Unsur-Unsur Iklan – Seperti yang diketahui bahwa iklan adalah salah satu bentuk promosi yang paling efektif untuk menarik perhatian pelanggan. Namun tanpa adanya unsur periklanan, promosi yang Anda lakukan mungkin atau bahkan akan sia-sia.
Iklan adalah media yang menggunakan berbagai media seperti TV, radio, dan internet untuk berpromosi. Hal ini dilakukan untuk menarik perhatian konsumen. Pengiklan menawarkan dan mengkomunikasikan produk dengan mengungkapkan karakteristik produk tersebut.
Sebab nyatanya tidak semua iklan bisa menarik perhatian banyak orang. Ada beberapa elemen iklan yang harus Anda pertimbangkan jika ingin menarik perhatian mereka.
Lalu apa saja unsur-unsur iklan? Apa yang membuat iklan menjadi bentuk promosi yang efektif? Cari tahu di bawah ini.
Ciri-Ciri Iklan
Sebelum masuk pada unsur-unsur iklan, perlu diketahui mengenai ciri-ciri iklan terlebih dahulu dan ciri-ciri yang umumnya dapat dilihat sebagai berikut:
1) Memiliki Pesan yang Bersifat Mengajak
Tujuan ini dilakukan untuk membuat atau mengajak orang agar melakukan suatu tindakan, seperti membeli produk atau menggunakan jasa tertentu. Oleh karena itu, iklan menggunakan bahasa yang persuasif agar bisa menarik perhatian dan membuat calon konsumen tertarik.
2) Memiliki Visual yang Menarik
Pada umumnya, orang-orang membuat iklan biasanya menggunakan gambar atau video untuk menarik perhatian orang. Visual yang menarik dapat memanggil perasaan dan emosi, serta membantu calon konsumen untuk memahami pesan yang ingin disampaikan.
3) Memajukan Produk atau Jasa
Iklan biasanya memperlihatkan produk atau jasa yang ingin dijual atau dipromosikan. Iklan dapat memajukan produk atau jasa secara langsung atau melalui pengenal dan logo yang terkait dengan merek tersebut.
4) Menuliskan Informasi Kontak
Fungsinya mencantumkan narahubung di iklan seperti nomor telepon, alamat website, atau media sosial. Hal ini dapat membantu calon konsumen untuk mencari tahu lebih lanjut tentang produk atau jasa yang ditawarkan.
5) Memiliki Batas Waktu yang Ditentukan
Iklan juga memiliki batas waktu tertentu untuk menarik perhatian dan menciptakan sense of urgency bagi calon konsumen. Hal ini dilakukan agar orang segera mengambil tindakan dan tidak menunda-nunda untuk membeli atau menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan.
7 Unsur-Unsur Iklan
Berikut adalah unsur-unsur iklan:
1) Kalimat deskriptif
Elemen pertama dari sebuah iklan adalah memiliki kalimat deskriptif. Fungsinya untuk menjelaskan tujuan produk dan/atau jasa yang dipromosikan. Kalimat harus disusun untuk menghindari kesan penundaan.
2) Perhatian
Attention atau perhatian merupakan salah satu unsur periklanan yang sangat penting. Bisa dikatakan bahwa iklan yang baik adalah iklan yang menarik perhatian masyarakat luas, terutama pelanggan Anda. Oleh karena itu, iklan selalu dikemas secara kreatif dan unik.
3) Ketertarikan
Setelah Anda berhasil menarik perhatian publik, elemen berikutnya dari iklan Anda adalah menarik minat mereka untuk mencoba, membeli, atau menggunakan produk dan/atau layanan yang diiklankan.
4) Keinginan
Suatu pencapaian dari iklan adalah mampu membuat seseorang merasa tertarik dengan produk yang ditawarkan agar kalangan masyarakat berminat untuk membelinya. Selain itu, Anda harus memahami target pasar supaya iklan yang Anda promosikan dapat berjalan sesuai keinginan. Apabila kita mau berhasil, tentunya kita perlu membuat iklan yang sesuai tren dari sasaran yang dituju.
5) Menciptakan Hal Yang Positif
Bagaimana suatu iklan dapat berkembang dengan baik; salah satunya adalah membangun hal yang positif untuk hasil yang baik. Seringkali melakukan kegiatan promosi untuk menciptakan hal yang positif, hal ini bertujuan untuk membantu konsumen dalam pembelian suatu produk atau jasa yang ditawarkan.
Industri yang terlibat dalam promosi iklan bisa menambah dan menarik perhatian audiens, hal ini sangat bermanfaat bagi perusahaan guna membangun hal positif terhadap para pembeli.
6) Kalimat Ajakan
Bagian penting dalam promosi iklan, yaitu bersifat persuasif/mengajak. Karena unsur ini bertujuan untuk membujuk para konsumen untuk membeli, memakai, atau menggunakan produk atau jasa dari industri yang Anda peroleh.
7) Membangun Rasa Percaya
Unsur iklan yang terakhir adalah membangun rasa percaya. Ini berarti iklan yang dibuat dapat memberi kesan yang baik agar masyarakat percaya dan dapat menghindari adanya unsur penipuan. Pada saat Anda mempromosikan iklan, lebih baik dilihat dan diperhatikan sesuai target pasar karena ini bertujuan untuk menyesuaikan dengan kenyataannya dan tidak dilebih-lebihkan.
Contoh Iklan
Berikut ini adalah contoh dari Iklan “Krim Anti-Aging”
a) Headline
Contoh: “Kurangi kerutan dalam 7 hari dengan krim anti-aging kami”
b) Body Copy
Contoh: “Krim anti-aging kami mengandung bahan-bahan alami yang dapat membantu meremajakan kulit Anda dalam waktu singkat. Kami yakin bahwa Anda akan melihat perbedaan dalam 7 hari setelah menggunakan produk kami.”
c) Gambar atau Visual
Contoh: Gambar seorang wanita dengan kulit yang tampak lebih muda dan bersinar setelah menggunakan krim anti-aging.
d) CTA (Call to Action)
Contoh: “Dapatkan krim anti-aging kami sekarang dan nikmati kulit yang lebih muda dan sehat dalam waktu singkat!”
e) Logo
Contoh: Logo merek Olay yang ditempatkan dengan jelas di sudut kanan bawah iklan.
f) Informasi Kontak
Contoh: “Hubungi kami di 0812-1232-4563 atau kunjungi website kami di www.example.com untuk informasi lebih lanjut tentang produk kami.”
g) Value Proposition
Contoh: “Dengan krim anti-aging kami, Anda dapat memiliki kulit yang lebih muda, bersinar, dan sehat dengan cepat dan tanpa efek samping.”
Demikianlah penjelasan terkait Unsur-Unsur Iklan beserta contohnya, kalian bisa gunakan artikel ini sebagai acuan dari produk atau jasa yang ingin ditawarkan kepada para konsumen.
Kalian juga bisa mengikuti kursus di Vocasia tentang personal branding itu sendiri di kursus “Dapatkan Apapun Dari Orang Lain Dengan Personal Branding“. Anda bisa bergabung dengan menekan tombol di bawah ini!!