Bahasa tidak terlepas dari segala penyusunan kata, frasa, klausa, dan kalimat. Begitupun dalam Bahasa Inggris kamu akan mengenal istilah independent clause dan dependent clause.
Perbedaan antara keduanya adalah independent clause merupakan klausa independen yang dapat berdiri sendiri, sementara dependent clause adalah kebalikannya dan akan dibahas lebih lanjut dalam artikel ini.
Sebelumnya, apa diantara kamu masih mengalami kebingungan tentang pengertian klausa? Pembentukan klausa digunakan dengan menggabungkan dua kata atau lebih dengan syarat di dalam klausa sudah terkandung subject dan verb.
Pengertian Dependent Clause
Dependent clause adalah klausa yang terdiri dari subject dan verb, tetapi tidak memiliki suatu pikiran yang utuh karena diawali dengan subordinator seperti that, because, when dan lain-lain yang membuat makna dari klausa tersebut menjadi menggantung dan tidak dapat berdiri sendiri.
Kehadiran dependent clause agar memiliki pikiran yang utuh yang masuk akal dan dapat dimengerti harus disandingkan dengan adanya independent clause. Kedua kombinasi dari clause tersebut akan menghasilkan complex sentence.
Agar melengkapi dependent clause menjadi suatu kalimat dengan kesatuan yang kompleks, maka dibutuhkan dependent marker word yang terdiri dari if, after, before, although, as, because, even if, as if, even though, unless, until, in order to, since, though, when, while, whatever, whenever, dan whether.
Dependant marker word digunakan seperti kata sambung dalam suatu kalimat yang berguna agar dependent clause memiliki arti yang seutuhnya.
Melansir dari Grammar Monster, terdapat 3 jenis dependent clause yang perlu kamu ketahui sebagai berikut.
1. Adjective Clause
Adjective clause digunakan sebagai adjective atau kata sifat yang berfungsi untuk menjelaskan noun (kata benda) dan pronoun (kata ganti) yang berada dalam main clause (klausa utama) untuk menjadi kalimat kompleks. Noun atau pronoun dapat merupakan subject, object, atau subject complement.
2. Adverbial Clause
Adverbial clause digunakan sebagai adverb (kata keterangan) yang berfungsi dalam memberi informasi mengenai verb, adjective, atau adverb dalam suatu kalimat agar kompleks.
3. Noun Clause
Noun clause dalam dependant clause berfungsi sebagai noun dalam kalimat. Contoh: He planned in order to success the event. (Ia merencanakan untuk mensukseskan acaranya.)
Dalam kalimat tersebut noun clause merupakan direct object dari verb “planned”.
- Baca Juga: Pengertian Active Voice
Agar kamu lebih memahami penggunaan dependent clause ayo simak contoh kalimat yang telah dilengkapi dengan dependant marker word di bawah ini
- He is still working on that company though it is hard. (Dia tetap bekerja di perusahaan itu walaupun bekerja di sana sulit.)
- My sister still awake when I came home last night. (Kakak perempuan saya masih bangun ketika saya pulang kemarin malam.)
- Although it is raining, he goes outside to running. (Walaupun sedang hujan, dia keluar untuk lari.)
- Debby bought a new house after she’s working all day all night. (Debby membeli sebuah rumah baru setelah dia bekerja sepanjang hari sepanjang malam.)
- My mom wants to spend her holiday in Yogyakarta because Yogyakarta is so memorable. (Mama saya ingin menghabiskan liburannya di Yogyakarta karena Yogyakarta sangat mengesankan.)
- Andra is my old friend while Samantha is my new friend on college. (Andra adalah teman lama saya sementara Samantha adalah teman baru saya di kampus.)
Itu dia pengertian dan 3 jenis dependent clause yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris! Jangan lupa ikuti kami di instagram untuk mengetahui update dan informasi terbaru yang kami bagikan, ya!. Bagi kamu yang sedang belajar bahasa Inggris, kamu juga dapat segera mempersiapkan salah satu tes TOEFL, IELTS, maupun TOEIC hanya dengan klik tautan dibawah
Yuk segera ikuti berbagai pelatihannya dan jangan lewatkan kesempatan khusus untuk mendapatkan potongan harga dan penawaran lainnya! Kami tunggu!
- Baca Juga: Cara Belajar Huruf Jepang