Seiring dengan bergesernya pola interaksi ke internet, kini banyak orang berlomba-lomba meningkatkan trafik website-nya. Hal ini bisa dilakukan dengan merancang strategi konten yang didukung oleh data pencarian Google. Sebab perusahaan teknologi raksasa ini menyediakan layanan yang memungkinkan penggunaannya untuk mencari topik yang sedang hangat diperbincangkan. Layanan yang dimaksud di sini ialah Google Trends.
Baca Juga:
- Mengenal Google Meet: Pengertian, Fitur, Kelebihan, Cara Menggunakannya
- Cara Share Screen Di Google Meet Dengan Mudah
- Cara Record Google Meet, Gampang Banget!
- Cara Mengganti Background Google Meet Di HP
Google Trends sendiri merupakan sebuah alat atau tool dengan beragam fitur dan fungsi. Cara menggunakan layanan ini pun terbilang mudah bagi pemula sekalipun. Selain itu, Google Trends tidak memungut biaya untuk registrasi. Untuk itu, pengguna bisa memanfaatkan layanan yang disediakan oleh Google ini secara cuma-cuma.
Baca Juga:
- Google Slides: Pengertian, Fitur-Fitur, Kelebihan, Dan Kekurangan
- Cara Simpel Keluar Dari Akun Google
- Cara Menggunakan Google Drive Untuk Pemula
- Cara Membuat Google Docs Dengan Mudah, Yuk Coba!
Lantas, apa sebenarnya Google Trends? Apa saja fungsinya? Dan bagaimana cara menggunakan layanan Google yang satu ini? Untuk dapat menjawab semua pertanyaan tersebut, di bawah ini kami telah merangkum serba-serbi Google Trends hanya untuk kamu! Yuk langsung saja simak sampai habis!
Baca juga:
- 7 Produk Google dan Fungsinya
- Apa Itu Google Analytics Dan Bagaimana Cara Menggunakannya
- Gegara Pandemi, Pencarian Edukasi Di Google Meningkat
- Tutorial Google Pengelola Tag 2022 Untuk Pemula
Apa itu Google Trends?
Dilansir dari Backlinko, Google Trends adalah layanan dari Google yang menyediakan data dan grafik mengenai popularitas yang sedang terjadi di halaman pencarian Google. Layanan tersebut diluncurkan pertama kali oleh Google pada tahun 2006. Sampai saat ini, layanan ini masih terus dikembangkan. Uniknya, tool ini tidak hanya menunjukkan apa yang sedang hangat diperbicangkan, tetapi juga dapat digunakan untuk melakukan riset keyword.
Baca Juga:
- Google Ads: Pengertian Serta Manfaatnya
- Panduan Dan Langkah Cara Daftar Google Adsense Dengan Mudah
- 5 Jenis Iklan Google Ads – Mana Yang Tepat Untuk Bisnis Anda?
- Cara Memasang Iklan Di Google Ads
- 8 Alternatif Google AdSense Terbaik Untuk Menghasilkan Uang Di 2021
Jadi, dengan menggunakan Google Trends, kamu bisa mencari keyword yang banyak digunakan. Selain itu, kamu pun bisa melakukan perbandingan kinerja antar setiap keyword, sehingga kamu dapat memilihnya dengan tepat. Hal penting lainnya dari Google Trends adalah tampilannya yang sangat sederhana, sehingga memudahkan siapa saja yang ingin menggunakannya.
Baca juga:
Fungsi Google Trends
- Mengetahui topik-topik populer dalam jangka waktu tertentu: Dengan melihat topik-topik terpopuler di mesin pencari Google, akan bermanfaat bagi para blogger untuk membuat konten guna meningkatkan pengunjung situs atau blog.
- Menentukan Target: Dengan Google Trends, pengguna dapat melihat pengunjung yang ditargetkan dengan cepat mendapatkan tempat dalam diskusi. Melalui layanan Google ini, pengunjung dapat melihat statistik tentang wilayah kota, wilayah bahkan bahasa yang dapat dijadikan sasaran untuk digunakan dalam pembahasan blog ini.
- Mengetahui frekuensi keyword yang yang ditampilkan: Dengan Google Trends, kita juga dapat melihat seberapa sering suatu topik muncul di mesin pencari atau Google News, serta area mana yang paling membutuhkan topik tersebut. Melalui tingkat frekuensi ini, pemasar dapat menetapkan tujuan promosi produk dan layanan yang akan dipasarkan dalam satu area.
- Menentukan Kata kunci (keyword): Bagi para blogger atau pun content writer, kata kunci sangatlah penting, terutama bagi mereka yang ingin menjadikan topik blognya menduduki peringkat pertama di mesin pencari Google.
Baca juga: Biografi Larry Page dan Sergey Brin, Duo Pendiri Google
Cara Menggunakan Google Trends
1. Buka Situs Google Trends
Hal pertama yang harus dilakukan adalah membuka situs Google Trends terlebih dahulu, atau klik trends.google.co.id. Setelah itu, kamu akan dihadapkan dengan tampilan beranda bertuliskan ‘Temukan Apa yang Dicari Dunia’.
2. Ubah Lokasi
Di pojok kanan atas kamu bisa mengubah lokasinya terlebih dahulu dari Amerika Serikat ke Indonesia. Apabila ingin mengetahui tren dari berbagai negara di belahan dunia lainnya, kamu bisa menentukan negara mana yang ingin dicari.
Baca Juga:
- Cara Mudah Memaksimalkan Google Bisnisku (Google My Business)
- 3 Cara Mudah Menambahkan Lokasi Bisnis Di Google Maps
- 3 Cara Menggunakan Google Calendar
- Cara Memasarkan Produk Di Google, Gampang Dan Gratis!
3. Tuliskan Kata Pencarian
Setelah itu, kamu tinggal masukkan kata pencarian yang ingin diketahui. Penting untuk menuliskan kata ini secara detail dan jelas. Sebagai contoh, untuk mencari produk Google tertentu, kamu bisa tulis keyword “Produk Google”, lalu enter untuk menelusuri.
Setelah itu, kamu akan disuguhkan tabel grafik tren pengguna mencari kata kunci “Produk Google” selama satu tahun terakhir. Jika kamu ingin mengatur rentang waktu pencarian, pilih Custom Time Range pada bagian atas. Selain grafik, di bawahnya kamu juga dapat menemukan pembagian ketertarikan pengguna mencari keyword produk Google berdasarkan daerahnya.
Kemudian di bagian paling bawah yakni related topics merupakan hal yang penting dalam layanan ini. Kamu akan diberikan daftar topik dan kueri yang berkaitan dengan keyword yang dicari. Bahkan kamu bisa mengetahui apakah nilai topik tersebut mengalami peningkatan dalam persentase. Jika keterangan nilai tertulis breakout, maka topik tersebut mengalami peningkatan lebih dari 5.000 persen.
4. Membandingkan Antar Keyword
Untuk membandingkan performa antar keyword, kamu tinggal memasukkan keyword tersebut ke kolom ‘Compare‘ yang berada di atas halaman. Grafik beserta informasi lainnya di bawahnya, akan menyesuaikan dengan keyword yang dibandingkan.
Baca juga: Cara Menghitung Biaya Google Ads
Demikianlah pembahasan mengenai Google Trends. Meskipun Google Trends banyak mengalami perubahan dari waktu ke waktu, fungsi dasarnya hampir sama. Ada banyak insight menarik melalui data-data yang kamu dapatkan melalui Google Trends. Namun pada akhirnya kemampuan analisis yang baiklah yang bisa menentukan bagaimana konten kamu bekerja. Selamat mencoba!