Tanggal:25 November 2024

Inila Cara Efektif Meningkatkan Skill Negosiasi

Selain komunikasi, masih banyak skill yang harus dikuasai oleh seorang karyawan. Salah satunya adalah skill negosiasi. Teknik negosiasi sangat penting dimiliki baik dalam kehidupan sehari-hari hingga di dalam bisnis.

Kemampuan ini tidak hanya harus dimiliki oleh karyawan yang bekerja di bidang marketing dan sales. Skill ini juga diperlukan untuk karyawan yang bekerja di berbagai bidang lainnya. Sebab dengan memiliki skill ini, kamu bisa membangun hubungan yang lebih baik, memberikan solusi jangka panjang dan menghindari konflik berkepanjangan.

Nah, pada artikel kali ini Vocasia akan membahas bagaimana cara meningkatkan kemampuan negosiasi yang dapat kamu lakukan secara mandiri. Simak pembahasannya berikut ini

1. Perbanyak Membaca Literature

Untuk meningkatkan kemampuan negosiasi, tentu kamu harus banyak melakukan kegiatan isi otak seperti membaca, diskusi, mengamati lingkungan, dan menanamkan kebiasaan tidak menelan mentah-mentah informasi yang diperoleh.

Hal ini dikarenakan ketika melakukan negosiasi, kamu dituntut untuk melakukan segala sesuatunya dengan cepat dan tepat. Merespon pendapat, pertanyaan, bahkan mengajukan keinginan yang kamu miliki secara tepat.

Oleh karena itulah untuk meningkatkan kemampuan negosiasi kamu harus turut serta meningkatkan pengetahuan yang kamu miliki. Carilah data sebanyak mungkin sehingga nantinya orang yang kamu hadapi akan mempercayaimu dan negosiasi berhasil dilakukan.

2. Tingkatkan keterampilan mendengar

Salah satu ciri dari negosiator yang baik adalah selalu mendengarkan dengan sabar ketika orang lain atau pihak lain yang diajak bernegosiasi sedang berbicara.

Kamu pun bisa mempersilakan mereka berbicara terlebih dahulu untuk mengetahui apa yang diharapkan. Lalu, pikirkan  titik tengah dari harapan tersebut agar tidak saling kecewa.

3. Cari Kesempatan untuk melakukan negosiasi dimana saja

Latih kemampuan negosiasi dimana pun kamu berada. Negosiator yang handal membutuhkan jam terbang yang tinggi, oleh karena itu, kembangkan kemampuan tersebut dalam kegiatan sehari-hari. Misalnya saat di pasar, tempat makan, bertemu dengan teman, dan berbagai tempat lainnya sehingga selain kamu bisa meningkatkan kemampuan, kamu juga menambah pengetahuan terkait dengan orang yang berbeda-beda yang kamu hadapi.

Keahlian dalam menghadapi karakter manusia yang berbeda juga akan mempengaruhi keberhasilan negosiasi yang kamu lakukan nantinya.

4. Fokus pada tujuan dan keinginan

Saat melakukan negosiasi, jangan mudah berubah pikiran. Fokus dan tetap percaya diri pada apa yang kamu inginkan. Tidak masalah apabila mengalami penolakan, kamu tidak perlu berkecil hati. Darisitulah kamu akan belajar menjadi seorang negosiator yang handal.

Kamu bisa melakukan evaluasi apakah permintaan yang kurang realistis ataukah ada hal lain yang menjadi penyebab kegagalan saat melakukan proses melakukan negosiasi.

4. Terapkan skala angka

Dengan menerapkan skala angka dalam negosiasi, kamu akan mengetahui seberapa kuat harapan dari kamu dan pihak lain yang diajak bernegosiasi.

Contoh, skala 1 berarti netral, skala 10 berarti kamu sangat mengharapkan negosiasi itu berakhir dengan kesepakatan.  Dengan adanya skala ini bisa membantu kedua belah pihak menyusun atau menghasilkan alternatif yang tidak saling merugikan satu sama lain.

5. Banyak mengamati orang-orang yang ahli melakukan negosiasi

Lakukan pengamatan kepada orang yang sedang melakukan negosiasi, terutama yang kamu anggap ahli. Pelajari strategi yang mereka gunakan, karakter yang mereka bangun, cara berbicara, dan sebagainya. Lakukan prinsip ATM yaitu amati, tiru, dan modifikasi. Kamu tentu akan membangun gaya negosiasi yang membuatmu nyaman.

6. Jangan terbawa suasana

Dalam banyaknya proses negosiasi yang terjadi, umumnya kamu akan mendengarkan masalah dari pihak lain dan alasan mereka kenapa menolak melakukan kesepakatan itu.

Di situasi seperti ini kamu tidak boleh terbawa suasana ketika mereka menceritakan alasannya,sebab itu biasanya adalah cara mereka untuk memancingmu mengerti keadaan di sisi mereka.

Bila ini terjadi dalam proses jual-beli dan mereka menawar dengan harga yang rendah, maka tidak ada salahnya kamu mempersilakan mereka untuk mencari alternatif produk lain.

7. Menggunakan kecerdasan emosional

Melalui kecerdasan emosional kamu bisa mengelola emosi menjadi lebih baik dengan menunjukkan empati dan mencegah rasa yang tidak nyaman.

Selain  itu, pendekatan kecerdasan emosional juga bisa membuat orang lain menjadi lebih menyukaimu dan mampu memberikan solusi.

Baca juga :

Negosiasi: Pengertian, Tujuan, Dan Jenisnya

9 Tips Negosiasi Dengan Klien

Mau Negosiasi Gaji Saat Interview? Berikut Langkah-Langkahnya!

pelatihan mengelola peran dan tanggung jawab pekerjaan vocasia
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *