Masa-masa menjelang dan selama haid kerap menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian besar wanita. Pasalnya, selama fase ini terjadi, ada berbagai gangguan fisik maupun psikis yang menyerang. Dua fase tersebut adalah PMS dan menstruasi. Keduanya memang memiliki gejala yang serupa, tapi sebenarnya memiliki perbedaan makna, lho. Lalu, apa perbedaan antara PMS dan menstruasi?
Realitanya, banyak sekali orang yang masih salah paham mengenai kedua istilah tersebut. Nah, agar tidak keliru lagi, yuk simak perbedaannya!
Perbedaan definisi PMS dan menstruasi
Keduanya adalah kondisi yang berbeda, berikut penjelasannya.
Definisi PMS
PMS atau Pre-Menstrual Syndrom adalah fase yang dialami perempuan sebelum atau menjelang menstruasi. Pada fase ini, biasanya perempuan mengalami sejumlah perubahan baik fisik maupun psikis yang terjadi antara hari ke 7-10 hingga menstruasi tiba.
Sindrom yang dihadapi pun berbeda-beda setiap bulannya. Sebuah penelitian mengatakan bahwa kurang dari 85% wanita usia produktif antara 25-35 tahun mengalami satu gejala PMS atau lebih.
Gejala yang biasanya terjadi pada perempuan saat PMS adalah punggung terasa nyeri, mudah lelah, jerawat pada wajah, payudara tersa kencang dan nyeri, perubahan mood secara drastis, dan lain sebagainya. Gejala-gejala yang muncul ini bisa reda dengan sendirinya. Tapi, kamu juga sebaiknya melakukan beberapa langkah untuk mengatasinya, seperti mengonsumsi obat tertentu atau istirahat yang cukup.
Definisi menstruasi atau haid
Menstruasi adalah proses keluarnya darah dari vagina karena luruhnya lapisan dinding rahim yang mengandung sel telur, tapi tidak dibuahi oleh sperma. Fase ini rata-rata terjadi sekitar 28 hari. Tapi, ada pula perempuan yang mengalami menstruasi lebih cepat atau bahkan lebih lambat.
Beberapa gejala yang bisa dialami saat menstruasi adalah kram perut, nyeri, dan perubahan suasana hati. Gejalanya memang tak jauh berbeda dari PMS. Karena hal ini lah orang sering menyalahartikan bahwa keduanya sama, padahal berbeda.
Baca juga: 9 Cara Meredakan Nyeri Haid yang Ampuh!
Perbedaan gejala PMS dan menstruasi
Sudah disebutkan sebelumnya, bahwa gejala PMS dan menstruasi sebenarnya tidak jauh berbeda. Perbedaan yang paling tampak adalah keluarnya darah saat menstruasi terjadi. Berikut ini beberapa gejala PMS yang kerap muncul:
- Perut kembung
- Nyeri otot
- Muncul jerawat
- Gangguan pencernaan
- Kaki dan tangan bengkak
- Nyeri pada payudara
- Lebih sering lapar
- Perubahan suasana hati yang tidak menentu
- Sulit tidur
- Mudah marah
- Cepat lelah
- Sulit fokus
Kemudian saat menstruasi tiba, beberapa kondisi yang mirip dengan gejala di atas juga dapat muncul:
- Kram perut
- Sakit pinggang
- Kembung
- Payudara nyeri dan terasa lebih lunak
- Ngidam makanan tertentu
- Mood swing
- Pusing
- Cepat lelah
Perlu diingat bahwa tak semua kaum wanita akan mengalami gejala PMS dan haid yang sama. Sebagian hanya akan mengalami sedikit dari gejala yang ada, tapi sebagian lagi ada yang merasakan gejala yang cukup berat, dan sisanya ada yang sama sekali tidak merasakan gejala.
Kesimpulan
Setelah membaca pembahasan di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa perbedaan PMS dan menstruasi terletak pada waktunya. PMS terjadi saat menjelang atau sebelum menstruasi, sedangkan menstruasi atau haid terjadi saat vagina mengeluarkan darah akibat luruhnya lapisan dinding pada rahim wanita. Sampai sini, apakah kamu sudah paham? Semoga bermanfaat, ya!
Baca juga: Girls, Begini Lho 7 Tips Mengatasi Mood Swing saat Haid