Site icon Vocasia

Budidaya Lobster di Rumah? Yuk Ikuti Cara-Cara Berikut!

Apakah kamu salah satu orang yang menggemari makanan seafood? Pastinya di dunia ini, banyak sekali penyuka makanan seafood untuk menjadi salah satu makanan favorit mereka. Jenis-jenis makanan seafood juga sangat banyak, seperti ikan-ikanan, cumi, kerang, dan jenis yang satu ini nih yang biasanya sering dipesan dengan porsi yang sangat besar untuk disantap bersama teman, kerabat dan keluarga? Ada yang tahu kira-kira apa? 

Bagi kamu yang menjawab lobster, jawaban kamu benar! Kamu sendiri sudah pernah belum mencoba lobster? Memang salah satu menu makanan di restoran yang khas seafood, pasti ada menu lobster ini. Biasanya, para konsumen sering memesan lobster jika sedang ramai-ramai datangnya, mengetahui porsi yang sangat besar dari bentuk lobsternya sendiri! Tetapi apakah kamu tahu, bahwa lobster memiliki tipe yang bernama lobster air tawar yang ternyata dapat kamu budidaya? Masa sih? Iya bisa! Jika kamu berminat untuk budidaya lobster sendiri, yuk ikuti tahap-tahapnya berikut!

1. Pemilihan Induk Lobster Air Tawar

Tahap pertama pastinya kamu harus memilih induk lobster yang bagus dan sehat untuk kamu budidaya. Kamu pasti tidak ingin salah memilih dan memiliki hasil yang kurang memuaskan bukan? Maka dari itu, pastikan dalam tahap ini, kamu memperhatikan benar-benar dalam pemilihan induk lobster air tawar. Beberapa kriteria yang harus kamu perhatikan adalah minimal berusia 6 bulan, panjang minimal 10 cm., dan memiliki tubuh induk yang ideal.

Baca Juga | Keuntungan Jika Berbisnis Lele

2. Kawinkan Lobster Air Tawar 

Tahap selanjutnya, kamu harus mengawinkan induk lobster air tawar jantan dengan betina dalam melakukan proses budidaya ini. Bagaimana sih cara-cara mengawinkannya? Pertama kamu harus memijahkan dengan panjang sesuai tubuh lobster dan jumlah yang sesuai dengan lobster betina. Pastikan tempat tersebut dibuat dengan sebuah pipa yang panjangnya 20 cm. Lalu, lobster-lobster tersebut dipijahkan dalam bak selama 2 sampai dengan 3 minggu sampai terjadinya perkawinan. 

3. Perlakuan Benih Lobster Air Tawar 

Berikutnya, kamu persiapkan bak untuk pemijahan lobster air tawar dan siapkan semua kebutuhan yang dibutuhkan dalam proses ini, jangan sampai ada yang tertinggal. Pemberian pakan selama proses perlakuan benih ini juga dilakukan ya, jangan sampai lupa! Sampai akhirnya 2 sampai 3 minggu, pindahkan lobster betina ke akuarium. Setelah itu, kamu sudah dapat melihat telur yang telah menetas.

Baca Juga | Cara Memandikan Kelinci

4. Mempersiapkan Kolam 

Tahap selanjutnya, kamu harus menyiapkan kolam. Kolam ini dapat kamu gantikan dengan media akuarium juga ya. Tetapi jika kamu menggunakan kolam, pastikan gunakan kolam yang terbuat dari bahan terpal/semen. Ukuran kolam yang biasanya digunakan adalah 2 meter x 2 meter x 0,5 meter. Pastikan kolam yang telah kamu buat bebas dari zat-zat yang berbahaya dalam air dan kolam juga harus berada di tempat tertutup atau dibawahi oleh pohon yang rindang.

5. Perawatan Lobster & Kolam Lobster

Untuk perawatannya sendiri, pastikan kamu rutin membersihkannya agar tempat tinggal para lobster selalu bersih dan terhindar dari bau, air yang tercemar, dan lain-lainnya. Di kolam, pastinya banyak sekali sisi-sisi yang dijadikan tempat untuk tidur dan persembunyian para lobster, pastikan kamu juga selalu mengecek tempat=tempat tersebut dan bersihkan secara rutin. 

6. Pemeliharaan Lobster 

Seperti yang sudah tadi disebutkan dalam perawatan, pemeliharaan yang juga sangat diutamakan adalah dalam kebersihan kolam lobster air tawar. Pastikan kamu selalu bersihkan kolam secara rutin dan menjauhkan semua kotoran atau penyakit-penyakit lainnya yang terdapat di kolam.

Baca Juga | Cara Budidaya Ikan Koi di Rumah

7. Pemberian Pakan Lobster 

Pemberian pakan yang sebaiknya disarankan, terutama pada saat lobster air tawar sangat kecil adalah pakan yang mudah dicerna ya. Jangan sampai kamu memberikan pakan yang sulit untuk dicerna, karena itu sangat bahaya dan memperlambat pertumbuhan lobster air tawar. Sebaiknya, kamu memberikan pakar seperti cacing, pelet lobster. Sedangkan yang harus kamu hindari adalah umbi-umbian dan sayur-sayuran.

8. Panen

Apakah kamu tahu, bahwa hanya ada dua tujuan dalam pembudidayaan lobster? Apa saja sih? Yaitu pembibitan dan pembesaran. Jika kamu adalah tempat usaha budidaya lobster yang mementingkan pembibitan, maka waktu yang tepat untuk melakukan panen adalah sekitar 20 hari, saat ukuran lobster air tawar 1 sampai 2 cm. Tetapi kalau kamu mementingkan pembesaran, maka waktu yang biasanya dibutuhkan adalah 6 sampai dengan 8 bulan dan memiliki berat rata-rata 100 gram.

Sekarang kamu sudah tahu cara-caranya, sudah siap untuk budidaya lobster kamu sendiri?

Baca Juga :

Exit mobile version