Microsoft Excel adalah salah satu aplikasi yang penting untuk dipelajari, terlebih jika ingin mengolah data dengan mudah dan efisien. Pengolahan data jika dilakukan secara manual akan membutuhkan waktu yang lama, dengan menggunakan Microsoft Excel ini data akan lebih cepat untuk diolah. Kamu bisa mengurutkan, meringkas, mencari, menghitung, bahkan membuat grafik data dengan Microsoft Excel. Oleh karena itu, aplikasi ini sangat penting untuk dipelajari.
Ketika belajar menggunakan Microsoft Excel, pastinya hal yang pertama dilakukan adalah memahami rumus dasar yang wajib untuk dikuasai. Ketika telah menguasai rumus dasar, kamu dapat belajar ke tingkatan yang lebih tinggi. Salah satu rumus dasar yang sering digunakan dalam pengolahan data di Microsoft Excel adalah VLOOKUP dan HLOOKUP. Kedua rumus ini penggunannya hampir sama dan sering tertukar. Nah, untuk mengetahui bagaimana perbedaannya, Vocasia akan membahasnya!
Pengertian VLOOKUP dan HLOOKUP
VLOOKUP dan HLOOKUP merupakan rumus dasar excel yang digunakan untuk mencari nilai tertentu pada kolom atau sumber data lainnya dengan menggunakan kata kunci tertentu yang berbentuk vertical atau horizontal. vlookup dan hlookup digunakan untuk membaca suatu sumber data yang sudah dibuat sebelumnya baik di worksheet yang sama ataupun beda.
Perbedaan VLOOKUP dan HLOOKUP
1) VLOOKUP
- Pencarian data secara vertikal
- Data dicari dalam sebuah tabel referensi berdasarkan kolom-kolomnya
- Patokan pencariannya berada di kolom pertama tabel referensi
2) HLOOKUP
- Pencarian data secara horizontal
- Data dicari dalam sebuah tabel referensi berdasarkan baris-barisnya
- Patokan pencariannya berada di baris pertama tabel referensi
Rumus VLOOKUP dan HLOOKUP
Untuk menggunakan fungsi ini, rumus yang bisa kamu masukkan adalah:
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup])
=HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,[range_lookup])
Keterangan:
- V= data berbentuk vertikal (turun ke bawah)
- H= data berbentuk horizontal (menyamping dari kiri ke kanan)
- lookup_value= sel yang dijadikan kata kunci atau patokan mencari data
- table_array= sumber data yang akan dicari sesuai lookup value
- col_index_num (VLOOKUP)= urutan kolom yang akan dilihat hasilnya
- row_index_num (HLOOKUP)= urutan baris yang akan dilihat hasilnya
- range_lookup = merujuk pada argumen yang didefinisikan, misalnya dengan adanya nilai ‘True’ dan ‘False’. Diisi dengan angka ‘0’ untuk menandakan ‘False’ atau meminta hasil paling valid.
Nah, itulah pengertian hingga rumus VLOOKUP HLOOKUP yang sering digunakan untuk mengolah data di Excel. Setelah mengetahui rumus tersebut, kamu bisa berlatih dengan data yang kamu miliki. Semoga bermanfaat!
Jika kamu membutuhkan penjelasan yang lebih mantap untuk rumus dasar Excel dan ingin menguasainya, kamu bisa mengikuti kursus Mahir Microsoft Excel di Vocasia. Klik link di bawah ini untuk daftar!