Site icon Vocasia

Apa Perbedaan Produser dan Sutradara?

Perbedaan Produser dan Sutradara

Para pencinta film dan drama pasti sudah tidak asing dengan istilah produser dan sutradara. Tanpa kehadiran mereka, sebuah film tidak akan terealisasikan. Oleh karena itu, produser dan sutradara kerap disebut sebagai nyawa dari sebuah garapan seni peran. Mungkin masih banyak dari kamu yang mengira bahwa produser dan sutradara adalah sama atau mirip. Ternyata kedua peran ini sangat berbeda dalam proses produksi film lho. Di mana letak perbedaan produser dan sutradara? Mau tahu? Yuk cari tahu bersama Vocasia.

Produser

Produser adalah orang yang bertanggung jawab untuk meluncurkan sebuah film. Tugas produser mulai dari mencari peluang meluncurkan film, menyediakan dana untuk proses pembuatan film, mempekerjakan penulis naskah, sutradara, hingga tim kreatif. Selain itu, produser juga wajib mengawasi proses produksi, pascaproduksi, sampai perilisan film. Jabatan produser tidak hanya dipegang oleh satu orang. Dalam beberapa kasus, produser dibagi ke dalam beberapa jenis, yakni: produser eksekutif, produser, co-produser, produser lini, produser kreatif, dan impact producer.

Rangkuman Tugas Produser

– Memilih penulis naskah.
– Menjadi supervisor dalam hal proses development.
– Menentukan sutradara, co-produser, dan desain produksi hingga sinematografi.
– Mengawasi proses produksi film di lokasi syuting.
– Menyetujui hal-hal terkait naskah, biaya, hingga jadwal produksi.
– Berkonsultasi dengan orang-orang kreatif, komposer, staf efek visual, dan sutradara film.
– Menyetujui laporan pengeluaran.
– Menangani pemasaran serta distribusi film.

Pada intinya, produser bertanggung jawab memenuhi segala kebutuhan yang menunjang proses produksi film, mulai dari menyediakan dana, sumber daya, hingga infrastruktur yang mumpuni. Contoh produser film yang populer di Indonesia adalah Manoj Punjabi, Mira Lesmana, dan Hanung Bramantyo.

Baca juga: Art Director: Pengertian, Tanggung Jawab, Skill, dan Jenjang Karier

Sutradara

Sutradara adalah orang yang bertanggung jawab penuh atas proses produksi sebuah film. Segala proses produksi sebuah film, mulai dari pra-produksi hingga penyuntingan akhir dipimpin oleh sutradara. Tugas utama sutradara adalah membuat film yang pada awalnya hanya berupa naskah menjadi sajian/tayangan dalam bentuk audiovisual.

Sutradara juga bertugas untuk mengarahkan aktor dan aktris dalam setiap adegan, mulai dari ekspresi wajah, intonasi, hingga gestur tubuh atau disebut juga dengan koreografi. Sutradara berhak memberikan instruksi kepada kru film untuk memastikan pencahayaan, tata rias, hingga pakaian seniman sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan dalam film.

Hal yang lebih menarik adalah tugas sutradara tidak tuntas di lokasi syuting saja. Seorang sutradara harus bisa memimpin proses penyuntingan, memilih adegan yang akan diambil atau dibuang kemudian menyusunnya menjadi sebuah film yang utuh. Sutradara juga terlibat dalam kerja sama dengan produser untuk mencari asisten sutradara, kepala departemen film, direktur fotografi, hingga pemain film.

Rangkuman Tugas Sutradara

Jadi, sutradara adalah orang yang bertugas untuk memimpin proses produksi sebuah film, mulai dari mengarahkan aktor dan aktris, mengatur latar lokasi, hingga terlibat dalam proses penyuntingan. Beberapa sutradara Indonesia yang sukses dengan karya filmnya adalah Riri Riza dengan Petualangan Sherina (2000), Mira Lesmana dengan Ada Apa Dengan Cinta? (2002), dan Joko Anwar dengan Pengabdi Setan (2017).

Baca juga: 10 Cara untuk membuat Film Pendek

Perbedaan Produser dan Sutradara

Nah, setelah memahami apa itu produser dan sutradara, kamu pasti sudah memiliki bayangan tentang perbedaan sutradara dan produser. Apa perbedaan produser dan sutradara yang mencolok? Perbedaan yang paling mencolok antara produser dan sutradara adalah fokus kerja. Pekerjaan produser cenderung mengarah pada proses bisnis, sedangkan sutradara pada proses kreatif.

Tanggung jawab utama produser memang mengawasi proses pembuatan film. Namun, tanggung jawab yang lebih besar berkaitan dengan dana, sumber daya, dan material lain yang dibutuhkan dalam proses pembuatan film. Sementara itu, sutradara memegang kendali pada proses kreatif, mulai dari pengambilan gambar, mengarahkan adegan, hingga mengawasi proses penyuntingan film.

Baca juga: Suka Nonton Film Animasi? Yuk Ketahui Lebih Dalam Profesi Animator

Penutup

Demikianlah ulasan singkat mengenai perbedaan produser dan sutradara untuk menambah wawasan Sobat Vocasia! Apakah kamu bercita-cita menjadi seorang produser atau sutradara? Untuk menjadi produser dan sutradara, kamu tentu harus memiliki pengetahuan yang cukup di dunia perfilman. Mulailah dengan menggarap proyek-proyek kreatif berskala kecil, seperti tayangan YouTube.

Masih bingung bagaimana caranya? Ikuti kelas: Sukses Menjadi Youtuber Vocasia akan bocorkan rahasia cara mencari ide konten yang menarik, cara merekam, hingga dasar editing video menggunakan HP. Menarik banget! Bersama instruktur profesional yang dengan senang hati berbagi ilmunya spesial untuk kamu. Yuk pesan kursusnya sekarang, beli sekali akses seumur hidup!

Baca juga: 15 Situs dan Aplikasi Untuk Nonton Film Online Terbaru

Exit mobile version