Passive income menjadi istilah paling banyak dicari di mesin pencari. Penghasilan tambahan yang bersifat pasif menjadi alternatif bagi sebagian orang. Penghasilan pasif ini juga tidak akan mengganggu penghasilan utama Anda karena sifatnya yang fleksibel. Apa saja passive income yang dapat kamu jadikan alternatif untuk menghasilkan penghasilan tambahan? Simak paparan berikut ini, yuk!
Apa itu Passive Income?
Passive income adalah jenis pekerjaan yang penghasilannya tidak dihasilkan secara langsung. Pekerjaan ini dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun ketika tidak sedang bekerja sekalipun.
Meskipun demikian, pekerjaan ini tetap memerlukan tenaga dan waktu dalam kegiatannya. Apalagi beberapa pekerjaan yang termasuk dalam passive income memerlukan waktu yang lebih banyak untuk menghasilkan pendapatan dalam jumlah banyak.
Dalam menekuni penghasilan pasif ini, selain tenaga dan waktu yang dibutuhkan lebih banyak, Anda juga perlu kesabaran dan konsistensi. Hal ini akan membantu Anda menghasilkan penghasilan yang banyak selain penghasilan utama.
Baca juga: 5 Perbedaan Passive Income Dan Active Income
10 Ide Passive Income di Tahun 2022
Ada beberapa pilihan pekerjaan yang dapat Anda pilih untuk menghasilkan pendapatan tambahan. Berikut ide passive income di tahun 2022!
1. Melakukan Bisnis Dropshipping
Dropshipping adalah cara yang dapat Anda lakukan untuk menghasilkan pendapatan tambahan dengan cara menjual produk. Meskipun demikian, Anda tidak harus benar-benar menjual produk tersebut ke konsumen.
Cara kerja dropshipping sendiri ialah Anda hanya perlu mencari pemasok atau supplier produk yang ada di internet. Setelah itu, Anda dapat memasarkan produk melalui website yang Anda kelola mandiri atau menjualnya di marketplace. Apabila ada konsumen yang tertarik membeli produk Anda, Anda cukup membelanjakan produk tersebut dan mengirimnya ke pembeli. Bagaimana? Mudah, bukan?
Baca selengkapnya: Mekanisme Atau Cara Kerja Dari Dropship
2. Menyewakan Properti
ilustrasi menyewakan properti (sumber: pexels)
Bagi Anda yang memiliki properti tidak terpakai, seperti rumah, unit apartemen, atau bangunan, Anda dapat memanfaatkannya sebagai penghasilan pasif. Untuk mendayagunakan properti yang Anda miliki jangan lupa untuk mempertimbangkan target pasar. Anda dapat menargetkan pasangan suami istri yang bekerja di pinggiran kota atau mahasiswa.
Menyewakan properti menjadi tambahan penghasilan yang menggiurkan. Misalnya, Anda memiliki 10 kamar kost dengan setiap kamar dihargai Rp. 750.000 per bulan, maka Anda bisa menikmati penghasilan kotor hingga Rp7.500.000 per bulan. Cuan banget, deh!
3. Menjual Karya Seni Digital
ilustrasi karya seni digital (sumber: pexels)
Karya seni digital, seperti logo, banner, atau undangan yang telah Anda buat, dapat dimanfaatkan juga untuk menghasilkan penghasilan tambahan. Anda dapat menggunakan platform digital untuk memasarkan produk yang telah Anda buat.
Jangan lupa untuk menentukan target pasar Anda dan pastikan keorisinalitasan karya yang Anda buat. Anda juga dapat mengembangkan keunikan karya Anda sendiri agar menjadi ciri khas karya yang Anda miliki.
4. Investasi
ilustrasi investasi (sumber: pexels)
Dewasa ini, investasi menjadi pilihan penambahan penghasilan. Banyak platform digital yang menyediakan layanan investasi reksadana, seperti Tokopedia atau Bukalapak. Anda dapat memilih jenis investasi apa yang sesuai bagi Anda. Adapun jenis-jenis investasi yang dapat Anda pilih, antara lain deposito, emas, reksadana, saham, peer-to-peer-lending.
Anda juga perlu mempertimbangkan dengan matang apabila ingin terjun ke dunia investasi. Dana yang diinvestasikan ialah dana “dingin” yang tak boleh bercampur dengan dana lain, apalagi dana darurat. Untuk meminimalisir kerugian, Anda dapat memanfaatkan beberapa platform.
Ingin mulai berinvestasi? Ikuti kursusnya di sini
5. Membuat Kursus Online
Apabila Anda menguasai ilmu tertentu, cobalah untuk membuat kursus online. Dengan demikian, Anda akan membagikan ilmu sekaligus mendapat penghasilan.
Agar kursus yang Anda berikan menarik dan berbeda dengan kursus yang diberikan platform lain, cobalah untuk membagikan tips dan trik khusus mengenai topik yang dibahas. Anda juga dapat memperdalam topik yang tengah dibahas supaya topik yang Anda bahas dapat berguna bagi banyak orang dan insightful.
Nah, kamu dapat mengakses vocasia.id untuk mendapatkan pengalaman menggunakan kursus online sebelum membuatnya sendiri.
6. Memasang Iklan di Blog
Platform Google AdSense dapat Anda pergunakan untuk mendapatkan keuntungan tambahan juga, lho! Caranya dengan menautkan blog yang Anda miliki dengan Google AdSense. Anda akan mendapatkan keuntungan setiap kali pengunjung mengklik iklan di postingan Anda.
Terdapat dua pilihan bagi Anda yang telah mengaktifkan Google Adsense, yakni Auto Ads, di mana Google akan mengoptimasi iklan yang sesuai dengan postingan yang Anda unggah. Adapun, Ad Units yang tipe iklannya ditentukan sendiri oleh Anda. Anda juga dapat menentukan ukuran dan posisi iklan dalam postingan Anda.
7. Menghasilkan Keuntungan dari YouTube
ilustrasi YouTube (sumber: pexels)
Platform yang marak digunakan orang untuk mengunggah dan menonton video ini juga dapat menjadi pilihan bagi Anda yang ingin menghasilkan penghasilan tambahan. Menghasilkan keuntungan dari YouTube dapat Anda peroleh apabila telah memenuhi persyaratan yang ditentukan, antara lain:
- Bersedia mengikuti kebijakan monetisasi YouTube
- Berada di wilayah atau negara yang terafiliasi dengan YouTube Partner Program
- Memiliki akun Google AdSense
- Memiliki lebih dari 1000 pengikut YouTube
- Video Anda telah ditonton selama lebih dari 4000 jam dalam 12 bulan terakhir.
Setelah memenuhi persyaratan tersebut, Anda sudah dapat menghasilkan keuntungan dari YouTube. Adapun sumber keuntungan dari YouTube diantaranya keuntungan iklan, YouTube Premium, dan penjualan merchandise.
Anda dapat mempelajari cara menjadi seorang YouTuber andal dengan mengikuti kursus Sukses Menjadi Youtuber Dijamin, cuan!
8. Menerbitkan Ebook
Anda senang menulis? Nah, hobi yang Anda miliki ini dapat menjadi sumber penghasilan tambahan juga, lho!
Anda dapat menulis buku fiksi dan non fiksi dengan mengemasnya ke dalam bentuk digital, seperti ebook. Dalam menyusun buku tersebut pastikan tujuan yang Anda miliki jelas sehingga karya yang akan dihasilkan akan menjadi baik dan berguna bagi banyak orang.
Setelah Anda menyelesaikan ebook sampai akhir, langkah selanjutnya adalah menerbitkannya. Meski buku yang akan dicetak berbentuk digital, Anda tetap harus menerbitkannya dengan mengirim ke platform penerbit atau menerbitkannya di platform sendiri. Jangan lupa setelah menerbitkannya, promosikan ebook yang Anda miliki di seluruh sosial media yang Anda punya, ya!
Baca Juga: 6 Tips Menulis Kreatif Yang Benar Bikin Tulisan Jadi Lebih Unik!
9. Bergabung dalam Program Afiliasi
Afiliasi menjadi pilihan passive income yang paling populer. Selain, mudah diterapkan, keuntungan yang dihasilkan juga terbilang cukup banyak apabila Anda konsisten.
Program afiliasi ini biasanya mempromosikan suatu produk atau layanan yang komisi dari penjualannya akan Anda dapatkan. Terdapat banyak platform yang dapat Anda gunakan untuk mempromosikan produk, seperti blog, podcast, channel YouTube, hingga mailing list.
Salah satu platform yang menyediakan afiliasi ialah Vocasia. Anda cukup registrasi akun dan sudah dapat menjadi bagian dari afiliasi. Nah, selengkapnya Anda dapat mengikuti kursus yang secara spesifik menjelaskan mengenai afiliasi di sini.
10. Membuat Podcast
Membuat Podcast menjadi pilihan yang dapat Anda pertimbangkan untuk menghasilkan pendapatan tambahan, terutama Anda yang memiliki passion membicarakan segala topik yang akan diminati banyak orang.
Popularitas Podcast yang saat ini mengalami kenaikan yang signifikan dapat menjadi peluang Anda untuk mendayagunakan passion yang Anda miliki. Meski pemerolehan pendapatannya perlu dimonetisasi seperti YouTube, namun proses pembuatannya yang cukup sederhana dan penyedia platform untuk mengunggah Podcast yang Anda buat menjadi pekerjaan yang cukup menggiurkan, bukan?
Baca juga: Ini Dia Cara Mudah Membuat Podcast Di Spotify Bagi Pemula
Segala pekerjaan yang Anda tekuni memerlukan kesabaran dan konsistensi. Untuk itu, teruslah menggali potensi dan memaksimalkan peluang yang ada untuk menghasilkan penghasilan tambahan dari berbagai aktivitas. Dari paparan mengenai rekomendasi passive income yang dapat Anda pilih di tahun 2022, mana pilihanmu?
