Tanggal:22 November 2024

Data Center: Pengertian, Manfaat, Jenis dan Cara Memilihnya

Hai Sobat Vocasia, gimana kabarnya? Semoga selalu baik dan selalu semangat dalam mencari ilmu ya. Kali ini mimin mau ajak sobat buat bareng-bareng tau apa sih itu Data Center. Terdengar sangat asing, kan? Mari simak artikel berikut ini yang akan membahas tentang apa itu Data Center, manfaat, jenis, dan cara memilih dari Data Center itu sendiri.

Apa itu Data Center?

Data Center adalah sebuah pusat data. Dimana sebuah ruangan atau tempat yang dibuat secara khusus yang bertujuan untuk menyimpan semua data yang terletak di suatu entitas. Tempat ini memiliki fungsi penting, yaitu sebagai penempatan server untuk website dan database. Data center sendiri terdapat ratusan hingga ribuan server yang disusun menggunakan sistem penataan yang sangat rapi layaknya rak-rak buku.

Penyimpanan data bisa diartikan ke banyak hal, terutama arti dari data itu sendiri bagi setiap perusahaan atau bisnis itu berbeda. Data-data yang disimpan di data center dapat berupa informasi atau server komputer yang ada di-perusahaan.

Data center sering disebut sebagai benda tunggal. Namun pada kenyataan atau penerapannya, data center terdiri dari banyak elemen teknis dan beberapa perangkat keras (hardware) seperti, router, switch, saklar, perangkat keamanan (device security), server, sistem penyimpanan (storage system), pengendali pengiriman aplikasi, dan sebagainya.

Tiga aspek yang harus benar-benar diperhatikan dalam pembuatan dan pengelolaan data center:

  1. Tata kelola standart data center wajib diterapkan dan diperhatikan.
  2. Data center wajib ditempatkan di lokasi yang aman dan strategis sesuai dengan kriteria yang telah disepakati.
  3. Harus mendukung sistem pencadangan alat; seperti catu daya, pengatur suhu ruangan, dan komunikasi data.

Ketiga aspek di atas harus diperhatikan oleh setiap orang atau organisasi yang ingin membuat atau menyewa sebuah data center. Untuk memenuhi ketiga aspek tersebut diperlukan sumber daya yang baik, mulai dari segi material dan nonmaterial. Setelah sobat mengenal apa itu data center, sobat juga harus mengetahui mengenai manfaatnya.

Image Source : Hi-Tech Data Center (Canva)

Manfaat Data Center

Selain memiliki fungsi utama sebagai media penyimpanan, data center sendiri masih memiliki beberapa manfaat lainnya, di antaranya:

1. Keamanan Data

Dengan menggunakan dan menanfaatkan data center, perusahaan akan sangat terbantu dalam pengamanan data. Apabila suatu hal yang tidak diinginkan terjadi seperti bencana banjir besar dan gempa bumi, maka data yang ada tidak akan hilang atau bahkan sampai rusak. Ini dikarenakan semua data sudah tersimpan dengan aman. Demikian, perusahaan dapat terus menjalankan kegiatan operasional tanpa perlu menunggu waktu pemulihan.

2. Efisiensi dan Performa

Penyimpanan data perusahaan menggunakan data center dinilai memiliki performa yang unggul dan lebih efisien ketimbang menggunakan penyimpanan dengan perangkat data berbentuk nyata. Munculnya penilaian ini dikarenakan penggunaan data center memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data-data menjadi satu keseluruhan data di dalam cloud.

Jika semisal sobat perlu bepergian untuk acara keluarga di luar kota, sobat tidak perlu lagi membawa seluruh data dalam bentuk fisik seperti Harddisk ataupun USB flash drive (Flashdisk). Sobat bisa langsung mengakses data pekerjaan melalui sebuah perangkat yang terhubung pada jaringan internet.

Bukan hanya itu, performa yang terdapat pada data center adalah data center menawarkan kapasitas yang sangat besar untuk penyimpanan semua file atau data sehingga perusahaan dapat lebih leluasa untuk menyimpan datanya.

3. Biaya Yang Efektif

Dengan memakai dan memanfaatkan data center sebagai penyimpanan data, perusahaan akan lebih menghemat pengeluaran. Hal ini dikarenakan proteksi yang ditawarkan oleh data center bisa dikatakan “sangat sempurna” serta sudah teruji keamanannya. Maka dari itu perusahaan tidak perlu lagi pusing untuk mengeluarkan uang banyak ketika terjadi sesuatu pada data.

Jenis Data Center

Setelah menggetahui manfaat dari data center, perlu sobat ketahui bahwa data center memiliki beberapa jenis yang biasanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan tersebut, di antaranya :

1. Enterprise Data Centers

Jenis Enterprise Data Centers dibangun serta ditempatkan pada lingkungan perusahaan. Jenis ini memiliki kelebihan untuk mengembangkan dan mengekspansi data sesuai dengan kebutuhan dari perusahaan dan juga menawarkan kontrol secara penuh kepada penggunanya.

2. Colocation Data Centers

Jenis Colocation Data Centers ini umumnya perusahaan telah menyediakan layanan colocation server yang menawarkan penyewaan ruang/tempat (space) pada data center. Space tersebut biasanya telah dilengkapi dengan infrastruktur dan fasilitas yang diperlukan oleh perusahaan, seperti bangunan, keamanan, bandwidth, dan sebagainya. Untuk perusahaan di Indonesia sendiri yang mengoperasikan colocation, yaitu: herza.id, klikserver, niagahoster, hostinger, dan masih banyak lagi.

3. Hyperscale Data Centers

Jenis Hyperscale Data Centers merupakan data center yang menawarkan banyak kemudahan untuk meningkatkan skalanya, yakni dengan cara menambahkan daya sistem (racks). Contoh perusahaan asing yang mengoperasikan hyperscale, diantaranya: Alibaba, Apple, Amazon Web Services, Facebook, Google, Microsoft Azure, NTT Communications, dan lain lain. Untuk perusahaan di Indonesia sendiri yang satu-satunya mengoperasikan hyperscale sampai saat ini adalah Telkom Indonesia.

Cara Memilih Data Center

Setelah sobat mengetahui pengertianmanfaat, dan jenis dari data center. Sobat juga harus mengetahui bagaimana cara memilih data center yang sesuai standar dan baik untuk ke depannya

1. Lokasi & Konektivitas yang Stabil

Lakukan pemilihan lokasi untuk penempatan data center dalam artian lokasinya mudah dijangkau dan hal terpenting adalah aman dari bencana. Pemilihan lokasi yang tepat dapat menunjang konektivitas data center lebih stabil.

2. Keamanan & Kualitas Terbaik

Sobat wajib untuk memilih data center yang memiliki keamanan dan kualitas terbaik, dikarenakan kemungkinan serangan virus atau pencurian data adalah hal yang akan sangat merugikan bagi perusahaan. Usahakan untuk meminimalkan kemungkinan yang tidak diinginkan itu terjadi dengan cara memilah kualitas keamanan data center terbaik yang ditawarkan sebelum sobat memilih menggunakan data center tersebut.

3. SDM yang Andal dan Dapat Dipercaya

Sebelum menggunakan data center yang dijalankan oleh pihak ketiga (vendor), harus dipahami dengan benar jika yang sobat serahkan ke pihak vendor adalah file dan data penting yang bersifat krusial bagi perusahaan. Pastikan jika SDM yang akan sobat pilih untuk menggelola data center memiliki catatan kinerja yang baik dan dapat dipercaya, serta sangat andal di bidangnya. Pertimbangan ini juga untuk mengurangi kemungkinan terburuk yang terjadi secara teknis pada kemudian hari.

4. Layanan & Fasilitas yang Sesuai Kebutuhan

Sobat juga harus bisa memilih data center yang memiliki layanan bersifat fleksibel atau mudah disesuaikan untuk perkembangan bisnis atau perusahaan sobat ke depannya. Jika pada suatu hari sobat memiliki tambahan data yang harus disimpan, pihak vendor data center harus bisa secara fleksibel untuk menambah layanan infrastruktur terhadap data-data tersebut.

Demikianlah Sobat Vocasia terkait pengenalan kita bersama seputar Data Center ini. Sobat semuanya sudah mengenal pengertian, manfaat, jenis dari data center. Selain itu, sobat juga sudah menyimak beberapa cara untuk memilih data center. Untuk para sobat Vocasia yang ingin belajar dan mendalami tentang “Cara Untuk Negosiasi dengan Vendor untuk Pengadaan Data Center”, yuk mari ikut Kursus TEKNIK DAN STRATEGI NEGOSIASI VENDOR Untuk Staf Pembelian & Pengadaan! Dengan mengikuti kursus di Vocasia, sobat akan dipertemukan dengan para pengajar hebat, lho. Klik tombol JOIN KURSUS di bawah ini untuk mengikuti kursusnya

Kursus Membuat Aplikasi Android Bahasa pemograman Kotlin
Share

Hallo! Perkenalkan, saya Yanuario Bagas Prayoga atau biasa dipanggil Kakanda Zyan. Saya adalah mahasiswa aktif Fakultas Teknologi Informasi, Program Studi Sistem Informasi di Universitas Teknologi Digital Indonesia (d.h STMIK Akakom Yogyakarta).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *