Turnitin adalah aplikasi yang diciptakan untuk mendeteksi kesamaan kalimat maupun kata dalam suatu karya tulis. Perhitungannya bisa dilihat melalui presentase. Menggunakan aplikasi ini dapat mempermudah pengecekan tindakan plagiarisme.
Tak hanya itu, sistem kerja pada aplikasi turnitin hanya dengan melalui halaman website yang dijalankan menggunakan akun seseorang. Kamu bisa memperolehnya dengan sistem menyewa. Akan tetapi, biasanya budget untuk menggunakan turnitin relatif sangat mahal sehingga memberatkan beberapa pihak.
Namun, keberadaan turnitin sangatlah krusial, terutama pada sektor pendidikan. Dampak dari kecanggihan teknologi dan informasi memudahkan seseorang untuk mengakses berbagai informasi di internet. Tetapi, masih ada segelintir orang yang tidak memanfaatkannya dengan bijak. Mereka dengan sangat lihai mengambil hasil karya jerih payah orang lain tanpa mencantumkan identitas penulis sebenarnya yang akhirnya dipakai untuk kepentingan pribadi.
Hal ini biasanya sering kita jumpai pada karya tulis ilmiah seperti tesis, disertasi, penelitian, skripsi, dan tugas akhir. Dengan adanya sistem komputer, proses pelacakan tindakan plagiat menjadi lebih cepat. Tujuan utamanya agar menekan perbuatan tindakan yang kurang terpuji ini.
Untuk itu, bila kamu ingin meningkatkan integritas diri sendiri atau instansi pendidikan, penggunaan turnitin adalah solusi yang paling ampuh. Bagi kamu yang masih awam mengenai turnitin, tenang saja. Pada kesempatan kali ini Vocasia akan menjelaskannya secara rinci. Yuk, simak hingga tuntas!
Apa itu Istilah Turnitin?
Turnitin adalah sebuah tools untuk menguji autentikasi sebuah karya tulis sebagai tolok ukur keasliannya. Pada program turnitin terdapat database atau arsip redaksi kata yang sangat lengkap. Tujuan di hadirkan turnitin dalam sektor pendidikan yaitu untuk memeriksa kebenaran karya tulis dan validitas sumber yang digunakan. Caranya adalah dengan mencocokkan dan menampilkan jumlah kata, frasa, dan kalimat, serta komentar yang diambil dari berbagai website.
Manfaat dari Aplikasi Turnitin
Manfaat turnitin adalah untuk melakukan pengecekan dari tindakan plagiat yang dilakukan oleh seseorang. Plagiarisme akan mendatangkan banyak dampak negatif yang merugikan diri kamu sendiri. Memang benar, jika menghindari tindakan plagiat bukanlah hal yang mudah. Semua butuh proses agar terbiasa nantinya. Adapun berbagai manfaat lainnya yang akan kamu peroleh, di antaranya:
1. Meningkatkan kredibilitas
Kamu harus tetap produktif dalam menciptakan karya tulis dalam berbagai bidang ilmu dan mencari solusi penulisan tanpa harus ada unsur plagiat. Hal ini akan membangun kredibilitas kamu, lho. Seseorang yang tidak pernah melakukan plagiarisme secara tidak langsung telah membangun reputasinya. Kualitas pekerjaan pun murni hasil kerja keras diri sendiri. Dia akan lebih dihargai oleh orang-orang di sekitarnya. Selain itu, sifatnya yang positif, kreatif, jujur, dan anti plagiarisme akan membuka peluang kesuksesannya di masa mendatang.
2. Menjamin privasi (kerahasiaan) semua dokumen
Memeriksa plagiarisme sangat penting ketika menyusun disertasi, skripsi, ataupun tugas akhir. Ada banyak alat pengecekan plagiarisme di luar sana. Tetapi, kamu juga harus berhati-hati agar aplikasi atau situs website yang kamu gunakan tidak merekam dan menyimpan dokumen yang kamu tinjau.
Berhati-hatilah karena ada banyak pihak yang tidak bertanggung jawab. Mereka mengumpulkan berbagai jenis dokumen untuk diperiksa tingkat plagiarismenya. Namun, kemungkinan besar dokumen ini akan dijual atau disalahgunakan oleh orang lain. Ada satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menghindari kejadian tersebut. Turnitin memiliki fitur repositori di dalamnya. Jika fitur ini dinonaktifkan, dokumen yang diunggah tidak akan disimpan pada server turnitin.
3. Memastikan keaslian naskah
Turnitin akan memastikan keaslian dokumen. Aplikasi atau situs website turnitin digunakan oleh para sarjana untuk memverifikasi keaslian sebuah tulisan atau dokumen. Turnitin dapat menjamin keaslian naskah yang mereka ulas. Dengan cara ini, mahasiswa atau dosen dapat memastikan keaslian naskah yang telah ditulis.
Dengan memastikan keaslian sebuah karya tulis, penulis dan institusi yang mengawasi karya tersebut dibebaskan dari sanksi yang biasa dikenakan oleh perguruan tinggi. Biasanya, sanksi ini diberikan kepada individu atau organisasi yang kedapatan menjiplak suatu karya. Sanksi tersebut dapat berupa pembekuan jabatan, pencabutan ijazah yang diberikan kepada muridnya, serta pembekuan sertifikat.
Baca juga: 6 Tips Lolos Seleksi Administrasi Pendaftaran CPNS
4. Memajukan suatu negara
Orang yang terbiasa menghindari plagiarisme akan selalu menemukan hal baru dan memberikan strategi atas berbagai masalah, termasuk masalah global. Hasil tulisannya pada akhirnya menghasilkan keuntungan yang besar. Selain itu, semua strategi dan kreativitas yang dituangkan dalam penelitian ilmiah tersebut sangat membantu dan memiliki kemampuan untuk memajukan suatu negara. Oleh karena itu, budaya plagiarisme harus benar-benar dihindari agar tidak menghambat perkembangan dan kemajuan suatu negara.
5. Mengasah kemampuan untuk berpikir kritis
Membebaskan diri dari segala unsur dan praktik plagiarisme akan membantu kamu membangun kecerdasan dan intelektualitas diri. Berkat kebiasaan ini, seseorang dapat mengembangkan ketajaman berpikir kritis. Hal itu karena mereka terbiasa mencari strategi, menulis hasil penelitian, dan mengumpulkan data dalam artikel ilmiah dengan bahasa yang tepat. Biarkan otak disetel untuk menjadi lebih baik dan cerdas
Jika kamu terbiasa memaksa dan mengajak otak untuk bekerja keras, kedepannya tidak akan menjadi masalah apabila kamu mendapatkan topik penelitian yang lebih berat dan menantang. Tentunya kareana dalam diri sendiri sudah tertanam kebiasaan untuk menghindari plagiarisme.
Fitur-fitur Aplikasi Turnitin
Dalam penggunannya, turnitin didukung penuh oleh fitur-fitur yang bernilai bagus dan jitu untuk keperluan pengelolaan karya tulis. Tools dalam turnitin menyediakan tiga fitur utama yang dapat dimanfaatkan oleh penggunanya, di antaranya:
1. Originality Check (Pemeriksaan Orisinalias)
Untuk fitur turnitin yang satu ini adalah perangkat software yang paling banyak dicari oleh para mahasiswa dan pekerja. Sesuai namanya, originality check berfungsi untuk memeriksa plagiarisme dalam teks. Kecanggihan database akan secara otomatis memeriksa orisinalitas dalam sebuah teks ataupun dokumen. Lalu, membandingkannya dengan sumber lain di internet. Hasilnya akan menunjukkan apakah terdapat bagian dalam teks yang serupa dengan sumber milik turnitin. Fitur originality check hanya bisa dimanfaatkan untuk membandingkan kecocokan teks dengan sumber lainnya.
2. Grademark (Tanda Catatan)
Fitur ini merupakan teknologi canggih untuk menilai dan meningkatkan orisinalitas tulisan. Kemungkinan instruktur atau editor yang sudah terdaftar dalam sistem akan memeriksa teks secara langsung. Hal ini mirip dengan Google Documents. Fitur ini memungkinkan pengulas untuk meninggalkan catatan pada teks yang bertujuan mempermudah dalam memperbaiki kesalahan teks pada dokumen. Namun jika menggunakan ini, kamu harus setuju bahwa turnitin dapat digunakan atau diakses oleh individu publik lainnya.
3. Peermark (Pembanding)
Salah satu fitur paling andalan yang dimiliki oleh turnitin adalah peermark. Ia merupakan tool yang mampu memfasilitasi pengguna dengan hasil review dari sesama pekerja atau mahasiswa. Nantinya, database turnitin akan mendistribusikan teks kepada mereka secara langsung yang sudah terdaftar sebagai reviewer. Fitur ini dijamin dapat memberikanmu gambaran jitu mengenai keaslian suatu tulisan. Namun, tulisanmu akan dipublik dan dilihat oleh khalayak luas.
Nah, itulah pemaparan detail mengenai turnitin. Bagaimana, kamu tertarik untuk menggunakannya? Jangan lupa untuk konsultasi terlebih dahulu dengan pihak instansi tempat kamu bekerja ataupun kuliah. Semoga artikel ini bermanfaat dan nantikan artikel lainnya dari Vocasia, ya! Ikuti terus media sosial kami agar tidak ketinggalan info lainnya!