Majas personifikasi adalah majas perbandingan. Jenis majas ini membandingkan kata kiasan dengan sifat yang menyerupai manusia. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kesan serta menciptakan kesan imajinatif pada suatu kalimat.
Lantas, apa itu majas personifikasi? Apa saja contoh-contohnya? Vocasia telah merangkumnya untukmu. Disimak, ya!
Pengertian majas personifikasi
Sebagaimana yang telah dijelaskan, majas personifikasi adalah gaya bahasa yang menciptakan perumpamaan benda mati dengan sifat menyerupai manusia. Majas ini menimbulkan kesan seolah-olah benda mati bersifat hidup dan mampu berbuat sesuatu layaknya makhluk hidup.
Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), majas personifikasi adalah pengumpamaan (pelambangan) benda mati sebagai orang atau manusia. Personafikasi sendiri berasal dari kata persona yang bisa diartikan sebagai aktor, topeng yang digunakan dalam drama, pelaku, dan orang.
Sebagai informasi, ada juga majas depersonifikasi yang berbanding terbalik dengan majas personifikasi. Majas depersonifikasi menggambarkan manusia dengan sifat dari benda mati atau makhluk hidup lainnya.
Baca juga | 11 Contoh Puisi Pendek Pendidikan Menyentuh Hati
Ciri-ciri majas personifikasi
Berikut ini ciri-ciri majas personifikasi:
- Menimbulkan kesan bahwa benda mati mirip seperti makhluk hidup
- Merupakan majas perbandingan karena menggunakan kata kiasan untuk membandingkan benda mati dengan benda hidup
- Menggunakan sifat manusia pada benda mati
- Melibatkan pancaindra
- Menjelaskan sebuah situasi atau kondisi dengan bayang-bayang atau imajinasi
Baca juga | 11+ Contoh Majas Repetisi
Kumpulan contoh majas personifikasi
Penggunaan personifikasi cenderung sangat mudah dan sederhana sehingga siapa pun sebenarnya bisa melakukannya. Kamu hanya perlu memberikan karakteristik “khas manusia” terhadap benda atau makhluk selain manusia.
Supaya lebih paham mengenai gaya bahasa yang satu ini, kamu perlu memperhatikan beberapa contoh penggunaannya dalam kalimat-kalimat seperti di bawah ini.
- Alam menangis lantaran manusia mengabaikannya.
- Baju ini terlihat renta.
- Pasir berbisik di tengah sejuknya udara pantai.
- Aroma masakan itu menari-nari di udara.
- Peluru itu mengoyak tubuh ringkih Sonia Angin, sampaikan rasaku padanya.
- Dinginnya hawa pagi ini menusuk tulangku.
- Ayam itu terus bernyanyi sepanjang pagi.
- Hanya baju ini yang memelukku sepanjang malam.
- Makanan itu berhasil membakar lidahku.
- Pepohonan itu melambai seakan-akan mengucapkan salam perpisahan.
- Api unggun menemaniku malam ini.
- Erupsi gunung itu telah memuntahkan material panas.
- Suara sirene itu terus berteriak membangunkan warga desa.
- Waktu terus berjalan, sementara aku hanya berdiam di sini.
- Aku tertidur lelap dengan nyanyian gemercik air yang menenangkan.
- Di tengah kesunyian malam, angin berteriak bising membangunkanku dari mimpi indahku.
- Hujan turun dengan derasnya, menyapa alam yang lama gersang.
- Aroma kopi yang segar menamparku dengan begitu dahsyatnya.
- Gelang emas itu mencengkeram pergelangan tangannya dengan erat.
- Koran lokal menulis kisah perjuangan hidupnya.
Itu dia pembahasan seputar majas personifikasi beserta contohnya. Semoga artikel ini dapat memperkaya pengetahuanmu, ya. Selamat belajar!
Baca juga | 11+ Contoh Majas Litotes