Kamu ingin agar usaha kulinermu semakin berkembang dengan meningkatnya statistik penjualan? Selain memanfaatkan layanan Gofood, kamu juga bisa menggunakan Shopee Food untuk mencapai keinginanmu tersebut, loh! Dengan adanya layanan Shopee Food, kamu bisa meluaskan usaha kulinermu, sehingga bisa dinikmati semua orang. Bukan hanya di wilayah outletmu tersebut buka saja. Adanya kemudahan yang disediakan layanan Shopee Food ini tentunya akan menguntungkan usaha kulinermu. Nah, Shopee Food ini sebetulnya apa sih?
Shopee Food adalah salah satu layanan yang dikeluarkan Shopee untuk membantu para pengusaha kuliner mengembangkan usahanya tersebut. Shopee Food ini mirip dengan Gofood atau GrabFood karena merupakan layanan pesan antar makanan dengan perantara mitra driver. Jadi, Shopee juga tak sebatas hanya menjual barang ya, karena sekarang makanan atau minuman pun sudah dapat terjual di market place ini dengan ketentuan yang ditetapkan. Nah, jika kamu menggabungkan usaha kulinermu dengan layanan Shopee Food ini, usaha kulinermu tersebut bisa diakses oleh semua orang secara online melalui aplikasi Shopee. Artinya, kamu tak perlu lagi menunggu pembeli datang ke outletmu. Selain cepat dan efisien, adanya layanan Shopee Food ini tentunnya sangat aman di masa pandemi seperti sekarang.
Selain itu, keuntungan lain yang pastinya akan kamu dapatkan jika menjadi mitra Shopee Food antara lain pembayaran mudah dan aman, terintegrasi secara langsung, dukungan promo Shopee Food, serta bantuan pengembangan bisnis dari Shopee, dan lain sebagainya. Nah, sebelum masuk ke penjelasan mengenai cara berjualan di Shopee Food, ada baiknya kamu untuk tahu syarat-syarat pendaftaran yang harus dilengkapi terlebih dahulu.
Baca Juga | 6 Tips Meningkatkan Penjualan Di Shopee Yang Membuat Pemula Tergiur, Yuk Simak!
Persyaratan untuk bentuk usaha perorangan atau individu:
- KTP atau KITAS.
- Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (SPPKP).
- Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD).
- Foto bagian halaman awal buku tabungan.
Persyaratan untuk bentuk usaha berbadan hukum:
- KTP atau KITAS.
- SIUP atau TDUP.
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
- TDP atau NIB.
- Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD).
- Foto bagian halaman awal buku tabungan.
- Akta pendirian.
- Surat keterangan domisili jika lokasi outletnya berada di luar Jakarta.
Nah, setelah mengetahui persyaratan yang dibutuhkan, berikut akan dijelaskan bagaimana cara berjualan di Shopee Food yang ternyata sangat gampang dilakukan untukmu. Langsung saja, check it out!
1. Isi Formulir Pendaftaran Shopee Food
Cara #1 ketika kamu ingin berjualan di Shopee Food adalah dengan mengisi formulir pendaftaran yang tersedia. Formulir tersebut dapat kamu isi di sini. Setelah mengklik link pendaftaran tersebut, kamu akan diarahkan ke halaman baru yang mengharuskanmu untuk memasukkan alamat email yang kamu gunakan. Usahakan alamat email yang ditulis masih aktif digunakan ya! Setelah mengisi, klik Next.
2. Isi Data Diri
Cara #2 yang harus kamu lakukan ketika ingin berjualan di Shopee Food adalah dengan mengisi data diri yang dibutuhkan. Data diri ini berisikan nama lengkap pemilik usaha kuliner yang sesuai dengan yang tertera di KTP, nomor ponsel dan alamat email yang masih aktif digunakan. Setelahnya klik Next. Di halaman baru, kamu akan diharuskan mengisi apakah kamu sudah terdaftar di Merchant Shopeepay. Jika, belum pilih Tidak. Selanjutnya, klik Next.
3. Isi Alamat Lokasi Usaha dengan Detail
Cara #3 berjualan di Shopee Food adalah dengan mengisi alamat lokasi usaha kamu dengan detail. Setelah mengisi data diri, di halaman baru, kamu akan diminta untuk memilih lokasi usaha kamu, apakah di Jakarta, Bodetabek, Surabaya, Semarang, Bali, dan lain sebagainya. Jika lokasi usaha kulinermu tak tercantum di pilihan, kamu bisa memilih pilihan Others dan isis alamat lokasi usahamu tersebut.Setelahnya, klik Next.
4. Isi Nama dan Jenis Usaha
Cara #4 yang harus kamu lakukan ketika ingin berjualan di Shopee Food adalah dengan mengisi nama dan jenis usaha milikmu tersebut. Isi nama usaha dengan benar. Setelah itu, isi jenis usaha. Apakah usahamu tersebut termasuk usaha perorangan atau berbadan hukum (PT). Setelah mengisi jenis usaha, kolom selanjutnya yang harus diisi adalah mengenai alamat kantor pusat, kota, dan kode pos. Diusahakan ketika mengisi ketiga ini, kamu mengisinya dengan cermat ya! Hal itu karena alamat tersebut akan dijadikan oleh mitra driver Shopee Food menuju outlet atau restoran kamu untuk mengambil pesanan makanan tersebut. Setelahnya klik Next.
5. Isi Kategori & Bentuk Usaha
Cara #5 yang bisa dilakukan ketika ingin berjualan di Shopee Food adalah mengisi kategori dan bentuk usaha milikmu. Di kategori ini, kamu bisa memilih kategori usahamu apakah merupakan badan usaha/franchise/milik sendiri. Kamu juga bisa menuliskan jumlah cabang yang kamu miliki. Nah, adapun untuk bentuk usaha bisa kamu isi dengan restoran/rumah makan, catering rumah, ataupun usaha mikro. Selanjutnya, kllik Next.
Baca Juga | 6 Tips Mudah Beriklan Di Shopee Untuk Kamu Yang Baru Memulai Bisnis
6. Unggah Foto Outlet Usaha
Cara #6 ketika kamu ingin berjualan di Shopee Food adalah dengan mengunggah foto outlet milikmu. Di dalam cara ke-6 ini, terdapat beberapa panduan yang harus kamu ikuti ketika sedang mengambil foto outletmu tersebut. Terdapat dua foto outlet yang harus kamu kumpulkan yaitu foto outlet dari depan dan foto dapur produksi. Kamu bisa mengumpulkan kedua foto tersebut dengan klik Add File untuk masing-masing fotonya. Setelahnya, klik Next.
7. Konfirmasi Pendaftaran
Setelah berhasil mengunggah foto outlet usaha, maka langkah #7 adalah mengkonfirmasi pendaftaran tersebut. Di dalam konfirmasi ini, kamu akan diminta untuk mengisi darimanakah kamu tahu tentang pendaftaran online merchant Shopee Food. Terdapat beberapa pilihan yang bisa kamu pilih. Di dalam konfirmasi ini, kamu juga akan diminta untuk mengisi tentang pernyataan diri bahwa semua data yang kamu masukkan benar. Nah, setelahnya kamu bisa klik Submit.
8. Verifikasi
Langkah #8 yang bisa kamu lakukan setelah melakukan pendaftaran merchant Shopee Food ini adalah menunggu verifikasi yang dilakukan oleh Tim Shopee Food. Setelah dilakukannya proses verifikasi ini, kamu akan dihubungi oleh mereka melalui email atau telepon yang kamu masukkan tadi.
9. Kelangkapan Berkas
Langkah terakhir atau #9 yang harus kamu lakukan adalah melengkapi berkas-berkas. Ketika proses verifikasi tadi, tim Shopee Food akan mengirimkan formulir kelengkapan berkas dan PKS (Perjanjian Kerja Sama) untuk merchant. Nah, lengkapi formulir tersebut sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Selanjutnya, kirim dokumen/berkas tersebut lewat email dalam bentuk softcopy ke tim Shopee Food dan ke kantor Shopee dalam bentuk hardcopy. Setelah berhasil mengirimkan berkas-berkas tersebut, tim Shopee Food akan mengunjungi toko merchant maksimal 15 hari waktu kerja untuk melakukan training Shopee Food kepada usahawan. Setelah dilakukannya training tersebut, kamu sudah bisa melakukan proses jualan!
Nah, jika kamu ingin menjadi pengusaha sukses dengan usahamu itu juga semakin besar, ikuti kursus Kiat Menjadi Pengusaha Sukses yang diadakan oleh Vocasia ini. Di dalam kursus tersebut, kamu akan diajarkan bagaimana melipatgandakan usahamu, merencang pengembangan usaha, hingga strategi penjualan dan pemasaran yang efektif, dan lain sebagainya. Dengan didampingi mentor yang sangat berpengalaman, kamu bisa mendapatkan kurus tersebut di sini. Jangan sampai kelewatan dan menyesal karena tidak mengikuti kursus tersebut. Buat bisnismu semakin maju dengan ikuti kursus ini sekarang juga, diskon 72% juga loh!
Baca Juga | Cara Dan Tips Menjual Produk Di Shopee Agar Laku Keras, Sudah Kamu Terapkan?
Leave a Reply