Terkadang tekanan kerja dapat menyebabkan stres kerja. Hal ini cukup mengkhawatirkan karena dapat memengaruhi kondisi fisik dan mental pekerja. Kamu bisa mengurangi stres kerja dengan menerapkan beberapa langkah yang akan dijelaskan Vocasia dalam artikel ini.
Stres kerja biasanya disebabkan oleh atasan yang tidak mampu memberikan dukungan, beban kerja atau waktu yang berlebihan, rekan kerja yang senang melakukan perundungan (bullying) atau tidak mendukung, dan kekerasan fisik di lingkungan kerja.
Tidak jarang stres kerja dapat membawa seseorang pada kehidupan yang tidak sehat. Mulai dari makan banyak atau makan camilan yang tidak sehat untuk mengurangi stres, melewatkan waktu makan, tidur terlalu sedikit, mengonsumsi alkohol, atau bahkan lebih sering merokok. Nah, agar stres kamu tidak hadir terus-menerus dan membuat kamu lupa bahagia, simak beberapa cara mengatasi stres kerja di bawah ini, yuk!
Cara Mengatasi Stres Kerja
1. Mulai Harimu dengan Hal yang Menyenangkan
Apa yang kamu lakukan untuk memulai hari dapat memengaruhi pada keseluruhan hari yang kamu lewati. Setiap pagi kamu mungkin harus berurusan dengan kemacetan lalu lintas sebelum mencapai kantor. Sesampainya di kantor, kamu langsung dihadapkan pada tumpukan pekerjaan.
Tentu rutinitas seperti itu sangat mungkin menimbulkan stres kerja. Kamu bisa mengatasinya dengan mencoba rutinitas pagi yang bisa membuat pikiran lebih rileks dan positif. Kamu bisa mengisi waktu perjalanan ke kantor dengan musik favorit kamu.
Sesampainya di kantor, duduklah sejenak dan luangkan waktu sejenak untuk sekadar menikmati secangkir kopi atau teh. Dapatkan kenyamanan sehingga kamu dapat memulai hari dengan sikap positif. Setelah kamu minum kopi, kamu dapat mulai membuat jadwal harian sehingga kamu tahu apa yang harus dilakukan sepanjang hari. Memulai hari dengan suasana hati yang baik dan pikiran positif sangat membantu mengelola stres pekerjaan.
Baca Juga: Tips Efektif Mendapatkan First Impression Yang Baik Di Kantor!
2. Kenali Batas Kemampuan
Mengenali batas kemampuan kamu sendiri dalam menanggung beban kerja yang berat merupakan hal yang penting untuk mengurangi stres kerja. Ini juga memungkinkan kamu untuk mempertimbangkan berapa lama beban kerja kamu akan berlangsung. Kamu juga bisa terhindar dari rasa lelah yang berlebihan.
3. Bicarakan dengan Atasan
Beberapa orang terkadang merasa canggung berbicara dengan atasannya atau melakukan sesi curhat. Namun, cobalah untuk berbicara dengan atasan kamu tentang stres yang kamu alami. Kamu juga berhak untuk menolak atau berkata tidak kepada atasan kamu jika kamu merasa bahwa beban yang diberikan melebihi kemampuan kamu atau bahkan beban kerja di luar tugas kamu. Intinya bukan untuk mengeluh, tetapi untuk membuat rencana yang efektif untuk mengelola stres kerja.
4. Lupakan Pekerjaan Sejenak
Beban kerja atau target kerja seringkali membuat stres. Bahkan, tidak jarang hal ini memengaruhi dan menimbulkan masalah lain dalam kehidupan pribadi. Jika kamu merasakan diri kamu pada tahap ini, cobalah istirahat sejenak.
Lupakan sejenak pekerjaan dan temukan hiburan yang membuat kamu tertawa. Tertawa dapat memiliki efek positif pada tubuh dan jiwa. Jangan lupa bahwa liburan adalah hak kamu. Bila perlu, kamu bisa istirahat sejenak untuk menenangkan diri dan menjauhi stres kerja.
Baca Juga: Pilihan Gerakan Olahraga Saat Bekerja Di Kantor
5. Me Time
Cara lain untuk mengatasi stres kerja adalah “me time”. Kesibukan pekerjaan bisa membuat kamu lupa meluangkan waktu untuk diri sendiri. Kamu terus bekerja dan mulai kehabisan waktu untuk melakukan hal-hal yang kamu sukai. Secara tidak sadar kamu mengalami stres kerja dan mulai membenci rutinitas kamu.
Jika kamu mulai merasa stres di tempat kerja, berhentilah sejenak dan luangkan waktu untuk diri sendiri. Kamu bisa menghabiskan waktu di rumah dengan menonton film atau membaca buku. Jangan lupa matikan data ponsel kamu dan matikan semua pesan media sosial yang tidak terlalu penting bagi kamu untuk sementara waktu.
Penelitian telah menunjukkan bahwa menghindari media sosial dapat meningkatkan kebahagiaan kamu. Keesokan harinya kamu pasti lebih segar dan bisa kembali menjalani keseharian dengan aura yang lebih positif.
6. Sharing dan Buka Obrolan Positif
Alasan lain yang dapat memicu stres kerja adalah kamu merasa tidak nyaman di lingkungan kerja. Kamu juga mungkin kesal karena banyak orang di sekitar mengeluh tentang pekerjaan. Daripada galau dan mengalami stres kerja, lebih baik ubah suasana kerja kamu menjadi lebih positif.
Saat kamu memulai percakapan yang positif, orang lain akan merespons secara positif juga. Bersikap positif dan optimis tidak hanya mengurangi stres kerja yang kamu rasakan, tetapi juga stres kerja rekan kerja kamu. Kamu dapat membangun kembali lingkungan kerja yang menyenangkan.
7. Cobalah Melakukan Meditasi
Mungkin kamu merasa meditasi atau yoga bukanlah gaya kamu. Namun, tidak ada salahnya melakukan kegiatan ini. Meditasi dapat memberikan efek positif pada kesehatan mental dan fisik dengan mengembangkan rasa keseimbangan, ketenangan, dan kedamaian. Selama sesi meditasi, kamu dapat lebih fokus dan menenangkan arus pikiran yang memenuhi dan menekan kepala kamu.
8. Fokus dan Melakukan yang Terbaik
Ini adalah hal terakhir yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi stres kerja dan mencintai rutinitas kamu. Mungkin kamu merasa tidak cocok dengan pekerjaan kamu saat ini dan menantikan pekerjaan yang jauh lebih baik. Namun, tentunya tidak bisa langsung didapatkan begitu saja, kamu harus menyelesaikan pekerjaan kamu saat ini.
Kamu harus percaya bahwa sesuatu yang lebih besar sedang menunggu kamu dan cara untuk mencapainya adalah dengan melakukan yang terbaik. Dengan cara ini kamu bisa belajar mencintai rutinitas kamu juga.
Baca Juga: 8 Cara Kerja Di Luar Negeri
Itu dia penjelasan tentang cara mengatasi stres kerja dari Vocasia! Sekalipun kamu mengalami stres kerja, biarkan diri kamu memahami bahwa itu tidak salah. Hal yang terpenting sekarang adalah kamu menemukan alasannya dan mencoba mengatasinya. Jangan lupa untuk selalu berpikir positif, ya!
Ingin tips lainnya untuk kehidupan kariermu? Kamu bisa mendapatkannya dengan mengikuti kelas Personal Development yang disediakan oleh Vocasia! Cek dan daftar kelasnya!