Kamu tentu sering mendengar istilah UKM di dunia bisnis. Pengertian UKM merujuk pada usaha tertentu yang digeluti. UKM memiliki singkatan yakni usaha kecil menengah. UKM adalah jenis usaha yang berjalan dari skala kecil hingga menengah. Jenis usaha yang mencakup UKM tentu sangat beragam. Kamu dibebaskan untuk mengembangkan dan membentuk ciri tersendiri dari usaha yang dijalankan. UKM menjadi wadah kamu dalam menampung aspirasi bisnis. Kamu bisa saling bertukar pandangan terhadap pemilik usaha lain dalam satu wadah perkumpulan UKM.
Baca Juga | UMKM: Pengertian, Jenis, Dan Karakteristik
Tahukah kamu kategori penggolongan usaha UKM? Kategori UKM didasarkan pada penghasilan omzet atau keuntungan usaha per tahun. Usaha dengan perolehan omzet dibawah 300 juta rupiah per tahun masuk dalam kategori UKM. Namun tak hanya itu saja, penetapan karyawan juga ada didalamnya. Kategori UKM memiliki jumlah karyawan dibawah 20 orang. Pengertian UKM memanglah merujuk pada skala usahanya. Kamu bisa mengategorikan UKM dari skala tersebut. Apakah kamu tahu contoh UKM? Yuk, mengenal lebih dekat contoh UKM.
Baca Juga | Promosi Penjualan: Pengertian, Tujuan, Dan Jenis
1. UKM Kuliner
Dunia kuliner memang seolah tidak ada matinya. Hal ini tentu mencakup kebutuhan dasar manusia yakni makanan. UKM kuliner dapat terdiri dari berbagai jenis usaha kuliner. Contohnya seperti kuliner khas daerah, kuliner kekinian, hingga kuliner dengan kombinasi masakan barat. Kamu bisa membuat usaha kuliner dengan modal tak banyak, loh. Usaha kuliner ini bisa kamu mulai dari modal kecil terlebih dahulu. Misalnya saja modal ratusan ribu hingga satu juta saja kamu sudah bisa memulainya. Kamu bisa memanfaatkan tren makanan yang sedang digemari banyak kalangan. Hal ini bisa menjadi potensi unggul dalam menghasilkan keuntungan lebih.
Baca Juga | Banyak Orang Kelaparan, Ini 21 Ide Bisnis Kuliner Di Pagi Hari Untukmu!
2. UKM Fashion
Usaha fashion juga memiliki peluang besar. Kamu hanya perlu jeli membaca perkembangan fashion. Kamu bisa membuat usaha fashion berdasarkan kategori apa pun. Misalnya saja fashion anak muda, fashion pria dewasa, hingga usaha fashion anak-anak. Kamu bisa membuat perpaduan menarik agar usaha kamu semakin berkembang. Terlebih lagi produk fashion bisa sangat digemari saat datangnya momentum tertentu. Kamu bisa memanfaatkan momen natal, lebaran, ataupun perayaan lain sebagai berkat. Tentu saja usaha fashion kamu dapat berkembang lebih pesat diiringi ciri khas yang unik.
Baca Juga | 5 Ancaman Bisnis Fashion, Harus Pintar Membaca Peluang Atau Ancaman, Nih!
3. UKM Tour & Travel
Potensi wisata memang tidak diragukan lagi. Berbagai macam destinasi wisata seolah memberi peluang lebar dibidang UKM. Kamu bisa ikut memanfaatkan peluang ini, ya. Contohnya saja usaha tour & travel yang menawarkan aneka paket wisata. Kamu bisa melakukan kerja sama kecil-kecilan dengan mitra terkait. Hal itu akan semakin membuka peluang untuk memperkenalkan potensi wisata daerah, terutama daerah asal kamu. Kamu bisa mengembangkan usaha ini menjadi lebih pesat lagi, loh. Kamu juga bisa menambahkan promo ataupun paket menarik lainnya kepada konsumen. Tentu saja cara tersebut akan semakin membuat konsumen tertarik dan ingin mencoba paket tour yang kamu tawarkan.
Baca Juga | 5 Pekerjaan Yang Berhubungan Dengan Pariwisata, Anda Sudah Tahu Salah Satunya?
4. UKM Pendidikan dan Pelatihan
Bisnis di bidang pendidikan seperti kursus atau pelatihan masih cukup digemari. Pendidikan juga menjadi salah satu kebutuhan primer. Aspek pendidikan dibutuhkan mulai dari anak usia dini, remaja, mahasiswa, hingga karyawan kantoran. Kamu bisa mengasah dan memperdalam kemampuan dasar suatu bidang sebelum membuat UKM. Pastikan kamu telah memiliki bekal yang mumpuni dan dapat dibuktikan secara nyata. Kamu bisa membuka jasa pelatihan memasak, komputer, menjahit, bermusik, hingga membuat produk kreatif. UKM dibidang pendidikan sangat menjanjikan. Hal ini dikarenakan perkembangan zaman menuntut setiap orang menguasai bidang keahlian tertentu. Manfaatkan peluang ini dengan baik, ya.
Baca Juga | Yuk Ketahui 6 Perbedaan UKM dan UMKM
5. UKM Jasa Kebersihan
Kesibukan di kantor membuat banyak orang kerepotan merawat kebersihan rumahnya. Misalnya untuk mencuci baju, menyetrika, sampai membersihkan debu yang akan menguras banyak energi dan waktu. Namun, kamu bisa menjadikan ini sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Kamu bisa membuka UKM di bidang jasa kebersihan. Contohnya seperti UKM laundry, jasa sedot debu (vacuum cleaner), sampai cuci mobil yang menyasar segmen masyarakat super sibuk. Kamu bisa memanfaatkan peluang ini untuk mendapatkan keuntungan secara maksimal. Kamu harus jeli membaca potensi pasar, ya. Kembangkan usaha kamu dengan maksimal.
Itulah penjelasan mengenai pengertian UKM dan contohnya. Kamu bisa mempelajari lebih lanjut dan menerapkannya. Pahami dan gali potensi pasar menjadi sumber usaha yang menguntungkan. Kamu bisa memilih contoh UKM sesuai dengan target pasar dan minat usaha. Pastikan semuanya sejalan dengan kebutuhan pasar. Riset terlebih dahulu tentang segmentasi yang kamu tuju. Lalu eksekusi dengan tepat melalui pembentukan UKM. Selamat mencoba dan semoga berhasil!
Baca Juga | 7 Tips Memulai Usaha Mie Ayam, Modal Kecil Untung Melimpah Loh!
Leave a Reply