Istilah hardware sering kita kenal pada perangkat komputer, karena komputer tersusun atas perangkat hardware dan software. Hardware adalah istilah untuk menyebut perangkat keras yang erat kaitannya dengan komputer atau laptop. Artinya, seluruh jenis komponen komputer yang wujud fisiknya dapat dilihat dan dirasakan langsung itu termasuk hardware.
Mungkin saja kamu yang baru mengenal istilah ini merasa asing atau kurang mengetahui apa itu maksudnya. Sebenarnya hardware dapat dikatakan juga sebagai perangkat keras yang ada pada sebuah komputer. Sedangkan bagi kamu yang memiliki komputer atau laptop, tentu akan lebih mudah memahami apa yang dimaksud hardware adalah perangkat keras itu.
Namun, tak hanya mengetahui soal pengertiannya saja, sebenarnya banyak informasi lainnya yang bisa kamu ketahui mengenai hardware secara luas. Berikut di bawah ini kami rangkumkan pengertian hardware beserta fungsi, jenis, dan contohnya hanya untuk kamu. Yuk, simak!
Baca juga: Apa itu Software? Yuk Kenali Lengkap beserta Fungsinya
Pengertian Hardware
Hardware atau dalam bahasa Indonesia disebut juga dengan nama perangkat keras. Hardware adalah semua jenis komponen yang ada pada komputer yang mana bagian fisiknya dapat terlihat secara kasat mata atau dapat dirasakan secara langsung. Jadi bisa dikatakan jika hardware adalah peralatan fisik komputer yang berguna untuk melakukan proses input, proses, dan output.
Beberapa diantaranya seperti RAM, CPU, mouse, keyboard, scanner, monitor, printer, dan masih banyak lagi. Fungsi utama dalam hardware disini meliputi banyak hal. Seperti dalam hal menampilkan dan menerima input proses, memberikan output, mendukung kerja komputer, serta mengolah informasi/data yang berada di dalam maupun luar komputer. Dari fungsi umum hardware tersebut, di bawah ini penjelasan selengakapnya.
Baca juga: Apa Saja Sih Fungsi Pada Processor Yang Ada Pada Laptop?
Fungsi Hardware
1. Mengolah Data atau Informasi
Hal ini berarti beberapa jenis hardware yang memiliki fungsi untuk mengolah ataupun memproses data atau informasi. Untuk mengolah data dan menjalankan proses pada sistem komputer. Contoh process device yaitu CPU, RAM, VGA, dan sebagainya.
2. Menerima Output
Ada beberapa hardware yang mempunyai fungsi khusus dalam menerima input dari user. Dengan begitu, nantinya hardware akan memprosesnya menjadi informasi yang baru. Dalam hal ini, data yang diterima dari input akan dapat di transfer pada output.
3. Memberi Output
Fungsi hardware berikutnya ialah untuk memberikan output kepada user setelah proses pengolahan input dilakukan.
4. Menyimpan Informasi dan Data
Dalam hal ini seluruh output yang dihasilkan oleh komputer bisa kamu simpan pada perangkat penyimpanan sekunder dari komputer. Penyimpanan ini dapat dilakukan tak hanya pada perangkat yang terpasang di dalam komputer, akan tetapi juga perangkat yang yang dipasang di luar.
Baca juga: 6 Fungsi Power Supply pada Komputer
Jenis-Jenis Hardware
- Input Device (Perangkat Masukan): perangkat yang user/brainware gunakan untuk melakukan input.
- Processing Device (Perangkat Pemrosesan Data): berbagai perangkat yang berfungsi untuk menjalankan pemrosesan data dan membuat program di dalam komputer bisa beroperasi.
- Output Device (Perangkat Keluaran): perangkat yang akan menampilkan output. Output yang dihasilkan bisa berupa data digital maupun dokumen fisik.
- Storage Device (Perangkat Penyimpanan): perangkat untuk menyimpan setiap data digital.
Baca juga: Apa itu Jaringan Komputer? Kenali Jenis dan Manfaatnya!
Contoh Hardware
- Processor atau CPU (Central Processing Unit): komponen yang berupa chip yang mempunyai bentuk segi empat.
- Power supply: perangkat yang berbentuk kotak bertegangan listrik dan tempatnya menempel pada bagian belakang setiap casing atau pelindung.
- Hardisk: komponen yang berbentuk segi empat yang isinya piringan atau platter.
- Motherboard: mengendalikan dan menghubungkan semua elemen utama yang ada di komputer atau perangkat digital.
- Sound card: komponen pada hardware komputer yang berbentuk chipset pada motherboard dan dipasang pada slot PCI di motherboard.
- GPU dan VGA Card atau video adaptor: menghubungkan proses grafis dengan peralatan output yang berupa monitor.
- Monitor LCD, LED, Tabung (CRT): adaptor layar yang menampilkan informasi yang telah diolah oleh komputer kartu video.
- Casing: melindungi komponen hardware dari segala gangguan dari luar.
- Keyboard: perangkat input yang digunakan untuk memasukan fungsi dan karakter ke dalam sistem komputer dengan cara menekan tombol.
- Mouse dan Tauchpad: perangkat input genggam hardware yang berguna untuk mengontrol kursor di GUI yang bisa bergerak.
- Speaker dan headset: mengeluarkan proses sinyal elektrik dalam bentuk audio atau suara.
Baca juga: Cara Backup Data di Laptop
Demikian penjelasan seputar hardware. Dari ulasan di atas dapat dipahami bahwa suatu komputer tidak akan bisa beroperasi secara normal tanpa adanya hardware. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk merawat komponen-komponen hardware agar tetap dapat bekerja sesuai fungsinya.
Untuk kamu yang ingin belajar merakit komputer, kamu dapat mendaftarkan diri di Vocasia. Dalam kursus “Belajar Merakit Komputer Hingga Menjadi Teknisi Komputer” kamu akan dibimbing untuk merakir serta mengidentifikasi perangkat-perangkat di dalam komputer hingga menjadi teknisi komputer yang handal.