Jurusan Agroteknologi: Informasi Kuliah, Prospek Kerja, hingga Gajinya

Dinda Ayu Febrika

2 years ago

Jurusan merupakan bagian penting yang harus diperhatikan saat menempuh pendidikan pada jenjang perguruan tinggi. Hal tersebut dilakukan demi cerahnya masa depan yang akan diraih setelah lulus dari jenjang tersebut. Tak hanya itu, pemilihan jurusan yang tepat dapat memberi kenyamanan bagi para mahasiswa. Sehingga, kegiatan perkuliahan menjadi nyaman dan kemungkinan besar dapat lulus tepat waktu atau bahkan lebih cepat.

Baca Juga : Prospek Kerja Administrasi Bisnis

Salah satu jurusan bergengsi dari bidang saintek adalah agroteknologi. Meskipun jurusan ini terbilang cukup asing terdengar di telinga dan tidak selalu ada di setiap universitas, nyatanya ia menjadi jurusan yang cukup diidamkan.

Baca Juga : Prinsip Etika Bisnis

Seperti namanya, tentu jurusan tersebut akan menekuni bidang pertanian. Namun, tidak semua yang berbau pertanian menjadi seorang petani, lho. Bahkan, adanya Agroteknologi dapat mengikis stereotipe masyarakat tentang profesi tersebut.

Baca Juga : Perbedaan Karyawan dan Pengusaha

Lalu, apa sih sebenarnya jurusan Agroteknologi itu? Apa saja hal-hal yang termasuk dalam ruang lingkupnya? Serta bagaimana prospek kerja dari lulusan tersebut? Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan terjawab pada pembahasan di bawah ini. Simak hingga akhir, ya!

Mengenal Jurusan Agroteknologi

Jurusan Agroteknologi (Source: iStock)

Mungkin sebagian besar orang lebih sering mendengar istilah Agribisnis daripada Agroteknologi. Padahal, keduanya memiliki dasar ilmu dan fokus bidang yang sama. Bedanya hanya pada ilmu lain yang mendampinginya. Jika Agribisnis berfokus pada penjualan dan pemasaran, Agroteknologi berkolaborasi dengan kecanggihan teknologi berupa mesin. Meskipun demikian, ia bukanlah ilmu mengenai cara merakit mesin, ya. Jurusan ini mengarah pada proses pengelolaan dengan bantuan kecanggihan dari alat-alat tersebut.

Lebih jelasnya, Agroteknologi adalah bidang studi yang mempelajari penguasaan teknologi pada produksi pertanian dengan memperhatikan kualitas dan efisiensi. Sehingga, mahasiswa akan diajari tentang bagaimana cara mengelola tanaman, lahan, hama, dan ekosistem dengan upaya untuk menghasilkan produk yang aman dan berdaya saing.

Lingkup Ilmu Jurusan Agroteknologi

Setiap bidang tentu memiliki ruang lingkupnya masing-masing yang membedakannya dengan bidang lainnya. Secara umum, ruang lingkup jurusan tersebut tidak lepas dari kegiatan pertanian dan juga teknologi. Namun, terdapat beberapa ilmu spesifik yang akan diajarkan apabila kamu menggeluti bidang tersebut. Berikut adalah beberapa keahlian yang akan didapatkan saat menjadi mahasiswa Agroteknologi:

Kemampuan untuk memahami bidang biologi
Pemahaman kimia
Keahlian dalam meneliti
Teknik analisis yang baik
Kecakapan berpikir kritis
Kemampuan berpikir secara terstruktur

Tak hanya beberapa keahlian di atas, lulusan Agrteknologi juga dibekali beberapa poin plus yang membedakannya dengan jurusan lainnya. Simak beberapa keuntungan menjadi mahasiswa Agroteknologi di bawah ini:

Berpeluang untuk berkarier di berbagai instansi pemerintah seperti Kementerian Pertanian dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Mampu menciptakan lapangan pekerjaan dengan membuka usaha sektor komoditas perkebunan, pangan, hortikultura, maupun kehutanan.
Dapat meningkatkan kualitas hasil produksi pada bidang pertanian.
Mendapatkan ilmu mengenai perancangan sistem pertanian yang efektif dan produktif.
Mampu menciptakan teknologi baru di bidang pertanian.

Prospek Kerja Jurusan Agroteknologi

Keahlian dan keunggulan yang dimiliki oleh para lulusan bidang tersebut mampu mengantarkannya berpeluang meraih prospek kerja yang cemerlang. Apalagi lulusan Agroteknologi sangat dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang perkebunan, kehutanan, pangan, dan holtikultura.

Baca Juga : Kenali Posisi Frontliner

Berikut adalah daftar profesi menjanjikan yang berpeluang besar dapat ditekuni oleh para lulusan Agroteknologi:

1. Konsultan pertanian

Lulusan Agroteknologi mendapat klaim dari masyarakat yakni dipastikan mahir dalam urusan pengelolaan kegiatan pertanian. Berdasarkan pengalaman dan ilmu yang didapatkan saat berkuliah, mereka sangat dibutuhkan untuk mendongkrak kemajuan sektor pertanian di Indonesia. Kontribusi tersebut dapat dilakukan dengan menjadi seorang konsultan pertanian.

**2. Surveyor tanah**

Bergelut dengan bidang pertanian dan teknologi, tentu lulusan Agroteknologi sangat memahami terkait hal-hal yang menyangkut kesuburan dan jenis-jenis tanah. Oleh karena itu, mereka dapat ikut andil dan berkontribusi dalam profesi surveyor tanah. Tak hanya terlihat keren, profesi tersebut juga cukup menjanjikan karena gajinya menyentuh angka 8 juta/bulan.

3. Ahli bioteknologi

Ketiga, seorang Agroteknologi juga dipercaya memegang profesi ahli bioteknologi. Ilmu sains yang dipelajari oleh kedua bidang tersebut dianggap relevan. Sehingga dapat diimplementasikan dengan baik antara satu dengan yang lain. Gaji seorang ahli bioteknologi berkisar 4 juta hingga 8 juta rupiah.

Baca Juga : Prospek Kerja Jurusan Biologi

4. System analyst

Selanjutnya adalah profesi yang berkaitan dengan sistem dan data, yaitu analyst. Kemampuan para lulusan Agroteknologi di bidang pengoperasian dan manajemen sistem sangat relevan untuk profesi ini. Mereka dipercaya untuk mengembangkan suatu sistem secara teratur dan efektif yang dengan teknologi. Gaji yang akan didapatkan oleh profesi ini sangat fantastis karena menyentuh angka 11 juta rupiah.

5. Quality assurance dan quality control

Terakhir, ada posisi yang sering disebut QA dan QC. Tugas dari Quality Assurance adalah menjamin kualitas, sedangkan Quality Control bergerak sebagai pengendali kualitas atas suatu produk yang dihasilkan perusahaan. Keahlian tersebut tentu dimiliki oleh para lulusan Agroteknologi.

Penutup

Itulah penjelasan lengkap mengenai jurusan Agroteknologi. Setelah membaca hingga akhir, tentu kamu telah memahami jurusan tersebut mulai dari ruang lingkup hingga prospek kerjanya dengan sangat baik.

Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa prospek kerja bidang Agroteknologi sangat beragam. Tentunya setiap pekerjaan yang dapat digeluti tidak jauh dari ruang lingkup yang telah dipelajari secara mendalam sebelumnya. Semoga artikel ini cukup membantu, ya!