Siapa sih yang gak mau memiliki rumah impiannya sendiri? Tentu setiap orang ingin memiliki rumah impian mereka. Namun, hal ini sering terhambat karena alasan gaji atau pendapatan yang minim dibandingkan dengan pengeluaran. Tidak heran tabungan dari membangun rumah sering tidak bertambah, atau hilang begitu saja, karena digunakan untuk tujuan lain.
Oleh karena itu, kamu memerlukan strategi atau metode yang memungkinkan untuk mengisi kembali tabungan rumah impian kamu. Kali ini Vocasia akan menunjukkan kepada kamu cara menabung untuk membangun rumah impian yang sukses. Yuk, baca tips berikut ini sampai habis, ya!
Tips Menabung untuk Bangun Rumah Impian Kamu!
Ilustrasi Menabung untuk Bangun Rumah (Sumber: freepik.com)
Metode menabung sudah ada sejak lama, namun,karena tidak adanya dorongan yang membuat kamu rutin melakukannya, seringkali tidak memberikan hasil yang terbaik. Maka dari itu, beberapa opsi dan tips berikut diharapkan dapat membantu kamu menghemat uang dan menabung untuk membangun rumah. Simak dan terapkan tips di bawah ini, ya!
1. Memiliki Tujuan yang Jelas
Tidak hanya menabung, tetapi semua pekerjaan dan aktivitas yang dilakukan tanpa tujuan tidak akan membawa kamu kemana-mana. Kamu hanya akan mandek dalam posisi dan kondisi yang sama untuk waktu yang lama. Setuju, gak, nih?
Jika tujuan menabung adalah untuk membangun rumah impian, kamu dapat membuatnya lebih spesifik dengan menetapkan dana yang kamu butuhkan dalam jangka waktu tertentu. Hitung dari total biaya yang harus kamu keluarkan dan hitung pendapatan yang dihasilkan. Dengan cara ini, kamu akan tau berapa banyak uang yang perlu kamu kumpulkan dan untuk berapa lama.
Ilustrasi Menyisihkan Uang Setiap Awal Bulan (Sumber: freepik.com)
Salah satu strategi untuk menghindari kehabisan pendapatan terlalu cepat adalah dengan segera menyisihkan uang di setiap awal bulan. Dengan langsung menyisihkan uang setiap bulan, kamu dapat menggunakan dana tabungan tersebut untuk membangun rumah, loh! Yuk, segera terapkan tips ini, ya!
Dalam banyak kasus, kita mungkin tanpa sadar menghabiskan uang tanpa perhitungan yang jelas. Bisa juga biaya yang dikeluarkan sebenarnya adalah karena keinginan belaka dan bukan untuk kebutuhan kamu. Duh, siapa nih yang relate? Oleh karena itu, kamu harus mempertimbangkan dan mengatur budget pengeluaran untuk setiap aspek, agar kamu dapat mengontrol pengeluaran. Jadi, terhindar, deh, dari boros yang berkedok keinginan self-reward kamu itu.
4. Membuat Rekening Tabungan yang Tidak Bisa Diambil
Jika kamu membuka rekening tabungan yang tidak dapat ditarik, mau tidak mau nantinya kamu tidak akan bisa mengeluarkan atau mengambil uang. Tabungan semacam ini biasanya disebut deposito tabungan berjangka panjang. Pada tabungan ini, kamu hanya akan dapat menarik dana yang disimpan untuk jangka waktu yang ditentukan oleh bank. Tips ini bisa banget kamu coba!
Tau gak, sih? Investasi berbeda, loh, dengan menabung. Jika menabung hanya menghemat uang dan tidak bisa melipatgandakan pecahannya, berinvestasi adalah cara melipatgandakan pecahan aslinya dengan berkali-kali lipat! Eits, tetapi kamu harus ingat bahwa investasi bersifat jangka panjang dan hasilnya baru akan terasa dalam beberapa dekade mendatang. Gak harus dimulai dengan nominal yang besar, dengan dana awal yang kecil bisa disisihkan dan bisa jadi sangat menguntungkan.
Baik untuk keperluan kantor atau rumah, kebutuhan elektronik terkadang memaksa kita untuk menggunakan kartu kredit. Namun, jika kamu ingin membangun rumah, Vocasia menyarankan buat kamu untuk menunda pembelian alat-alat tersebut. Mengurungkan niat mengganti barang lama yang masih berfungsi akan mempercepat proses mengumpulkan dan menabung dana untuk membangun rumah. Hal ini dilakukan agar kamu juga tidak terasa berat. Tentu sangat sulit untuk menabung dan melunasi utang sekaligus bukan?
Ilustrasi Memanfaatkan THR dan Bonus (Sumber: freepik.com)
THR (Tunjangan Hari Raya) dan bonus biasanya diberikan setiap tahun. Oleh karena itu, kedua sumber pendanaan ini sebaiknya digunakan untuk pengeluaran tahunan atau jangka panjang, seperti untuk tabungan membangun rumah. Sedangkan kebutuhan hari, bulan, dan belanja harus dipenuhi dari gaji bulanan. Jika kamu dilatih untuk tidak menggunakan THR atau bonus untuk pembelian, kamu pasti dapat menyisihkan uang tersebut untuk menabung membangun rumah impian kamu.
Nah, Sobat Vocasia, ingat hidup sederhana dimulai dengan membeli apa yang benar-benar kamu butuhkan, bukan sekadar apa yang kamu inginkan. Seringkali, alasan kita membeli produk adalah karena diskon, adanya promosi, dan keinginan belaka yang tidak selalu bermanfaat. Jika pakaian dan sepatu masih dalam kondisi baik, lebih baik berhenti membelinya dan menabung untuk membangun rumah impian kamu.
Itu dia cara dan tips menabung untuk membangun rumah agar sukses dan berhasil, meskipun dengan gaji yang minim. Delapan cara di atas bisa mulai kamu terapkan agar rumah impian menjadi milik kamu. Jika kamu ingin mengelola keuangan pribadi dan keluarga dengan baik, kamu dapat mengikuti kelas“Cepat Kaya Dengan Jadi Konsultan Keuangan / Professional Money Manager”
Workshop professional money manager tersebut akan membahas pengelolaan keuangan pribadi secara lengkap dengan penyampaian materi yang mudah dipahami. What are you waiting for? Buruan join kelasnya sekarang juga!
Leave a Reply