Site icon Vocasia

Kartu Prabayar dan Kartu Pascabayar, Apa sih Bedanya?

Dinda Ayu Febrika

Smartphone kini disebut menjadi kebutuhan utama selain sandang, pangan, dan papan. Hal itu dikarenakan sebagian aktivitas manusia ditunjang oleh adanya smartphone. 

Aktivitas-aktivitas tersebut seperti kegiatan belajar mengajar, urusan pekerjaan, alat komunikasi, hingga sumber ilmu pengetahuan yang tidak diajarkan di sekolah juga didapatkan dari benda tersebut.

Namun, benda canggih yang mudah digenggam itu tidak akan berfungsi sempurna tanpa adanya kartu perdana. Kartu ini digunakan sebagai data administrasi dan juga alat untuk mendapatkan sinyal internet. Meskipun mengakses internet dapat menggunakan Wi-fi, nyatanya keberadaan kartu perdana tetaplah dibutuhkan. 

Saat memasang kartu perdana, kamu akan mendapatkan nomor HP pribadi yang berbeda dari orang lain. Nomor tersebut dapat digunakan untuk memenuhi keperluan-keperluan tertentu. Nantinya, nomor tersebut dapat dicantumkan pada CV, formulir pendaftaran, hingga surat lamaran pakerjaan, sebagai alat hubung. Bahkan, ia juga diperlukan untuk proses verifikasi beberapa aktivitas online.

Tahukah kamu bahwa kartu perdana memiliki dua jenis kartu yang berbeda? Kedua jenis tersebut adalah kartu prabayar dan pascabayar. Padahal, keduanya memiliki manfaat yang sama. Perbedaannya hanya terletak pada mekanisme pengoperasiannya saja.

Lalu, apa saja perbedaan kartu prabayar dan pascabayar? Serta, kartu mana yang lebih worth it digunakan? Simak penjelasan lengkapnya pada pemaparan di bawah ini!

Baca juga: Cara Cek IP Address pada Laptop dan Smartphone

Perbedaan Kartu Prabayar dan Pascabayar

Ilustrasi Perbedaan Kartu Prabayar dan Pascabayar (Source: pixabay)

Meskipun memiliki fungsi dan manfaat yang sama, nyatanya kedua jenis kartu perdana ini masih memiliki perbedaan. Secara umum, perbedaannya terletak pada mekanisme pembayaran pelanggan. 

Kartu prabayar menggunakan konsep pembayaran di awal. Artinya, pengguna diharuskan untuk membeli pulsa atau data paket melalui gerai pengisian pulsa atau secara online. Besar dan kecilnya nominal yang diinginkan dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.

Sementara itu, kartu pascabayar menerapkan metode pembayaran di akhir. Konsepnya hampir sama dengan tagihan listrik dan air. Pengguna akan ditagih setiap bulan pada waktu yang disepakati. Besaran nominal yang harus dibayar sesuai dengan jumlah penggunaan data.

Secara spesifik, kedua jenis kartu tersebut memiliki perbedaan selain pada waktu pembayaran. Perbedaan tersebut terletak pada harga paket data, cara pendaftaran, dan juga kombinasi nomor telepon. Berikut adalah penjelasan secara singkat mengenai perbedaan di antara keduanya:

Kartu perdana pascabayar memiliki banyak promo untuk menarik para pelanggannya. Mereka tak jarang memberikan diskon dan promo agar orang-orang beralih pada jenis perdana tersebut. 

Selain itu, penggunaan data pascabayar juga bisa dikontrol dan transparan jika dibandingkan prabayar. Sehingga, pengguna lebih bisa menyesuaikan penggunaan data per bulan.

Saat aktivasi kartu prabayar, pengguna hanya diminta nomor induk kependudukan saja. Setelah itu, nomor secara otomatis dapat digunakan. 

Sementara itu, pendaftaran kartu pascabayar melewati tahapan yang cukup rumit. Pengguna diminta beberapa data penting lainnya dengan menyertakan foto.

Perbedaan lainnya terletak pada kombinasi nomor telepon pada kedua jenis kartu perdana. Pengguna prabayar tidak diberi kesempatan untuk memilih nomor yang mereka suka. Berbeda dengan kartu pascabayar yang diberi kesempatan untuk memilih 4 nomor cantik secara bebas.

Baca juga: Apa itu Modem?

Cara Cek Tagihan Kartu Pascabayar 

Ilustrasi Cara Cek Tagihan Kartu Pascabayar (Source: pixabay)

Seperti pada penjelasan sebelumnya, kartu pascabayar mekanisme pembayarannya ada di akhir penggunaan. Oleh karena itu, banyak terjadi hal-hal merugikan seperti nominal tagihan yang terlalu bengkak akibat penggunaan data yang tidak terbatas. 

Guna menghindari peristiwa tersebut menimpa, pengguna kartu pascabayar harus mengecek tagihan secara rutin. Berikut adalah cara cek tagihan pascabayar pada beberapa operator seluler:

Melalui USSD

  1. Buka fitur keypad pada kontak
  2. Tekan *111# pada layar tersebut
  3. Kemudian, pilih menu ‘Status & Tagihan’
  4. Lanjutkan dengan memilih menu ‘Info & Tagihan’
  5. Terakhir, pilih opsi ‘Cek Tagihan’

Menggunakan Aplikasi

  1. Unduh aplikasi MyTelkomsel di Playstore atau Appstore
  2. Buka aplikasi dan masuk menggunakan nomor telepon kartu perdana
  3. Tekan menu ‘Akun Saya’
  4. Kemudian, pilih opsi ‘Tagihan’

Melalui Call Center

  1. Buka keypad pada menu kontak
  2. Ketikkan dan lakukan panggilan pada nomor 188
  3. Setelah itu, ikuti serangkaian proses yang diarahkan

Melalui USSD

  1. Ketikkan *123# pada keypad kontak
  2. Saat muncul notifikasi opsi, pilih menu ‘Tagihan’

Menggunakan Aplikasi 

  1. Unduh aplikasi myIM3 
  2. Buka aplikasi dan masuk menggunakan nomor perdanamu
  3. Kemudian, lanjutkan dengan menekan menu ‘Tagihan’

Melalui SMS

  1. Buka aplikasi SMS
  2. Ketik “TGH” dan kirimkan ke nomor 777

Melalui USSD

  1. Tekan *123# pada layar keypad
  2. Ikuti langkah-langkah lanjutan dengan berfokus pada menu ‘Tagihan’

Menggunakan Aplikasi

Unduh dan pasang aplikasi myXL melalui Playstore atau Appstore

  1. Masuk menggunakan nomor perdana yang telah terdaftar
  2. Kemudian, tekan menu ‘Billing’
  3. Saat muncul opsi bulan, pilihlah bulan yang hendak kamu bayar

Penutup

Nah, kini kamu telah sampai pada penghujung artikel. Perbedaan antara kartu prabayar dan pascabayar tentunya sudah terserap dengan baik. Pemaparan di atas dapat kamu jadikan preferensi untuk pemilihan kartu perdana yang tepat. Namun, jangan lupa tetap memperhatikan konsekuensi, kelebihan, dan kekurangannya, ya. Semoga artikel ini cukup membantu!

Baca juga: Cara Bikin Kartu Pra Kerja

Exit mobile version