Tanggal:22 November 2024
sales motoris

Tips Menjadi Sales Motoris Profesional, Cocok untuk Pemula!

Sales motoris merupakan sales yang berada di bawah koordinasi sales manager. Mereka sama-sama memiliki tanggung jawab untuk memasarkan produk atau jasa yang disediakan oleh perusahaan. Sales motoris kerap ditemukan di lingkungan masyarakat yang biasa menjual produk dalam bentuk eceran. Lingkungan yang disasar pun bukan sebuah lingkungan yang mempunyai bisnis skala besar, melainkan skala kecil, seperti bisnis rumahan. Oleh karena itu, mereka memerlukan trik-trik khusus untuk menggaet pelanggan. Ingin tahu trik-trik simple namun mendatangkan keuntungan maksimal? Yuk, simak pembahasan berikut ini sampai tuntas! 

Apa itu Sales Motoris

sales motoris

ilustrasi sales (sumber: pexels))

Sales motoris adalah profesi yang memiliki tugas untuk menawarkan dan melakukan penjualan pada produk atau jasa milik perusahaan ke pengusaha kecil di suatu wilayah. Meski memiliki tugas yang sama seperti salesman, namun sales satu ini memiliki perbedaan ketika berada di lapangan. 

Perbedaan sales jenis dengan sales lain terletak pada penggunaan sepeda motor dalam menjalankan tanggung jawabnya. Maka dari itu, pekerjaan ini disebut sebagai sales motoris. Menilik dari arti motoris juga sales ini memiliki arti orang yang menjalankan motor. Hal tersebut semakin menjelaskan penggunaan sales motoris pada pekerjaannya. 

Penggunaan moda transportasi sepeda motor dalam menjalankan tugasnya diyakini untuk memudahkan para sales menjangkau daerah-daerah yang tidak bisa dijangkau oleh sales lain. Selain itu, sepeda motor juga dinilai lebih efektif.

Meski memiliki tugas utama untuk menawarkan dan menjual produk atau jasa dari sebuah perusahaan, sales ini juga memiliki tugas untuk menjadi distributor produk atau jasa yang ditawarkan. Distributor yang dimaksud adalah proses penyebaran dan pemerataan produk di wilayah yang dikunjungi seorang sales, sehingga produk akan semakin dikenal di wilayah tersebut. 

Baca juga: 6 Perbedaan Sales Dan Marketing, Pengusaha Wajib Tahu!

Perbedaan Sales Motoris, Canvassing, dan Taking Order 

sales motoris

ilustrasi sales canvasing (sumber: pexels)

Dalam rantai distribusi dan penawaran produk yang terlibat dalam kehidupan masyarakat, dikenal tiga jenis sales yang masing-masing memiliki fungsi dan tugasnya. Oleh karena itu, akan dibahas perbedaan dari ketiga sales yang dikenal di masyarakat, yakni sales motoris, canvasing, dan taking order. 

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, sales motoris adalah profesi sales yang menggunakan moda transportasi sepeda motor untuk menjalankan tugasnya. Sales ini berhubungan langsung dengan konsumen dan bertugas juga untuk membuat pelanggan tertarik dengan produk yang ditawarkan.

Baca juga: 5 Cara Menjadi Sales Pemula Yang Sukses

Adapun sales taking order yang juga menggunakan sepeda motor dalam menjalankan kegiatannya. Mereka tidak memiliki tugas untuk menawarkan produk, tetapi mencatat pesanan yang diinginkan oleh pelanggan serta melaporkannya pada perusahaan. Mereka bertanggung jawab untuk menjual produk ada pelanggan sebanyak-banyaknya, sehingga mampu mencapai target yang telah ditentukan. 

Kemudian, sales canvasing memiliki tugas yang hampir sama seperti sales menggunakan motor. Bedanya, sales ini menggunakan mobil atau kendaraan beroda empat lain selama menawarkan produk. Dengan menggunakan moda transportasi mobil, sales canvasing dapat menjangkau daerah yang lebih jauh, bahkan wilayah di luar perkotaan. 

Tips Menjadi Sales Motoris Andal dan Sukses

Biasanya, profesi sales satu ini dipilih oleh pemula yang ingin terjun ke dunia sales. Maka dari itu, target penjualan yang dihasilkan belum dapat memenuhi kriteria perusahaan. Meskipun demikian, Anda dapat memaksimalkan kemampuan sales satu ini dengan beberapa tips berikut ini. 

1. Menggunakan Kendaraan yang Memadai 

Kendaraan yang digunakan sales motoris adalah motor. Oleh karena itu, motor yang digunakan perlu dalam keadaan yang baik dan diperhatikan. Apabila motor yang akan dipakai untuk bekerja dalam keadaan baik, maka akan berdampak pada penjualan produk. 

2. Menentukan Jalan yang Ditempuh 

Sebelum mulai melakukan pekerjaannya, jalan yang akan ditempuh oleh sales perlu dikuasai terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk mengefektifkan waktu, perjalanan, dan kegiatan sales itu sendiri. 

3. Menguasai Informasi Produk 

Tugas seorang sales adalah menawarkan produk, maka sudah sebaiknya mereka mengetahui informasi produk secara menyeluruh. Dengan mengetahui keseluruhan informasi produk, seperti latar belakang dan kegunaan produk yang ditawarkan, seorang sales akan mendapatkan kepercayaan pelanggan untuk membeli produk yang sedang ditawarkan. 

Baca juga: Faktor Penting Yang Mempengaruhi Kualitas Produk

4. Memiliki Skill Komunikasi yang Baik 

Salah satu skill yang perlu dikuasai seorang sales adalah komunikasi. Komunikasi yang baik diperlukan untuk menawarkan produk yang dimiliki dan mencapai target penjualan. Apabila seorang sales tidak dapat berkomunikasi dengan baik, pelanggan tidak akan memahami produk yang ditawarkan dan tidak tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. 

5. Aktif Menawarkan Produk 

ilustrasi aktif menawarkan produk (sumber: pexels)

Kemampuan menawarkan produk dan rasa percaya diri dalam meyakinkan pelanggan untuk membeli produk diperlukan pada tips berikut ini. Hal ini karena keaktifan dalam menawarkan produk dengan percaya diri akan semakin meyakinkan pelanggan untuk membeli produk. 

6. Tidak Melakukan Pemaksaan Dalam Menjual Produk

 Kenyamanan akan kehadiran sales menjadi hal yang perlu dijaga. Untuk itu, pemaksaan atau bentuk ketidaksopanan lainnya perlu dihindari. Pemilik usaha tentu akan menerima kehadiran sales apabila mereka melakukan penawaran secara wajar dan sopan. Apabila pemilik usaha menolak, maka sebaiknya sales pindah dari tempat tersebut. 

7. Membangun Hubungan Baik dengan Sales Lain 

Menjalin hubungan baik dengan sales lain yang ditemui ketika melakukan kegiatan akan membantu Anda dalam mengefektifkan waktu. Hal ini dapat terjadi karena Anda dapat memperoleh informasi terkait rute atau jenis produk lain yang mereka tawarkan. Tentu, hal ini akan membantu Anda sebagai sales motoris. 

8. Rutin Memenuhi Target Penawaran 

Apabila Anda rutin untuk memenuhi target penawaran dari kunjungan yang Anda lakukan, peluang untuk memperoleh keuntungan yang besar dapat terbuka lebar. Anda dapat membuat target 25-30 outlet per hari dalam kunjungan. Gigih dalam memenuhi target yang ditetapkan akan membantu Anda memperoleh peluang omzet yang banyak. 

9. Hapus Tempat Kunjungan yang Tidak Aktif 

Apabila tempat yang Anda kunjungi tidak melakukan transaksi dalam beberapa kunjungan, maka eliminasi tempat tersebut. Hal ini akan membantu Anda dalam mengefektifkan waktu sekaligus memperluas penyebaran produk yang Anda tawarkan. 

10. Tidak Memilih-milih Pelanggan 

Dalam menawarkan produk, terdapat outlet yang melakukan transaksi dengan jumlah yang sedikit, sehingga menimbulkan keengganan dalam mengunjunginya lagi. Hal ini akan merugikan Anda karena akan mempengaruhi target penjualan. Oleh karena itu, Anda tidak disarankan untuk memilih-milih pelanggan karena keengganan yang dirasakan pada outlet tertentu. 

11. Menentukan Hari Kunjungan dengan Tepat 

Menentukan hari yang tepat bagi kunjungan Anda akan mengefektifkan waktu yang Anda miliki. Selain itu, Anda juga akan terhindar dari pertemuan dengan sales lain di tempat yang sama. Apabila hal ini terjadi, pelanggan enggan membeli produk yang Anda miliki, sekalipun produk tersebut berbeda dari sales yang ditawarkan sebelumnya. Maka dari itu, pemilihan waktu yang tepat untuk menawarkan produk menjadi hal yang penting untuk dilakukan. 

12. Menentukan Keputusan Selanjutnya 

Apapun pekerjaan yang dijalani, tentu memerlukan rencana untuk masa depan. Begitu pula dengan sales motoris. Mengembangkan potensi dan kemampuan diri bagi seorang sales juga penting. Tiga keputusan yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi Anda, yaitu meningkatkan kemampuan di perusahaan yang sama, membuka perusahaan sales motoris sendiri setelah resign, dan pindah ke perusahaan lain yang akan membantu Anda berkembang. 

Demikian paparan mengenai sales motoris yang kerap ditemui di lingkungan masyarakat. Apabila Anda tertarik untuk mengetahui profesi menjadi sales, ikuti kursus Belajar Jadi Pebisnis dan Sales Profesional Tanpa Gelar Sarjana bersama Vocasia. Selain pemandu yang profesional di bidangnya, Anda juga akan menemukan tips lain untuk sukses menjadi sales selain yang telah dipaparkan sebelumnya. Menarik, bukan? Ayo, daftarkan dirimu sekarang juga dan raih ilmunya dengan harga terjangkau!

Kursus digital marketing
virtual selling

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *