Sebagai pebisnis online, pasti kamu udah gak asing lagi dengan keberadaan Instagram. Yap, Instagram saat ini bukan hanya untuk penggunaan pribadi, bahkan telah menjadi platform populer di mana bisnis dan brand dapat mempersonalisasi konten mereka, memamerkan produk mereka, dan menginspirasi audiens mereka. Nah, hal inilah yang disebut sebagai bentuk dari Instagram marketing.
Instagram marketing adalah peluang bagi bisnis untuk meningkatkan kesadaran merek, meluncurkan produk baru, dan mempromosikan merek dan produk mereka dengan cara yang halus dan otentik. Untuk itulah, Instagram marketing saat ini menjadi salah satu strategi pemasaran yang harus dilakukan oleh setiap brand. Kali ini Vocasia akan memberikan panduan seputar Instagram marketing yang berguna untuk bisnis kamu. Yuk, disimak!
Apa Itu Instagram Marketing?
Instagram marketing adalah semua aktivitas yang mencakup pemasaran yang dilakukan melalui Instagram dengan tujuan meningkatkan kesadaran merek, membantu merek terhubung dengan audiens, berinteraksi dengan pelanggan, dan mendorong penjualan.
Pemasaran Instagram terbagi dalam dua kategori utama berdasarkan strategi atau aktivitas. Pertama ada taktik gratis, dengan membuat konten organik, seperti feed Instagram, cerita Instagram, reels, Instagram TV, dan berinteraksi dengan konten pengguna lain. Kedua adalah taktik berbayar, seperti iklan Instagram dan influencer marketing.
Namun, seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, Instagram adalah platform yang mengandalkan konten visual. Oleh karena itu, strategi pemasaran kamu di Instagram membutuhkan pendekatan yang berbeda dengan di media sosial, seperti Facebook dan Twitter. Yuk, cari tau manfaat dan strateginya di bagian selanjutnya!
Baca Juga: 7 Instagram Tools Untuk Bisnismu
Manfaat Instagram Marketing untuk Bisnis
Selain tujuan untuk meningkatkan kesadaran merek dan membantu merek terhubung dengan audiens mereka, terlibat dengan pelanggan dan mendorong penjualan, kira-kira apa aja, sih, keuntungan atau manfaat menggunakan Instagram marketing untuk bisnis kamu? Berikut ini adalah penjelasannya yang bisa lebih meyakinkan kamu untuk menggunakan Instagram marketing pada bisnis kamu.
1. Memanfaatkan Penggunaan Konten Visual
Tau gak, sih? Kalau posting visual menghasilkan 65% lebih banyak keterlibatan daripada posting hanya teks. Instagram adalah platform visual yang bagus bagi bisnis untuk menguji berbagai jenis konten visual untuk audiens mereka. Saat mengunggah konten visual ke Instagram, cobalah untuk tetap berpegang pada skema warna yang konsisten untuk memperkuat identitas merek kamu dan menghindari kebingungan audiens kamu.
2. Mendapatkan Feedback dan Insight dari Pelanggan
Menghasilkan atau menjalankan bisnis dengan cermat dapat memantau kinerja setiap kampanye pemasaran media sosial. Mulailah dengan melacak mention dan mengetahui apa yang diposting orang tentang merek kamu. Meskipun bisnis kamu tidak memiliki akun Instagram, selalu ada kemungkinan orang akan membicarakan layanan atau produk kamu. Mereka dapat berbagi foto, video, dan cerita tentang produk yang mereka beli dari bisnismu. Feedback dari pelanggan ini penting karena membantu memahami bagaimana pelanggan memandang produkmu.
3. Memantau Kompetitor
Bagi mereka yang baru mengenal Instagram marketing, menggunakannya sebagai platform pemasaran bisnis bisa jadi sulit. Namun jangan salah, Instagram bisa membantu kamu melacak dan memantau kompetitor kamu yang sudah menggunakannya. Pantau jenis dan metode konten yang mereka publikasikan dan bagaimana mereka berinteraksi dengan komunitas.
Kamu dapat dengan mudah mengetahui bagaimana pesaingmu menargetkan audiens mereka, seberapa sering mereka memposting konten baru, dan apakah mereka mengadakan kontes atau acara online di Instagram. Berbekal informasi ini, kamu dapat menggabungkan upaya terbaik pesaingmu untuk merancang strategi pemasaran kreatif yang unik dan akan membuat bisnis kamu tetap terdepan dalam persaingan.
4. Menjangkau Audiens yang Lebih Luas
Dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif bulanan, Instagram menawarkan bisnis dari semua jenis, baik besar maupun kecil, peluang untuk menjangkau audiens yang lebih besar. Fitur Instagram stories digunakan oleh lebih dari 500 juta orang setiap hari, dan setidaknya 30% stories yang dilihat berasal dari akun bisnis.
Saat memposting ke Instagram, gunakan tagar yang relevan untuk menampilkan konten kamu di depan audiens yang tepat. Instagram memungkinkan kamu untuk memasukkan hingga 30 hashtag dalam satu posting. Namun, penggunaan tagar yang berlebihan dapat membuat merek kamu terlihat putus asa atau membuat postinganmu tampak sebagai spam.
Baca Juga: Reach Vs Impression Instagram, Mana Yang Lebih Penting?
Strategi Optimalkan Instagram Marketing untuk Bisnis
Di bawah ini, Vocasia akan mengupas secara menyeluruh strategi Instagram marketing yang dapat kamu gunakan di Instagram. Namun, ingatlah bahwa Instagram berspesialisasi dalam konten in-the-moment. Dengan kata lain, pengguna lebih menyukai konten baru dan terkini daripada konten unggahan lama.
Oleh karena itu, kamu harus berusaha untuk sering memposting untuk menjaga relevansi dengan perkembangan yang ada. Yuk, mari kita simak strateginya satu per satu!
1. Gunakan Akun Instagram Bisnis
Cara pertama ini wajib dilakukan sebelum melanjutkan ke strategi berikutnya. Membuat akun bisnis memudahkan calon pelanggan untuk menghubungi kamu dan memberikan tampilan yang lebih profesional bagi perusahaan kamu. Selain itu, akun Instagram Bisnis (Instagram for Business) memiliki beberapa fitur yang tidak tersedia di akun Instagram pribadi.
Beberapa di antaranya memungkinkan kamu membuat iklan Instagram dan mengakses wawasan. Wawasan ini adalah alat yang berguna untuk menganalisis dan memberikan statistik tentang akun kamu. Jika kamu masih menggunakan akun pribadi, mudah untuk mengubahnya. Beralih ke akun profesional kamu dengan masuk ke menu pengaturan dan mengklik akun.
2. Optimasi Profil Bisnis Kamu
Langkah pertama setelah mengalihkan akun kamu ke Instagram Business adalah mengoptimalkan profil bisnis kamu. Profil profesional yang baik dapat mengubah calon pelanggan menjadi pelanggan tetap. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan, yaitu:
-
Pilih Username yang Simpel dan Mudah Dikenali
Idealnya, gunakan nama pengguna yang menyertakan nama perusahaan kamu. Tidak hanya mudah ditemukan, tetapi juga memastikan orang tidak salah saat memposting atau berkomentar. Namun, jika nama perusahaan diambil oleh orang lain, kamu dapat menambahkan kata setelahnya. Perhatikan bahwa kata di baliknya juga harus terkait dengan bisnis agar mudah dikenali.
-
Gunakan Foto Profil Brand Kamu
Gambar profil kamu adalah hal pertama yang dilihat orang ketika mereka mengunjungi akun bisnis kamu. Selain itu, gambar profil kamu juga akan muncul di komentar dan postingan yang kamubuat. Itulah mengapa gambar profil adalah elemen terpenting dari profil. Jadi pilihlah foto profil yang menggambarkan merek atau bisnis kamu. Akun bisnis umumnya menggunakan logo perusahaan/perusahaan sebagai gambar profilnya. Namun, kamu juga dapat meneliti pesaing untuk mengetahui gambar profil mana yang mereka gunakan.
-
Tulis Bio yang Menarik dan Informatif
Setelah gambar profil kamu, orang akan melihat bio kamu, jadi kamu harus dapat memanfaatkan 150 karakter yang ditawarkan Instagram dengan baik.Kamu dapat menulis bio yang menjelaskan apa bisnis kamu dan manfaat yang diterima konsumen. Jika bisnis ditujukan untuk generasi muda, kamu juga dapat menyertakan emoji di bio kamu.
3. Pilih Jam Terbaik untuk Posting
Langkah ketiga adalah menemukan waktu terbaik untuk memposting konten ke akun Instagram kamu.Tenang, Instagram menawarkan kemampuan untuk mengetahui kapan pengikut kamu paling aktif. Mengetahui kapan waktu terbaik memungkinkan kamu untuk menjual produk secara optimal. Apa yang kamu tampilkan di Instagram lebih mungkin dilihat oleh lebih banyak orang. Kamu juga dapat meningkatkan keterlibatan dengan pengikut dan audiens kamu.
4. Engagement dengan Audience
Masih terkait dengan poin sebelumnya, engagement dengan followers kamu adalah salah satu kunci terpenting dalam pemasaran Instagram. Banyak sekali konten yang beredar di media sosial Instagram setiap harinya. Untuk memasarkan produk kamu, penting untuk memastikan konten yang kamu posting menarik bagi audiens kamu.
Untuk melakukan ini, libatkan audiens kamu dengan semua konten yang kamu publikasikan. Misalnya, kamu dapat membuat konten yang mendorong pemirsa untuk meninggalkan komentar di postingan kamu. Lebih baik lagi jika konten yang kamu buat mendorong semua orang yang melihatnya untuk membagikannya.
5. Instagram Highlight
Salah satu fitur Instagram yang bisa kamu maksimalkan dengan strategi pemasaran Instagram kamu adalah penggunaan Instagram Highlights. Fitur ini memungkinkan kamu untuk menyimpan atau melihat kumpulan cerita yang telah kamu buat di halaman profil akun kamu. Instagram Stories biasanya mendapatkan lebih banyak keterlibatan dan penayangan daripada konten yang diposting di umpan.
Namun, Instagram stories hanya dapat dilihat dalam waktu 24 jam. Di sisi lain, kamu juga dapat menggunakan sorotan Instagram untuk menampilkan cerita yang lebih panjang. Kamu juga dapat membuat kategori khusus agar sesuai dengan tema setiap Story Instagram. Misalnya, kamu dapat membuat sorotan untuk kategori “FAQ” untuk kumpulan cerita yang berisi jawaban atas pertanyaan umum dari audiens kamu.
Baca Juga: Cara Buat Akun Instagram Bisnis Untuk Pemula
Nah, usai sudah kita berbicara secara luas tentang Instagram marketing untuk bisnis. Vocasia berharap setelah membaca artikel ini, dapat menambah pengetahuan dan inspirasi kamu untuk menggunakan Instagram marketing pada bisnis online kamu.
Untuk mendapatkan informasi soal marketing di media sosial dari pakarnya, segera ikuti kelas dari Vocasia sekarang juga! Kamu akan mendapatkan insight baru tentang dunia marketing untuk meaih omset maksimal dengan berjualan online. Buruan ikuti kelasnya dengan klik link ini.