Karier menjadi hal pokok dalam meniti perjalanan hidup. Mengapa demikian? Hal itu dikarenakan adanya proses perkembangan dan kemajuan di dalamnya. Lalu, apa arti karier secara lebih dalam? Yuk, pahami bersama melalui paparan berikut!
Arti Karier
Ilustrasi memilih karier (cr. pixabay)
Karier dapat diartikan sebagai suatu pekerjaan yang membawa perkembangan dan kemajuan dalam perjalanan hidup. Istilah karier sendiri erat kaitannya dengan profesi karena tak jarang dalam memilih jenjang perjalanan hidup selanjutnya memerlukan pelatihan dan pendidikan spesifikasi.
Tujuan hidup juga dapat dikatakan sebagai posisi atau berbagai aktivitas yang telah dilakukan selama beberapa waktu untuk mencapai tujuan hidup dalam jangka panjang. Tidak hanya itu, perkembangan ini juga mengacu pada gelar dan predikat yang telah dicapai selama hidup.
Dikarenakan karier berhubungan dengan pekerjaan, contohnya pun berupa profesi, seperti pengacara, konselor keuangan, dokter, dan sebagainya.
Baca juga: 7 Cara Membangun Karir Dengan Kemampuan Berkomunikasi Yang Baik
Perbedaan Karier dengan Pekerjaan
Meski sebelumnya telah disinggung bahwa karier berhubungan dengan pekerjaan, ternyata kedua hal ini memiliki konsep yang berbeda. Apa saja perbedaan dari keduanya?
Rene Suhardono pernah mengatakan dalam bukunya, “Your Job is Not Your Career” bahwa kedua hal tersebut memiliki arti yang berbeda. Ia menyatakan bahwa pekerjaan bukan sesuatu yang dimiliki oleh kita, sedangkan karier adalah hal yang menjadi milik kita.
Berdasarkan pernyataan tersebut menunjukkan bahwa kedua hal tersebut memiliki perbedaan yang jelas. Hal itu juga mengacu akan guna dari pekerjaan yang hanya digunakan sebagai media untuk mencapai tujuan hidup serta sebagai pilihan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sedangkan, karier akan membawamu pada ambisi, cita-cita, dan tujuan hakiki dari hidup. Keseluruhan proses hidup kamu akan menjadi karier, sedangkan pekerjaan adalah batu loncatan dari seluruh proses hidupmu.
Value dari tujuan hidup ini juga dapat terlihat dari cara seseorang untuk mencapai targetnya, yakni keinginan tinggi untuk terus belajar, penuh dengan inisiatif, dan berani mempelajari hal-hal baru. Seseorang yang berusaha mengejar tujuan hidup mereka juga tidak takut untuk mengevaluasi pekerjaan yang telah dilakukan untuk mencapai hasil terbaik.
Bagaimana? Sudah paham perbedaan karier dengan pekerjaan?
Baca juga: Karir Vs Pekerjaan, Apa Perbedaanya?
Prinsip-prinsip Karier
Dalam menyusun langkah perkembangan hidup, diperlukan prinsip-prinsip yang dapat dipegang selama proses meraih perkembangan tersebut, di antaranya:
- Dalam mengembangkan diri untuk prospek masa depan yang lebih baik, perlu mementingkan pemerolehan hal-hal baru dari tantangan yang dihadapi daripada aktivitas pembangunan formal perusahaan.
- Memfokuskan bentuk pengembangan kompetensi yang sesuai dengan tuntutan tujuan hidup
- Perlunya pemahaman bahwa perkembangan dapat terjadi pada seseorang yang belum memperoleh keterampilan, sehingga orang yang telah mendapat perkembangan tersebut akan mengisi pekerjaan yang baru
- Dengan mengidentifikasi urutan penempatan individu dengan logis, waktu pengembangan dapat dikurangi
Mengapa Pengembangan Karier itu Penting?
Dalam paparan di atas sudah jelas terbukti seberapa penting karier dalam menjalani hidup. Untuk itu, diperlukan perencanaan tujuan hidup yang matang demi tercapainya ekspektasi. Sebelum mulai merancang tujuan hidup, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu alasan perencanaan tujuan hidup itu penting. Simak paparan berikut untuk memahami pentingnya perencanaan tujuan hidup!
Baca juga: 6 Cara Memiliki Winning Mentality Agar Karir Cemerlang
- Sebagai upaya untuk memperoleh capaian yang dapat membuat bahagia
- Untuk memperoleh hal berharga
- Langkah untuk memberi insight-insight baru
- Mengembangkan dan melatih kecakapan dalam suatu bidang
Manfaat Mengembangkan Karier
Manfaat dari mengembangkan karier, di antaranya:
- Memajukan karyawan yang berpotensi untuk dipromosikan
- Mengidentifikasi potensi karyawan
- Meminimalkan peralihan pekerja
- Sebagai upaya pemenuhan kebutuhan pekerja
- Untuk mendukung pelaksanaan rencana bisnis lembaga
Tujuan Pengembangan Karier
Setelah mengetahui manfaat yang akan diperoleh dalam mengembangkan cita-cita hidup, selanjutnya akan dibahas tujuan pengembangannya. Tujuan dari pengembangan tujuan hidup ini mengacu pada rekonsiliasi kebutuhan pekerja dalam perusahaan/organisasi. Selain itu, pengembangan ini juga bertujuan sebagai upaya memperluas peluang pemerolehan tujuan hidup bagi pekerja.
Baca juga: 6 Prinsip Kerja Yang Wajib Diterapkan Agar Sukses Berkarir
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Karier
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan karier, yakni:
- Lingkungan dan suasana pekerjaan yang menyenangkan
- Didapatkannya pemahaman di tempat lain
- Adanya ketaatan terhadap organisasi/perusahaan
- Terdapat petunjuk dan dukungan dalam mengembangkan tujuan hidup
- Membantu orang yang posisinya di bawah kita
- Memperluas peluang untuk meningkatkan kinerja
Baca juga: Apa itu Entrepreneur dan Tujuannya?
Bentuk-bentuk Pengembangan Karier
Ilustrasi menjalani karier (cr. pixabay)
Pengembangan tujuan hidup memiliki beberapa bentuk, yaitu:
1. Pelatihan dan pendidikan
Kegiatan pelatihan dan pendidikan yang dilakukan akan membantu mengembangkan tujuan hidup. Hal ini dikarenakan adanya penambahan pengetahuan, pengalaman, dan perilaku dalam menjalankan proses mencapai tujuan hidup.
2. Promosi
Adanya promosi dari suatu perusahaan akan membantu pengembangan tujuan hidup bagi pekerja. Hal ini didukung dengan adanya pengembangan tanggung jawab dan pengalaman yang akan dialami oleh pekerja sehingga memicu perkembangan nilai diri.
3. Mutasi
Dalam proses bisnis, perlu adanya mutasi yang bertujuan untuk mengembangkan posisi dalam suatu perusahaan. Tentu, hal ini akan menunjang perkembangan tujuan hidup pada pekerja.
Jenis-jenis Karier
Ilustrasi jenis karier (cr. pixabay)
Dalam prosesnya, pengembangan tujuan hidup memiliki beberapa jenis yang membedakan satu dengan lainnya, di antaranya:
1. Realistis
Dalam menjalani proses pengembangan tujuan hidup, seseorang yang memiliki kepribadian realistis akan fokus pada pekerjaan, menggunakan alat yang dapat menunjang pengembangan dirinya. Mereka juga akan mengandalkan kecakapan teknik, fisik, mengoperasikan mesin, praktik, dan kurang memiliki toleransi pada sekitarnya, bahkan dirinya sendiri.
2. Investigatif
Seseorang yang memiliki kepribadian investigatif akan menyenangi teka-teki dan tantangan. Mereka pun senang memakai logika dan sains yang memerlukan kemampuan menganalisis yang andal. Mereka akan berpikir secara abstrak dan kompleks serta sering menjadi pusat perhatian.
3. Artistik
Sesuai namanya, seseorang yang memiliki ambisi di bidang ini akan menyenangi kegiatan membuat lagu, menulis, atau karya kreatif lainnya. Mereka juga senang mengekspresikan dirinya dengan bebas dan terbuka serta perlu menggunakan alat-alat yang dapat menunjang kemampuan dirinya.
4. Sosial
Mereka yang berkepribadian sosial akan memiliki jiwa empati yang tinggi dan senang membantu orang-orang di sekitarnya. Mereka akan mengembangkan tujuan hidupnya dengan berdiskusi atau bergerak di dalam kelompok. Karena mereka sosok yang berjiwa sosial tinggi, mereka memiliki keterampilan verbal yang unggul, sederhana, fleksibel. Idealis, rendah hati, ramah, dan mampu memahami situasi orang lain.
- Baca Juga: 8 Cara Memanfaatkan Twitter Untuk Mengembangkan Karir
- Baca Juga: 5 Tips Memanfaatkan Instagram Untuk Membangun Karir
5. Enterprising
Kepribadian enterprising akan membawa mereka pada karakter ambisius, mudah bergaul, mampu mempengaruhi orang lain, percaya diri, dan tegas. Mereka juga memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Namun, mereka juga memiliki karakter tidak sabar, tertarik pada hierarki dan kekuasaan.
6. Konvensional
Tipe jenis ini berorientasi pada seseorang yang memiliki dedikasi tinggi pada perusahaan/lembaga. Mereka termasuk orang yang menilai sesuatu dengan materi, dapat diandalkan, taat instruksi dan peraturan, mudah diatur, bergantung pada orang lain.
Itu dia paparan mengenai karier. Pada akhirnya, pilihan kariermu akan membawamu menapaki kehidupan, maka dari itu pertimbangkan dengan matang semua konsekuensinya. Untuk kamu yang ingin mengembangkan karier, ikuti kelas 8 RAHASIA 100% MENANGKAN KOMPETISI DUNIA KERJA di vocasia. Yuk, mulai tata dan kembangkan kariermu dengan vocasia!
