Bankers adalah salah satu profesi yang menjanjikan dengan gaji yang cukup besar. Namun, untuk menjadi seorang bankers yang sukses, dibutuhkan beberapa kompetensi mulai dari kompetensi teknis hingga non-teknis. Seorang bankers harus memiliki kemampuan komunikasi, pelayanan yang baik, analitis, dan matematika yang baik. Selain itu, seorang bankers juga harus memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik. Gaji seorang bankers di Indonesia bervariasi tergantung pada banyak faktor, seperti pengalaman kerja, posisi, perusahaan tempat bekerja, dan lokasi.
Pengertian
Istilah “Banker” merujuk kepada individu yang bekerja di berbagai tingkatan dalam lembaga perbankan, mulai dari posisi di depan kantor (front office) hingga tingkat eksekutif. Pekerjaan banker di bank sangat penting karena mereka membantu klien personal dan/atau komersial dengan pertanyaan dan kebutuhan keuangan mereka. Menurut Kamus Oxford, banker juga dapat diartikan sebagai orang yang menjalankan meja, mengendalikan permainan, atau bertindak sebagai dealer dalam beberapa situasi. Dalam istilah formal, banker adalah orang yang mengusahakan bank, orang yang memperdagangkan uang, atau orang yang menjadi penyokong dalam urusan keuangan, disebut juga sebagai “cukong”. Seorang banker harus memiliki kemampuan matematika yang baik karena pekerjaannya melibatkan perhitungan yang akurat.
Tugas
Berikut adalah beberapa tugas yang biasanya dilakukan oleh seorang bankers:
- Membantu klien personal dan/atau komersial dengan pertanyaan dan kebutuhan keuangan mereka.
- Mengatur rekening, perencanaan anggaran, atau menawarkan nasihat keuangan.
- Meningkatkan modal bagi lembaga keuangan tempat mereka bekerja agar bisa memberikan pinjaman kepada klien.
- Membuka rekening.
- Menjual pinjaman.
- Melakukan perencanaan pensiun dan perguruan tinggi.
- Menjadi profesional keuangan yang membantu nasabah di lembaga keuangan, seperti bank atau lembaga keuangan lainnya.
- Menjual produk-produk bank seperti deposito, tabungan, dan kartu kredit.
- Menjaga hubungan baik dengan klien dan membangun jaringan yang luas.
- Memantau risiko kredit dan memastikan bahwa klien membayar pinjaman mereka tepat waktu.
- Melakukan analisis kredit dan mengevaluasi kelayakan klien untuk mendapatkan pinjaman.
- Menjaga kepatuhan terhadap peraturan dan kebijakan bank.
Tugas-tugas bankers dapat berbeda-beda tergantung pada posisi dan kebutuhan dari perusahaan bank. Namun, secara umum, tugas-tugas tersebut mencakup membantu klien dengan kebutuhan keuangan mereka, menjual produk-produk bank, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan kebijakan bank.
Jenis
Jenis-jenis banker dapat bervariasi tergantung pada klasifikasi yang digunakan. Secara umum, banker dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan fungsinya, kepemilikannya, cara kerja operasional, dan statusnya.
- Banker Perkreditan Rakyat (BPR): Ini adalah seorang profesional perbankan yang mengkhususkan diri dalam memberikan pinjaman kepada segmen masyarakat kecil hingga menengah.
- Banker Sentral: Jenis banker ini bertanggung jawab atas kebijakan moneter dan pengaturan sistem keuangan di suatu negara.
- Banker Umum: Mereka melaksanakan kegiatan usaha perbankan secara konvensional dan/atau berdasarkan prinsip syariah, memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
- Banker Campuran: Jenis banker ini memiliki kepemilikan saham yang bercampur antara pihak asing dan pihak swasta nasional.
- Banker Milik Pemerintah: Jenis banker ini dimiliki dan dikelola oleh negara, baik di tingkat pusat maupun daerah.
- Banker Swasta: Mereka dimiliki oleh pihak swasta.
- Banker Asing: Jenis banker ini kepemilikannya dipegang oleh pihak asing atau luar negeri di Indonesia.
- Banker Konvensional: Mereka menjalankan kegiatan perbankan dengan menggunakan sistem konvensional.
- Banker Syariah: Menjalankan kegiatan perbankan berdasarkan prinsip syariah.
Dengan berbagai jenis banker ini, perbankan menjadi lebih kompleks dan beragam, menyediakan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan berbagai sektor ekonomi.
Skill
Berikut adalah beberapa skill yang dibutuhkan oleh seorang bankers :
- Communication skills
- Problem solving
- Customer service
- Analytical skills
- Attention to detail
- Computer knowledge
- Mathematics
- Organization
- Initiative
- Commercial awareness
- Confidence
- Written and verbal communication
- Teamwork
- Basic accounting
- Honesty and integrity
- Project management
Skill-skill yang dibutuhkan oleh seorang banker dapat berbeda-beda tergantung pada posisi dan kebutuhan dari perusahaan bank. Namun, secara umum, skill-skill tersebut mencakup kemampuan berkomunikasi dengan baik, kemampuan menyelesaikan masalah, kemampuan memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan, kemampuan analitis, kemampuan memperhatikan detail, pengetahuan tentang komputer, kemampuan matematika, kemampuan mengorganisir, inisiatif, kesadaran komersial, kepercayaan diri, kemampuan berkomunikasi secara tertulis dan lisan, kemampuan bekerja dalam tim, pengetahuan dasar akuntansi, kejujuran dan integritas, dan kemampuan manajemen proyek. Seorang banker yang memiliki skill-skill tersebut akan lebih mampu untuk menjalankan tugas-tugasnya dengan baik dan memenuhi kebutuhan klien dengan lebih baik pula. Vocasia menyediakan kursus untuk meningkatkan skill dan kemampuan diri, termasuk kursus soft skill dan program kelas keahlian yang ditawarkan secara online. Berikut adalah beberapa kursus yang disediakan oleh Vocasia yang dapat membantu meningkatkan skill seorang bankers adalah:
- Kursus Komunikasi Efektif
- Kursus Manajemen Waktu
- Kursus Kepemimpinan
- Kursus Problem Solving
- Kursus Keterampilan Presentasi
- Kursus Keterampilan Menulis
- Kursus Akuntansi
- Kursus Matematika
- Kursus Manajemen Proyek
- Kursus Pengantar Bisnis
Kursus-kursus tersebut dapat membantu seorang banker untuk meningkatkan kemampuan komunikasi, manajemen waktu, kepemimpinan, problem solving, presentasi, dan menulis. Selain itu, kursus-kursus akuntansi, matematika, manajemen proyek, dan pengantar bisnis juga dapat membantu seorang banker untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaan mereka. Dengan mengikuti kursus-kursus tersebut, seorang banker dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan mereka, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada klien dan memenuhi kebutuhan mereka dengan lebih baik pula.
Gaji
Berikut adalah informasi gaji seorang bankers adalah:
1. Girls Beyond:
- Frontline Fresh Graduate: Rp4,2 juta
- Staff HRD: Rp5 juta
- Asisten Pelaksana: Rp 6 juta
- Team Leader: 12,5 juta
2. Bloomberg Technoz:
- Vice President Human Capital: Rp37,5 juta
- Trainee: Rp4 juta
- Credit Analyst: Rp9,3 juta
- Marketing Staff: Rp2,5 juta
- Staff: Rp4 juta
- Assistant Relationship Manager: Rp2,5 juta
- Clerk: Rp3,5 juta
- Managing Direktor: Rp112,5 juta
- Teller Coordinator: Rp4 juta
3. Finansial Bisnis:
- Eksekutif: Rp25 juta hingga Rp70 juta
- Manager Keuangan: Rp20 juta hingga Rp35 juta
- Officer: Rp15 juta hingga Rp18 juta
- Staff HRD: Rp3 juta
4. Best Seller Gramedia:
- Teller bank: Rp2.750.000,-
- Bank Operation Officer: Rp3.100.000,-
- Debt Recovery Officer: Rp3.500.000,-
- Trade Finance Officer: Rp4.000.000,-
5. The Asian Parent:
- Teller Bank = Rp3.600.000,-
- Bakti BCA Teller= Rp3.500.000,-
- Management Trainee (MT) = Rp5.400.000,-
- Assistant Manager= Rp12.800.000,-
- Manager = Rp13.100.000
6. Quora:
- Account Officer : 7,3 Juta Rupiah
- BDP : 6,2 Juta Rupiah
- Gaji untuk staf layanan pelanggan adalah sekitar 3,4 juta Rupiah.
- Teller Bank : 3,6 Juta Rupiah
- Bakti BCA Teller : 3,5 Juta Rupiah
Perlu diingat bahwa gaji seorang banker dapat bervariasi tergantung pada banyak faktor, seperti pengalaman kerja, posisi, perusahaan tempat bekerja, dan lokasi. Oleh karena itu, informasi gaji yang diberikan di atas hanya sebagai gambaran umum dan dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan kondisi yang berbeda.
Tips
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu seorang banker untuk mengikuti kursus di Vocasia:
- Tentukan tujuan dan bidang yang ingin dipelajari. Sebelum memilih kursus, pastikan untuk menentukan tujuan dan bidang yang ingin dipelajari agar dapat memilih kursus yang sesuai dengan kebutuhan dan minat.
- Cari tahu informasi tentang kursus. Sebelum mendaftar, pastikan untuk mencari tahu informasi tentang kursus, seperti biaya, durasi, materi, dan fasilitas yang disediakan di Vocasia.
- Perhatikan kredibilitas penyedia kursus. Pastikan untuk memilih penyedia kursus yang kredibel dan terpercaya seperti Vocasia agar dapat memperoleh pengalaman belajar yang berkualitas.
- Perhatikan sistem pembelajaran yang disediakan. Pastikan untuk memilih kursus yang memiliki sistem pembelajaran yang baik dan sesuai dengan kebutuhan, seperti video tutorial, forum diskusi, dan tugas-tugas yang menantang.
- Tetap konsisten dan fokus. Agar dapat memperoleh manfaat yang maksimal dari kursus, pastikan untuk tetap konsisten dan fokus dalam mengikuti pembelajaran di Vocasia.
- Pilih kursus yang sesuai dengan kemampuan dan pengalaman. Pastikan untuk memilih kursus yang sesuai dengan kemampuan dan pengalaman agar dapat memperoleh manfaat yang maksimal dari kursus di Vocasia.
- Pilih kursus yang sesuai dengan anggaran. Pastikan untuk memilih kursus yang sesuai dengan anggaran yang dimiliki agar tidak terlalu memberatkan keuangan.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, seorang banker dapat memilih dan mengikuti kursus di Vocasia dengan lebih efektif dan efisien, sehingga dapat memperoleh manfaat yang maksimal dari kursus tersebut.
Untuk menjadi seorang banker yang sukses, diperlukan kemampuan dan keterampilan yang memadai. Oleh karena itu, mengikuti kursus di Vocasia dapat membantu seorang banker untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilannya. Beberapa tips yang dapat membantu seorang banker untuk mengikuti kursus di Vocasia antara lain menentukan tujuan dan bidang yang ingin dipelajari, mencari tahu informasi tentang kursus, memilih penyedia kursus yang kredibel, memilih kursus yang sesuai dengan kemampuan dan pengalaman, dan memilih kursus yang sesuai dengan anggaran yang dimiliki.
Penulis : Asep – Vocasia
