1. Kontak mata
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Meski terlihat sepele, tapi salah satu bentuk komunikasi non verbal yang efektif untuk mendekatkan diri pada si kecil yakni dengan menjaga kontak mata, lho. Eitss bukan dengan tatapan mata yang tajam bak pemain antagonis ya, akan tetapi dengan dengan tatapan mata yang lembut nan hangat. Dengan menjaga kontak mata, anak merasa lebih dimengerti karena mendapatkan perhatian penuh dari orang tua saat dia berbicara. Hebatnya lagi, menjaga kontak mata juga membuat anak lebih mudah mengerti pesan atau perintah yang orang tua sampaikan tanpa harus berteriak, nih.
2. Berbicara dengan mata sejajar
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Menurut Creducation, membungkuk dan menyejajarkan mata dengan si kecil saat berbicara membuat komunikasi dengan orang tua terasa lebih nyaman, hangat dan aman, nih. Meskipun terlihat sepele, bentuk komunikasi non verbal dengan anak ini cukup efektif untuk mendekatkan hubungan sekaligus membuat anak lagi-lagi lebih mudah mengerti pesan yang orang tua sampaikan, ya.
3. Beraktivitas Bersama
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Coba deh bayangkan kalau kamu ialah seorang anak yang tiba-tiba disuruh orang tua untuk membereskan mainan. Yang mana tanpa penjelasan terlebih dahulu, maka perintah itu akan terkesan paksaan dan membuat anak tak nyaman bukan? Iya pastinya. Atas dasar ilustrasi tersebut, maka cara paling efektif ialah membuat anak mengerti pentingnya membereskan mainannya sendiri usai bermain dengan mengajaknya ngobrol sambil membereskan mainan bersama anak sebagai wujud contoh atau praktik agar orang tua tak hanya memerintah sang anak saja, nih. Sehingga melakukan aktivitas dan memusatkan perhatian bersama pada satu hal juga menjadi bentuk komunikasi dengan anak yang efektif untuk menyampaikan pesan yang ingin orang tua sampaikan, ya.
4. Mirroring
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Menurut psikoanalis Jacques Lacan, menggunakan teknik mirroring atau meniru gaya bahasa, pola bicara, maupun bahasa tubuh anak saat sedang mengobrol tatap muka juga efektif untuk mendekatkan hubungan orang tua dan buah hati. Ibarat bercermin, orang tua bisa ikut menyilangkan kaki saat si kecil melakukannya atau ikut mengangguk saat anak menganggukkan kepalanya, ya.
5. Tunjukkan Ketertarikan
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Tak usah jauh-jauh deh, coba bayangkan ketika kamu ngobrol dengan seseorang yang menaruh perhatian pada obrolan kalian dengan orang yang acuh atas apa yang sedang kalian obrolkan, maka lebih nyaman mengobrol dengan orang yang mana? Tentu saja dengan orang yang menunjukkan ketertarikan pada orbrolan kalian dengan menaruh fokusnya secara penuh, ya. Yang mana tentu saja komunikasi yang berisi pesan itu akan lebih efektif saat kedua belah pihak saling memberikan fokus dan perhatian secara utuh.
Nah, begitu pula berlaku saat kamu sebagai orang tua tengah mengobrol dengan si buah hati, nih. Yang mana buatlah dia nyaman dengan tunjukkan ketertarikanmu saat mengobrol dengannya, nih. Lebih lanjutnya, berbicara dengan raut wajah yang berbeda juga akan memberikan efek yang berbeda pada anak, lho. Dimana dengan menunjukkan raut wajah yang positif seperti tersenyum dan mata yang melebar untuk menunjukkan ketertarikan, anak akan merasa lebih percaya diri leluasa, dan tanpa dilanda rasa takut untuk bercerita pada orang tua, ya.
6. Nada Suara dan Gestur Tubuh
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Salah satu cara komunikasi nonverbal sendiri bisa menggunakan nada suara dan gestur tubuh. Menurut hasil studi yang dilakukan Macquarie University, anak akan merasa lebih dekat dengan orangtua saat percakapan dilakukan dengan nada suara yang naik turun secara bervariasi.
Gestur tubuh seperti merentangkan tangan, menganggukkan kepala, memberikan jempol, atau bertepuk tangan hingga tersenyum juga termasuk komunikasi nonverbal yang membuat anak lebih ingin mendengarkan dan bercerita. bersama orang tuanya, nih
7. Sentuhan Kasih Sayang
ilustrasi komunikasi anak dan orang tua (pixabay.com)
Siapa sih yang tak luluh saat berkomunikasi dengan mendapatkan sentuhan kasih sayang? Rasanya mau orang muda hingga tua sekali pun akan nyaman saat mendapatkan sentuhan kasih sayang, ya. Dimana sejatinya rasa kasih sayang itu mampu melunakkan hati yang tengah bersedih hingga jiwa yang tengah tersulut oleh emosional, nih. Yang mana adanya kasih sayang yang menjadi obat penengang ini mampu membuat pelaku terkait nyaman berbagi cerita tanpa ada batasan, ketakutan, kebohongan atau hal-hal yang ditutupi, nih.
Oleh karena itu, sentuhan kasih sayang juga bisa menjadi salah satu cara ampuh dalam membangun komunikasi non verbal antara orang tua bersama dengan Si Kecil, nih. Yang mana bentuk komunikasi dengan anak memang tidak harus selalu disampaikan dengan kata, lho. Satu sentuhan penuh kasih sayang saja terkadang sudah cukup membuat anak merasa sangat nyaman, dimengerti dan dekat dengan orang tuanya. Misalnya saja sesederhana dengan mengelus punggungnya saat anak sedang lelah, memeluk anak saat dia sedang tantrum, atau memberikan pijatan saat anak sedang tidak bersemangat akibat adanya permasalahan, ya.
Tertarik dengan ilmu komunikasi? Baca juga :
Apakah Cara Berkomunikasimu Sudah Efektif? Ini Lho 5 Teknik Dalam Komunikasi!
5 Teknik Komunikasi Persuasif, Lawan Bicara Auto Tunduk!
8 Contoh Teknik Komunikasi Persuasif Dalam Kehidupan Sehari-Hari
Begini Tata Cara Komunikasi Yang Baik Dengan Orang Tua
Leave a Reply