Site icon Vocasia

13 Urutan Berkas Lamaran Kerja dan Tipsnya Agar Dilirik HRD

urutan berkas lamaran kerja

Proses lamaran kerja merupakan tahapan krusial dalam mencari peluang karier yang diinginkan. Dalam upaya untuk memperoleh perhatian dan kesempatan yang diidamkan, urutan berkas lamaran kerja yang terstruktur dan informatif menjadi kunci utama. Artikel ini akan membahas langkah-langkah penting dalam menyusun urutan berkas lamaran kerja yang efektif, agar para pencari kerja dapat meningkatkan peluang mereka dalam meraih pekerjaan yang diinginkan. Berkas lamaran kerja adalah kumpulan dokumen yang harus disiapkan oleh pelamar kerja sebagai syarat untuk melamar pekerjaan di suatu perusahaan. Urutan berkas lamaran kerja dapat bervariasi tergantung pada perusahaan dan posisi yang dilamar, namun secara umum terdapat beberapa berkas yang perlu dipersiapkan.

Urutan Surat Lamaran Kerja

Saat melamar pekerjaan, terdapat beberapa berkas yang harus disiapkan. Berikut adalah urutan berkas lamaran kerja yang benar dan umumnya diterima oleh HRD:

  1. Curriculum Vitae (CV) / Daftar Riwayat Hidup (CV)
  2. Surat Lamaran Kerja
  3. Portofolio
  4. Surat Pengalaman Kerja
  5. Ijazah
  6. Transkrip Nilai
  7. Sertifikat Pelatihan atau Kursus
  8. Pas Foto
  9. KTP atau identitas lainnya
  10. NPWP (jika diperlukan)
  11. Surat Keterangan Sehat
  12. Surat Referensi
  13. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) (jika diperlukan)

Tips agar lamaran kerja diterima oleh HRD antara lain:

Namun, urutan tersebut dapat bervariasi tergantung pada perusahaan dan posisi yang dilamar. Pastikan untuk mencermati persyaratan yang tercantum dalam lowongan pekerjaan yang dilamar, karena persyaratan dapat bervariasi. Selain itu, pastikan untuk menyiapkan dokumen-dokumen tersebut dengan lengkap dan sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh perusahaan.

Baca Juga: 7 Cara Menulis Expected Salary di CV dan Contohnya

Tips melamar pekerjaan

Berikut adalah beberapa tips melamar pekerjaan yang dapat membantu Anda meningkatkan peluang diterima oleh perusahaan, seperti yang dijelaskan pada beberapa sumber:

  1. Menyiapkan berkas lamaran kerja dengan lengkap dan sesuai petunjuk yang diberikan oleh perusahaan.
  2. Menyusun surat lamaran kerja dan CV dengan baik dan menarik perhatian.
  3. Menyesuaikan CV dan surat lamaran kerja dengan posisi yang dilamar.
  4. Menjaga etika dalam mengirimkan email atau menghubungi perusahaan.
  5. Menjaga penampilan dan perilaku saat menghadiri wawancara kerja.
  6. Mencari informasi tentang perusahaan dan posisi yang dilamar sebelum menghadiri wawancara kerja.
  7. Mengikuti kelas atau pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan.

Selain itu, mengikuti kelas atau pelatihan seperti Vocasia dapat membantu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam mencari pekerjaan. Vocasia juga menawarkan berbagai kursus dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam berbagai bidang. Dengan mengikuti kelas atau pelatihan, diharapkan Anda dapat meningkatkan kualifikasi dan kompetensi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.Dengan menyiapkan berkas lamaran kerja dengan lengkap dan sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh perusahaan serta mengikuti tips di atas, diharapkan lamaran kerja Anda dapat menarik perhatian HRD dan meningkatkan peluang Anda untuk diterima bekerja.

Baca Juga: 7 Cara Menolak Panggilan Interview dengan Sopan dan Contohnya

Persyaratan Lamaran Kerja Khusus

Berikut adalah beberapa persyaratan lamaran kerja khusus yang mungkin diminta oleh perusahaan tertentu:

Namun, persyaratan lamaran kerja khusus ini dapat bervariasi tergantung pada perusahaan dan posisi yang dilamar. Oleh karena itu, sebaiknya pelamar membaca dengan teliti persyaratan yang diminta oleh perusahaan dan mempersiapkan berkas lamaran kerja sesuai dengan permintaan tersebut. Selain itu, pastikan untuk menyusun berkas lamaran kerja dengan rapi dan sesuai dengan urutan yang benar serta mengikuti tips yang telah disebutkan sebelumnya agar peluang diterima oleh perusahaan semakin besar.

Baca Juga: Cara dan Contoh Follow Up Hasil Interview Dalam Bahasa Inggris

Penulis : Asep – Vocasia

 

Exit mobile version