Zaman sekarang, banyak sekali cara untuk kamu menghasilkan uang. Hal yang paling utama adalah dengan mencari pekerjaan. Dengan bekerja, kamu bisa menghasilkan uang setiap bulannya. Tentu saja, setiap pekerjaan memiliki nominal gaji yang berbeda-beda, ada yang satu digit, ada juga yang dua digit. Tergantung dari pekerjaan yang kamu jalani pastinya. Lalu selain bekerja memang ada cara lain? Tentu ada dong!
Untuk kamu yang masih terbilang muda dan sedang ingin mencari cara untuk memiliki finansial yang stabil, apakah kamu tahu bahwa dengan kamu investasi saham di umur yang masih muda, juga bisa lho jadi mapan dan finansial-mu stabil! Memang dengan bermain saham kekhawatiran pasti ada, maka dari itu kita akan mempelajari bersama apa itu saham dan bagaimana cara menginvestasikannya untuk kamu seorang pemula. Yuk kita simak bareng langkah-langkah yang harus kamu perhatikan!
1. Memilih Sekuritas Dengan Biaya Transaksi Yang Kecil
Hal pertama yang dapat kamu lakukan adalah dengan membuka rekening efek yang difasilitasi oleh perusahaan sekuritas. Lalu, kamu bisa langsung melakukan investasi saham dengan cara memasukkan dana di dalam rekening efek kamu. Setiap transaksinya nanti, perusahaan sekuritas akan mengambil biaya transaksinya lho! Biaya transaksinya juga berbeda-beda, tergantung dari masing-masing perusahaan sekuritas tentunya.
2. Pilih Saham Perbankan (Consumer Goods)
Kamu bingung ingin memilih saham di bidang apa? Nah, daripada kamu kebingungan, langsung aja pilih saham perusahaan yang berada di bidang perbankan atau Consumer Goods. Memang kenapa tuh? Karena dua bidang perusahaan tersebut dapat dikatakan perusahaan yang sederhana dan dipercaya dalam menghasilkan laba yang menguntungkan setiap tahunnya. Harga saham-pun akan stabil dan sering naik tentunya!
3. Membeli Saham Yang Dikeluarkan Oleh BEI
Selanjutnya, kamu jangan lupa untuk mengecek bahwa saham yang akan kamu beli atau sudah kamu miliki, itu adalah saham yang dikeluarkan oleh BEI (Bursa Efek Indonesia. BEI adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem serta sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek tersebut. Selain itu, BEI melalui situs web resminya menampilkan detail profil anggota bursa, partisipan, dan dealer utama sebagai bahan pertimbangan dalam berinvestasi.
4. Membeli Saham Yang Bagus
Untuk kamu yang pemula, apakah kamu memiliki pemahaman bahwa harga saham yang sedang turun harus dihindari? Nyatanya, hal itu tidak sepenuhnya tepat lho! Hal ini dapat disimpulkan karena ketika harga saham sedang turun, harganya juga dapat kembali naik setinggi-tingginya harga saham! Jadi, kamu juga bisa kok beli saham yang sedang turun, karena tidak sepenuhnya benar kalo saham yang sedang turun tidak akan naik lagi.
5. Pilih Investasi Jangka Panjang
Hal terakhir yang harus kamu perhatikan dan ingat baik-baik adalah memilih investasi dengan jangka yang panjang. Banyak orang yang menginvestasikan sahamnya dalam jangka yang pendek, dan juga ada yang panjang. Tetapi dengan jangka panjang, kamu akan mendapatkan keuntungan yang lebih dan juga aman lho! Juga, kamu akan mengurangi risiko yang rendah jika kamu memilih perusahaan yang cocok dan tepat tentunya!
Nah buat kamu yang sedang ingin mempelajari bagaimana caranya untuk investasi saham, jangan lupa untuk mempelajarinya ya!
Baca juga :
Bagaimana Sih Cara Investasi Uang Kripto? Yuk Ikuti Cara-Cara Berikut!
Cara Investasi Bitcoin Bagi Pemula, Yuk Mulai Investasi!