Site icon Vocasia

Apa Itu Trust Issue? Arti, Gejala, Penyebab, Dampak, Contoh Dan Cara Mengatasinya

Trust issue adalah sebuah istilah yang pada akhir-akhir ini, sering disebutkan untuk menggambarkan kondisi seseorang, yang mengalami kesulitan untuk mempercayai orang lain. Trust issue bisa terjadi pada siapa saja dalam hubungan pertemanan, hingga bertemu dengan orang asing. Masalah kepercayaan ini berdampak pada kekecewaan yang berlarut-larut.

Masalah ini kerap terjadi atas pengalaman pribadi pada masa lalu yang sulit untuk dilupakan. Kejadian di masa lampau yang tidak menyenangkan, seperti dikhianati atau disakiti, membuat sebagian orang menjadi trauma sehingga terbentuklah krisis kepercayaan atau trust issue ini.

Hal penting pertama dalam mengatasi trust issue adalah dengan menyadarinya, bahwa yang dilakukan selama ini untuk memproteksi diri dari ketakutan dikhianati, atau disakiti justru akan mengganggu dan merusak tatanan hidup. Dengan demikian maka hal ini menjadi motivasi untuk berupaya melakukan langkah-langkah dalam memperbaiki kondisi yang ada.

Sebelum membahas lebih jauh mengenai cara mengatasinya, yuk kenali dan pahami terlebih dahulu apa arti dari trust issue, dan apa saja gejala, penyebab, dampak, serta contoh dari orang yang mengalami trust issue. Simak ulasannya di bawah ini.

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Toxic Parents Demi Menjaga Kesehatan Mental

Pengertian Trust Issue

Arti Trust Issue. Sumber: pexels.com

Trust atau rasa percaya merupakan dasar yang esensial dalam perkembangan terhadap hubungan personal dalam bentuk apa pun. Selain itu, perkembangan rasa percaya juga merupakan komponen yang penting dalam penyesuaian diri dan kepribadian yang sehat, atau disebut juga dengan healthy personality.

Masalah rasa percaya ini tentu tidak terbentuk begitu saja. Apa yang kamu alami sejak kecil, sangat berpengaruh terhadap rasa percaya kamu terhadap orang lain. Sebab akibat dari munculnya krisis kepercayaan pun dapat dikarenakan oleh pola asuh yang kurang hangat atau cenderung diabaikan. Namun, krisis kepercayaan ini dapat terus berkembang seiring dengan pengalaman yang kita dapatkan selama tumbuh dewasa.

Sederhananya, krisis kepercayaan atau trust issue adalah adanya permasalahan terkait dengan kepercayaan. Permasalahan terkait dengan kepercayaan seringkali muncul dari pengalaman sebelumnya atau masa lalu dan interaksi yang dilakukan. Seseorang yang memiliki trust issue seringkali memiliki pengalaman negatif dan traumatis perihal kepercayaan, seperti pengkhianatan, penolakan, maupun manipulasi yang signifikan dalam hidupnya.

Baca juga: Emotional Numbness: Mati Rasa dalam Psikologi dan Cara Mengatasinya

Gejala

Gejala Dari Trust Issue. Sumber: pexels.com

Trust issue ditandai dengan gejala dan perilaku penderitanya pada orang lain. Tanda-tanda seseorang mengalami masalah kepercayaan yaitu:

  1. Tidak percaya perkataan orang lain
  2. Menjaga jarak dengan orang lain
  3. Berpikir yang terburuk
  4. Perilaku cemburu dan protektif
  5. Merasa kesepian dan hampa
  6. Sulit memaafkan orang lain
  7. Enggan berkomitmen

Baca juga: Eating Disorder, Kenali Gejala dan Penyebabnya

Penyebab 

Penyebab Adanya Trust Issue. Sumber: pexels.com

Dalam perjalanan kehidupan, apa yang kamu lihat, alami maupun pelajari, juga mempengaruhi rasa percayamu hari ini, atau lebih dikenal dengan social learning theory. Beberapa penyebab atau hal yang dapat menghancurkan rasa percaya hingga menimbulkan krisis kepercayaan adalah sebagai berikut.

Baca juga: Self Development: Pengertian, Cara Melakukan Dan Pentingnya

Dampak

Dampak Dari Terbentuknya Trust Issue. Sumber: pexels.com

Trust Issue memiliki dampak terhadap diri sendiri akibat hubungan sosial yang semakin tidak sehat, mungkin beberapa orang akan menjaga jarak. Maka akhirnya hal ini dapat menyebabkan stres, menurunkan rasa percaya diri dan cenderung posesif.

Dilansir dari goordtherapy.org (2019), seseorang dengan trust issue lebih rentan mengalami depresi, kecemasan, permasalahan terkait dengan kelekatan (attachment issue) hingga mengalami post traumatic stress (PTSD).

Pengalaman masa lalu yang sifatnya traumatis memberikan ketidaknyamanan sehingga dapat mengganggu seseorang dalam beraktivitas. Kondisi trust issue menjadi salah satu faktor yang dapat memicu dampak psikologis yang negatif pada diri seseorang jika tidak segera diselesaikan.

Baca juga: Panic Attack: Penyebab dan Gejala

Contoh Trust Issue

Contoh Trust Issue. Sumber: pexels.com

Trust issues biasanya disebabkan oleh pengalaman dikhianati oleh seseorang atau karena pernah melalui pengalaman yang buruk pada saat menjalin hubungan. Misalnya kamu kerap kali mengalami peristiwa yang tidak menyenangkan, seperti sering diselingkuhi. Akibatnya kamu akan sangat sulit untuk menaruh kepercayaan pada seseorang, dan merasa takut hal yang sama akan terulang kembali.

Menurut data hasil survei dari wolipop.detik.com, survei dilakukan di Inggris terhadap 1.000 orang yang berada dalam sebuah hubungan. Sekitar 57% wanita mengeluh karena tidak mendapatkan hal yang mereka inginkan pada pasangannya. Wanita menginginkan pasangan percaya sepenuhnya mencapai 62%.

Baca juga: Bantu Kesehatan Mental, Ini Dia 4 Manfaat Terapi Mindfulness

Cara Mengatasi Trust Issue

Cara Mengatasi Trust Issue. Sumber: pexels.com

Tak perlu khawatir karena semua masalah, pasti ada solusinya. Seperti penjelasan berikut ini mengenai cara mengatasi trust issue atau masalah kepercayaan terhadap orang lain. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain:

Baca juga: Yuk Simak! Apa Itu Terapi Musik Dengan Segudang Manfaatnya

Kepercayaan sangat penting untuk keharmonisan internal dan fungsi sosial yang positif. Kemampuan untuk mempercayai orang lain secara efektif membantu kamu hidup bahagia. Kepercayaan merupakan pondasi dari sebagian besar hubungan yang sehat, tetapi terkadang rusak karena peristiwa di masa lalu.

Meskipun pada hakikatnya, semua manusia pasti pernah merasa dikecewakan dan mengecewakan, disakiti dan menyakiti, dikhianati dan mengkhianati. Akan tetapi perlu dipahami, apabila kamu memaafkan orang lain, itu sama saja memaafkan dan berdamai dengan diri sendiri. Itulah tadi penjelasan singkat mengenai trust issue atau krisis kepercayaan. Semoga bermanfaat! Bagi kamu yang sedang mengalaminya, semoga bisa segera menyelesaikan masalah tersebut, ya!

Exit mobile version