Bagi kalian yang sering mengamati dunia trading, pastinya tidak asing lagi dengan kata scalping. Terutama bagi kalian yang merupakan seorang trader, mungkin sudah pernah melakukan strategi scalping ini dalam aktivitas trading.

Untuk kalian yang baru ingin memasuki dunia trading dan ingin menjadi trader yang profesional, kalian harus mengetahui apa itu scalping. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas lebih dalam tentang strategi scalping dalam trading.

Apa Itu Scalping?

Scalping itu adalah teknik trading jangka pendek yang dilakukan trader untuk memanfaatkan pergerakan harga kecil agar mendapatkan keuntungan yang besar. Teknik ini memiliki periode waktu yang relatif singkat antara waktu pembukaan dan penutupan perdagangan.

Jika seorang trader menggunakan teknik scalping ini, ia harus memiliki exit strategy (strategi keluar) yang ketat. Sebab satu kerugian dari transaksi besar akan menghilangkan keuntungan kecil yang sebelumnya telah didapatkan.

Oleh sebab itu, dalam hal ini trader wajib selalu menjaga keuntungan yang sekiranya sama atau lebih besar; sedikit daripada jumlah kerugian. Seorang yang melakukan scalping disebut sebagai scalper. Keberhasilan seorang scalper dilihat dari perbandingan jual kembali yang lebih menguntungkan ketimbang rasio kerugian (ratio loss).

Tujuan Melakukan Scalping

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, tujuan dari seorang trader melakukan scalping untuk mendapatkan keuntungan kecil dengan kuantitas yang sesering mungkin.

Oleh karena itu, tujuan utama dari scalping adalah membuka posisi pada harga permintaan atau penawaran. Kemudian dengan cepat menutup posisi beberapa poin yang lebih tinggi atau lebih rendah agar dapat memperoleh keuntungan.

Ciri-Ciri Orang yang Melakukan Scalping

Ciri-ciri orang yang melakukan scalping, yakni: 

• tidak bosan untuk fokus memperhatikan grafik selama berjam-jam;
• menyukai perdagangan yang jangka waktunya cepat;
• pribadi yang tidak suka menunggu perdagangan jangka panjang;
• berpikir dengan cepat dan mampu mengambil keputusan yang tepat; dan
• dapat melihat peluang kecil untuk mendapatkan keuntungan.

Tips Melakukan Scalping

Ada beberapa tips yang harus dilakukan oleh seorang scalper dalam melakukan scalping di dunia trading. Hal yang harus diperhatikan seorang scalper, di antaranya: 

1) Lihai dalam seni melaksanakan eksekusi dengan efisien

Seorang scalpers harus mampu mengingat biaya ketika melakukan perdagangan dan memahami fluktuasi tren beserta momentumnya agar kamu mampu menerapkan strategi scalping ini dengan maksimal.

2) Kuasai exit strategy

Dalam melaksanakan teknik scalping kita harus sigap; melakukan exit strategy atau berhenti ketika sudah mencapai titik keuntungan tertentu. Sebab jika tidak, seorang scalper akan menghanguskan keuntungan (profit) yang telah didapatkannya.

3) Memahami dasar analisis teknis

Seorang scalper harus melengkapi diri mereka dengan pemahaman dasar-dasar analisis teknis agar mampu bersaing di dunia trading yang setiap harinya makin banyak datangnya trader-trader baru yang juga berkompeten.

Nah, setelah memahami apa itu scalping, tujuan, ciri, dan tipsnya biar makin untung. Kalian bisa mendalami dunia trading lebih dalam lagi, melalui kursus di Vocasia yang membahas “Forex Trading From Basic Till Pro” bersama Andre Firdaus. Disini kalian akan diajak mendalami dunia trading lebih dalam lagi. Yuk buruan klik tombol di bawah untuk info selengkapnya.