Peralatan
Peralatan software engineering memiliki fungsi untuk memberikan dukungan untuk metode, contohnya:
- CASE yaitu suatu software yang memiliki fungsi untuk menggabungkan antara software, hardware dan database software engineering untuk bisa menghasilkan software engineering yang baik.
- Database software engineering adalah suatu struktur data yang isinya mengenai informasi penting tentang analisis program, desain program, kode program dan testing program.
- CAD (Computer Aided Design)
- CAE (Computer Aided Engineering)
- CAM (Computer Aided Manufacturing)
3. Prosedur
Dalam prosedur rekayasa perangkat lunak terdiri dari:
- Pengurutan metode yang digunakan.
- Dokumen, formulir dan laporan yang diperlukan.
- Kontrol kualitas perangkat lunak.
- Melakukan koordinasi perubahan pada perangkat lunak.
Di balik aplikasi yang kamu gunakan sehari-hari, ada software engineer yang mengembangkannya
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa di balik aplikasi-aplikasi yang ada di smartphone atau pun laptop kamu, ada software engineer yang bekerja untuk mengembangkan aplikasi yang kamu gunakan. Jadi, posisi tersebut merupakan seseorang yang ahli di bidang rekayasa perangkat lunak dan berperan besar dalam terwujudnya aplikasi favorit kamu.
Para software engineer ini bertugas untuk merancang hingga melakukan perawatan perangkat lunak. Ada banyak cabang pengembang perangkat lunak yang masing-masing bagiannya dipegang oleh ahli yang berbeda. Secara umum, para ahli ini disebut software engineer.
Itu dia pemaparan umum mengenai software engineering. Bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk menitik karier sebagai software engineer? Jika kamu tertarik, kamu bisa mengasah skill kamu di Vocasia, lho. Melalui pembelajaran secara online, kamu bisa mengaksesnya kapan saja dan di mana saja. Terlebih lagi, kamu akan mendapatkan sertifikat yang nantinya dapat memvalidasi skill kamu saat ingin melamar pekerjaan. Yuk, ikuti kursus yang berkaitan dengan IT di sini!
Semoga bermanfaat!
Baca juga: Tugas dan Tanggung Jawab Software Engineer