Site icon Vocasia

Manfaat Mengkonsumsi Makanan Sehat?

Mengonsumsi makanan bukan hanya untuk memuaskan rasa lapar. Namun, Anda juga harus memperhatikan nutrisi yang dikandungnya. Untuk mencapai diet seimbang, perlu makan kelompok makanan yang berbeda.

Nutrisi yang dibutuhkan tubuh  adalah protein, karbohidrat dan lemak. Nutrisi ini dibutuhkan untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh, metabolisme dan  energi.

Tubuh membutuhkan makanan sehat untuk menjaga fungsi organ dan memastikan fungsinya. Secara umum, jenis makanan dalam kelompok makanan sehat memiliki kandungan gizi yang berbeda-beda.

Syarat makanan sehat (4 sehat 5 sempurna), yaitu pola makan yang bersih, baik dan seimbang. Makanan sehat seimbang adalah makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin.

Nilai gizi tubuh bisa didapat dari beberapa makanan sehat, bukan hanya satu jenis. Padahal, dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang bervariasi untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan tubuh.

Mengonsumsi makanan yang berbeda dapat memberikan nutrisi yang berbeda pula, sehingga tubuh Anda membutuhkan nutrisi yang dibutuhkannya.

Pilihan makanan sehat untuk sehari-hari?

Pola makan yang sehat harus menyediakan variasi nutrisi yang cukup, termasuk mineral dan vitamin. Berikut beberapa makanan sehat yang bisa menjadi alternatif dan baik untuk dikonsumsi setiap hari.

Sayuran

Sayuran hijau menjadi makanan sehat nomor satu karena sarat akan nutrisi. Sayuran hijau yang sehat termasuk mis.

Brokoli

Sayuran  ini tinggi serat, kalsium, potasium, folat, dan fitonutrien. Zat ini merupakan senyawa yang dapat mengurangi resiko penyakit jantung, diabetes dan beberapa jenis kanker. Brokoli juga mengandung vitamin C, antioksidan dan beta-karoten.  Satu porsi brokoli, hingga 100 gram, dapat memberi Anda lebih dari 150 persen jumlah vitamin C harian yang disarankan.

Kale

Ada banyak nutrisi berbeda di daun kale. Vitamin C adalah salah satu nutrisi yang ditemukan dalam kale, dan menurut Departemen Kedokteran AS (USDA), kale juga mengandung  vitamin K dalam jumlah yang signifikan, hingga 817 mikrogram, atau 778 persen dari jumlah harian yang direkomendasikan.

Sayuran berdaun hijau

Penelitian telah menunjukkan bahwa makan sayuran berdaun hijau tua seperti bayam atau kangkung dapat secara signifikan mengurangi risiko seseorang terkena diabetes tipe 2. Bayam, misalnya,  kaya akan antioksidan, terutama saat dimasak. Bayam juga merupakan sumber vitamin A, B6, C, E dan K yang baik.

Buah-buahan

Buah juga sangat penting untuk dikonsumsi, karena memiliki kandungan vitamin yang tinggi. Buah-buahan berikut memiliki nilai gizi yang tinggi:

Daging dan Telur

Dibandingkan dengan daging lainnya, daging sapi tanpa lemak merupakan sumber protein dan zat besi yang tinggi. Selain itu telur juga memiliki keunggulan nilai gizi yang lengkap yaitu protein yang mengandung asam amino esensial dan non esensial lengkap, vitamin, mineral dan lemak tak jenuh.

Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kelompok makanan ini merupakan makanan sehat yang renyah dan sarat nutrisi serta berbagai mineral penting bagi tubuh, termasuk magnesium dan vitamin E. Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang baik, terutama bagi vegetarian.

Ikan dan makanan laut lainnya

Makanan laut, seperti ikan, merupakan sumber asam lemak omega-3 dan yodium. Menurut penelitian, orang yang sering mengonsumsi makanan laut memiliki risiko lebih rendah terkena berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, dan membuat panjang umur.

Susu

Susu mengandung banyak mineral, protein hewani, lemak sehat dan vitamin. Selain itu, kandungan kalsium susu tinggi. Susu juga diolah menjadi keju, difermentasi menjadi yogurt yang baik untuk pencernaan karena mengandung banyak bakteri baik.

Pilihan makanan sehat untuk sehari-hari?

Mengonsumsi makanan sehat tidak hanya bermanfaat untuk fungsi tubuh, tetapi juga dapat mengurangi risiko penyakit seperti:

Ikan Salmon

Salmon  dan jenis ikan lain yang mengandung  asam lemak omega-3 termasuk makanan sehat yang bisa dikonsumsi. Makanan jenis ini dapat membantu menjaga kesehatan organ jantung, sehingga dapat menurunkan risiko gangguan jantung (aritmia) serta tekanan darah. Selain itu, dapat mencegah peradangan dan menurunkan trigliserida. 

Oatmeal 

Oatmeal juga baik untuk kesehatan jantung. Jenis makanan ini tinggi serat, sehingga dapat membantu mengontrol  kolesterol. Bagi penderita diabetes, oatmeal merupakan makanan yang sangat penting karena dapat menjaga  gula darah. Makanan ini dapat menyehatkan jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) karena kandungan seratnya. 

Biji-bijian 

Mengkonsumsi biji-bijian utuh, seperti gandum, beras merah atau jagung, sebagai sumber karbohidrat utama Anda dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes dan beberapa jenis kanker, obesitas, dan masalah kesehatan lainnya. Ini karena biji-bijian ini mengandung protein, antioksidan, vitamin B, mineral (zat besi, magnesium, dan seng) serta serat. 

Sayuran hijau 

Sayuran hijau tinggi serat, karotenoid, folat, fitokimia, magnesium, potasium, dan kalsium. Karotenoid, pigmen  antioksidan yang ditemukan dalam buah dan sayuran  berwarna cerah. Karotenoid juga dapat dikaitkan dengan penurunan risiko serangan jantung dengan membuat jantung lebih sehat. 

Jeruk

Satu buah jeruk mengandung vitamin C, karbohidrat, kalium, folat, kalsium, thiamin/vitamin B1, niasin/vitamin B3, piridoksin dan masih banyak vitamin lainnya yang sangat baik untuk kesehatan jantung. Buah jeruk juga dapat menurunkan kolesterol darah dan meningkatkan risiko kolesterol baik. 

Itulah beberapa jenis makanan sehat yang cocok untuk dikonsumsi dan dapat membantu mengisi kembali nutrisi dalam tubuh. Konsultasikan dengan  dokter atau ahli gizi untuk informasi lebih lanjut mengenai kebutuhan nutrisi tubuh Anda

Reference : https://www.halodoc.com/kesehatan/makanan-sehat

Ditulis Oleh ELSHA ERIADISVI (Mahasiswa Peserta Studi Independen Batch 4)

Exit mobile version