Tanggal:23 December 2024

5 Alternatif Pengganti Sedotan Plastik untuk Bisnismu!

Kini terdapat beragam jenis sedotan ramah lingkungan yang bisa kita jumpai dengan mudah. Sedotan merupakan sebuah tabung kecil untuk mentransfer cairan minuman dari wadah ke mulut. Keberadaan sedotan plastik telah dikenal dan banyak digunakan secara luas oleh masyarakat.

Namun, hal ini akan berakibat buruk bagi kesehatan tubuh penggunanya. Sebab, limbah plastik adalah salah satu material yang tak mudah terurai oleh alam, baik oleh air hujan, panasnya matahari, api ,serta mikroba tanah. Selain itu, plastik memiliki dampak negatif lain yang akan sangat mengganggu pemandangan dan merusak lingkungan. Apabila sedotan berbahan plastik dihancurkan dengan cara dibakar, abunya tidak dapat tercerna oleh tanah. Tentu saja nantinya akan menimbulkan gas beracun yang berbahaya bagi semua makhluk hidup.

Oleh sebab itu, mari kita menjaga kesehatan di lingkungan sekitar dengan cara meminimalisir penggunaan sedotan plastik. Indonesia telah menghimbau kepada masyarakat untuk menerapkan Go Green dan daur ulang terhadap semua produk yang ada. Bahkan, saat ini banyak industri bisnis yang turut andil dengan memanfaatkannya untuk mencari pundi-pundi rupiah, lho. Mereka menciptakan kerajinan dengan bernilai jual tinggi.

Jika bukan kita yang menerapkan penggunaan produk ramah lingkungan, siapa lagi? Dan jika bukan dari sekarang diterapkan, mau kapan lagi? Ayo ambil peran terhadap kelestarian lingkungan dengan beralih pada sedotan ramah lingkungan.

Yuk, intip beberapa sedotan ramah lingkungan berikut ini!

Jenis Sedotan Ramah Lingkungan

Ilustrasi Pengunaan Sedotan (Pixebay)

Sedotan yang ramah lingkungan akan terbagi menjadi dua tipe, yaitu sedotan reusable dan biodegradable. Sedotan reusable merupakan jenis sedotan yang tidak berbahaya meski digunakan berkali-kali. Sedangkan sedotan biodegradable sedotan yang terbuat dari bahan yang dapat terurai secara alami dalam waktu sekejap. Berikut ini rekomendasi sedotan ramah lingkungan, di antaranya:

1. Sedotan bambu

Bentuk dari Sedotan Bambu (Pixebay)

Sedotan yang satu ini terbuat dari bambu. Bambu merupakan alternatif terbaik yang bersifat lebih reusable atau dapat dipakai berkali-kali. Aroma bambu pun lebih alami. Kalian dapat merasakan dan menambah sensasi saat minum menggunakan sedotan ini.

Meskipun bentuknya tidak sekokoh logam, bambu memiliki bobot yang lebih ringan. Sayangnya, sedotan dari bambu tidak memiliki diameter lubang yang cukup besar. Sehingga, hanya bisa digunakan untuk beragam minuman tertentu saja.Penggunaan sedotan bambu sebenarnya sudah berlangsung sejak lama. Hanya saja baru segelintir orang yang tertarik. Sedotan ini juga mudah dibersihkan. Namun, karena terbuat dari bambu, lambat laun warnanya akan berubah. Kalian juga harus meletakkannya di tempat kering setelah habis mencuci agar tidak berjamur.

2. Sedotan kertas

Beragam Warna Sedotan Kertas (Pexels)

Selain sedotan plastik, kalian juga dapat memakai sedotan kertas yang dapat didaur ulang secara mudah. Dengan memakai sedotan ini, kalian dapat langsung membuangnya selepas dipakai. Meskipun begitu, sedotan kertas ini tidak akan merusak lingkungan. Sedotan kertas ini bisa dijadikan alternatif pengganti sedotan plastik pada acara pesta ataupun perayaan. Di pasaran, sedotan jenis ini banyak beredar dalam berbagai warna, desain menarik, dan bahan yang lumayan tebal.

3. Sedotan kaca

Transparan atau Sedotan Kaca (Pixebay)

Sedotan dari material kaca juga banyak digemari masyarakat karena ramah lingkungan, memiliki banyak warna, dan juga detail yang cantik. Selain dapat menahan panas, tampilan transparan dari kaca juga mempermudah proses pembersihan. Walaupun begitu, alat ini tidak tahan banting dan mudah pecah sehingga berbahaya bagi anak-anak. Sedotan jenis ini juga bebas dari BPA (Bisphenol A) atau zat kimia yang biasa digunakan untuk membuat plastik. Sedotan kaca yang berkualitas biasanya terbuat dari kaca Pyrex yang sudah terbukti ketahanan dan keamanannya.

Baca juga: 15 Makanan Khas Lebaran Di Indonesia, Ada Favoritmu?

4. Stainless steel (logam)

Ilustrasi Sedotan Stainless (Pexels)

Dibandingkan sedotan jenis lain, stainless steel memiliki banyak keunggulan. Sedotan stainless steel lebih higienis dan tidak mudah berkarat. Tak hanya itu saja, tipe ini juga mudah dibersihkan dan tahan lama. Meskipun digunakan dalam waktu yang lama, sedotan stainless steel dapat digunakan kembali. Ia juga memiliki kelebihan tidak mudah bau, lho. Pastikan kalian memilih yang terbuat dari logam dengan kualitas tinggi dan anti karat sehingga lebih aman untuk digunakan.

Ketika membeli sedotan dari bahan logam ini sudah dilengkapi dengan alat penyimpanan dan pembersih khusus. Untuk mencuci sedotan ini juga cukup mudah. Bersihkan sedotan di bawah air mengalir lalu sikat bagian dalamnya selama beberapa kali. Bilas dengan air bersih atau dengan air panas agar sedotan kembali steril.

5. Sedotan silikon

Bermaterial Silikon Sedotan (Pixebay)

Karena berbahan dasar dari silikon, sedotan ini punya tekstur yang sangat elastis. Sehingga, ia mudah diputar dan diarahkan ke berbagai sisi. Sifatnya yang elastis ini memudahkan penggunanya saat menyeruput minuman. Teksturnya yang lunak membuat sedotan ini nyaman digunakan. Bahan silikon yang digunakan juga terbilang aman untuk minuman hangat maupun dingin. Saat membeli sedotan silikon, pastikan ia sudah barbahan food grade, ya.

Jika kalian pecinta minuman bubble ataupun sejenisnya, memilih sedotan silikon adalah hal yang tepat. Sebab, ia memiliki ukuran yang cukup besar dan memiliki kemampuan mempertahankan suhu. Selain itu, sedotan berbahan silikon sangat cocok digunakan untuk bepergian karena teksturnya yang lentur dan tidak mudah rusak saat dilipat. Ia juga mudah dibersihkan sehingga dapat digunakan hingga berkali-kali.

Itulah deretan rekomendasi sedotan ramah lingkungan yang dapat ditemui dengan mudah. Bila semua orang memiliki kesadaran pada lingkungan, niscaya kelestarian lingkungan pun akan terselamatkan!

banner Kursus Online Bisnis Growth Hacking di Vocasia
scale up bisnis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *