Tanggal:05 May 2024

Cara Mudah Membuat Mockup di Coreldraw

Mockup memiliki banyak kegunaan dalam bidang desain grafis. Salah satunya dapat menjadi alternatif bagi seorang desainer grafis atau penggiat usaha kreatif untuk menampilkan karya mempromosikan produk mereka. Biasanya kebanyakan mockup yang ada berformat file .PSD yang bisa dibuka memakai software Adobe Photoshop.

Namun bukan berarti mockup tidak bisa dibuat dengan format lain, hanya saja hal itu akan sedikit lebih sulit. Selain itu, sebab lainnya adalah tidak semua pengguna memilki software photoshop. Sudah pasti mereka akan kesulitan untuk membuat mockup. 

Maka pada kesempatan kali ini, Vocasia akan membagikan sebuah trik yang bisa anda terapkan untuk membuat mockup realistik dengan Coreldraw. Berikut cara mudah membuat mockup di Coreldraw yang bisa kamu coba.

Cara Membuat Mockup di Coreldraw

Karena di tutorial kali ini akan membuat mockup yang realistik, maka hal utama yang diperlukan adalah sebuah tekstur dari mockup tersebut. Hal tersebut bertujuan untuk memberi kesan real pada desainnya nanti. Coreldraw bukan software berbasis bitmap, karena itu kita harus menggunaka trik memakai tools yang ada untuk mengakalinya.

Misalnya objek yang akan digunakan dalam tutorial ini adalah mockup pakaian.  Sebelum memulai tutorial ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menghasilkan mockup yang bagus dan realistik yaitu :

  1. Objek gambar atau pakaian yang digunakan harus berwarna putih polos.
  2. Tekstur/lipatan dari pakaian harus terlihat jelas.
  3. Tampilan pakaian bagian depan atau belakang tidak dalam sudut perspektif.

Langkah-langkahnya

  1. Pertama-tama Import gambar, tekan tombol Ctrl+E di keyboard atau tekan tombol perintah Import di Property Bar, dan cari file objek pakaian yang ingin kamu gunakan pada galeri.
  2. Langkah selanjutnya, menyalin bentuk pakaian. Buatlah objek kurva mengelilingi gambar dengan menggunakan Bezier tool, 3-Point Curve, Pen tool, Polyline tool atau tools lain sejenisnya yang kamu anggap lebih mudah. Jika membuat objek kurva dengan Freehand tool atau Polyline tool, kamu harus mengedit menggunakan Shape tool terlebih dahulu. 
  3. Langkah ketiga adalah menggunakan shapping tool, jika objek kurva yang kamu buat lebih dari satu maka harus di combine terlebih dahulu dengan cara seleksi kedua objek tersebut kemudian tekan Ctrl + L.
  4. Setelah selesai seleksi kedua objek kurva dan gambar tadi lalu tekan “intersect” maka kamu akan mendapatkan satu objek gambar yang mengikuti lekukan dari kurva yang dibuat sebelumnya. Kamu bisa menghapus objek gambar pertama karena sudah tidak dibutuhkan lagi.
  5. Kemudian pindahkan objek gambar ke atas dengan cara klik kanan > Order > To Front Of Layer atau bisa langsung tekan Shift + pgUp setelah itu duplikat gambar tersebut menjadi 3 buah gambar dengan cara tekan Ctrl + D atau copy paste Crtl + C > Ctrl + V.
  6. Setelah gambar tadi di duplikat menjadi 3, beri efek transparan ke masing-masing gambar dengan ketentuan seperti di bawah :
  • Gambar 1 : beri efek transparan > Uniform > Multiply > 60-70
  • Gambar 2 : beri efek transparan > Uniform > Subtract > 60-70
  • Gambar 3 : beri efek transparan > Uniform > Overlay > 45
  1. Jika sudah selesai dengan 3 gambar tadi, seleksi semua objek kurva tersebut dan klik Property Bar pilih Combine. Sehingga ketiga objek tersebut akan merekat menjadi satu objek kurva. 
  2. Selanjutnya beri warna apa saja di Collor Palette, misalnya biru. Kemudian tekan tombol Shift+PageDown untuk memindah posisi kotak di urutan paling bawah;
  3. Pada Property Bar ubah settingnya. Pilih “Uniform” dan ubah “Multiply” menjadi 0.
  4. Kamu juga bisa mengubah warna pada objek kotak yang warna biru tadi. Karena posisinya tersembunyi maka cara menyeleksi objek kotak dengan cara tekan tombol Alt trus klik sampai objek yang dimaksud terpilih atau terseleksi.
  5. Sekarang kamu bisa memasukkan desain yang sudah kamu buat  untuk preview. Kamu bisa meletakkan desain anda diatas kurva tadi. Kemudian buka Menu Bar > Arrange > Order > klik Behind.
  6. Kini gambar desain akan pindah posisi di belakang gambar kaos, kemudian atur ukuran desain disesuaikan dengan keadaan template pakaian. Drag ke dalam pada kotak hitam untuk mengecilkan ukuran gambar desain;
  7. Mockup sudah selesai dibuat hanya saja untuk lebih memberi kesan realistik anda bisa menambahkan efek shadow/bayangan pada mockup. Desain mockup pakaianmu sudah bisa digunakan.
autocad
autocad
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *