Dalam rangkaian kelistrikan pada sebuah kendaraan baik itu sepeda motor atau mobil. Mungkin kita akan selalu menemukan komponen bernama relay. Komponen ini memegang peranan penting di dalam sistem kelistrikan sebuah kendaraan.
Pasalnya fungsi relay sendiri cukup banyak kita manfaatkan, terutama dalam rangkaian kelistrikan sebuah kendaraan bermotor. Salah satu fungsi relay pada mobil adalah sebagai jembatan penghubung atau saklar antara aki sebagai sumber tegangan dan beban.
Namun umumnya penggunaan relay pada mobil lebih cenderung pada bagian kelistrikan lampu. Tujuannya selain sebagai saklar juga untuk membuat nyala lampu lebih terang. Hal ini juga digunakan pada sepeda motor karena biasanya jika tidak ada relay akan membuat lampu redup
Nah bicara mengenai relay lampu mobil, mungkin ada dari banyak pengguna yang menanyakan bagaimana cara pasang relay lampu mobil yang baik dan benar? Sebenarnya cara pasangnya cukup mudah, namun hal itu juga harus di perhatikan dari jumlah kaki yang dimiliki relay tersebut.
Apa Itu Relay Lampu?
Relay lampu merupakan komponen elektronika yang berupa saklar atau switch elektrik yang bekerja dengan bantuan arus listrik. Pada mobil, relay berfungsi untuk menyalakan dan mematikan lampu kendaraan. Penggunaan komponen ini biasanya dilakukan ketika lampu utama atau headlamp mulai redup.
Penggunaan relay bisa membuat lampu mobil menjadi lebih terang. Tidak hanya itu, relay juga bisa digunakan pada komponen kelistrikan lainnya seperti klakson. Dengan adanya relay lampu mobil, arus listrik dari saklar menjadi lebih besar. Akan tetapi fungsi utama dari komponen ini adalah untuk membuat penerangan mobil menjadi lebih terang.
Jenis-Jenis Relay Mobil
Sebelum memasang relay, kamu juga harus bisa memilih relay dengan tepat. Di pasaran, ada beberapa jenis relay mobil. Kamu bisa menyesuaikan relay mobil dengan jenis kendaraan yang kamu miliki. Sebab, memasang relay mobil tidak bisa sembarangan. Kamu bisa bertanya ke bengkel resmi agar tahu mana relay yang tepat untuk mobilmu. Berikut adalah jenis-jenis relay yang perlu kamu tahu.
Relay 3 kaki
Relay 3 kaki memiliki tiga komponen terminal, yakni 30, 86, dan 87. Pada komponen 30 terdapat dua terminal sekaligus. Ketiga terminal tersebut akan saling terhubung guna melancarkan aliran arus listrik.
Relay 4 kaki
Pada fog lamp dan klakson. relay kaki 4 menjadi dari rangkaian listrik beban tunggal. Tenaga dari relay kaki 4 dapat mengatur saklar dari terminal 85. Selain itu, relay kaki 4 juga lebih lengkap dan dapat mengalirkan arus listrik lebih baik lagi.
Relay 5 kaki
Relay kaki 5 memiliki terminal tambahan, yakni 87a. Terminal tambahan 87a memiliki fungsi untuk output agar dapat menjalankan rangkaian dengan beban ganda dalam satu relay.
Selain itu, relay kaki 5 berfungsi untuk mengontrol arus listrik ke headlamp atau stoplamp, serta dapat mencegah hambatan yang ada di arus listrik. Kinerja relay juga lebih ringan dengan adanya tambahan terminal.
Relay 8 kaki
Relay 8 kaki dapat memberikan dua instruksi sekaligus pada satu saklar untuk menjalankan perintah kelistrikan. Akan tetapi, ini cukup jarang digunakan karena kebutuhan mobil memang berbeda-beda. Oleh sebab itu, ada baiknya kamu bertanya lebih dahulu ke bengkel resmi soal fungsi relay.
Baca juga: Penyebab Radiator Mobil Bocor Dan Tips Mengatasinya
Fungsi Relay Mobil
Seperti dijelaskan sebelumnya, relay merupakan salah satu komponen elektrik yang ada pada kendaraan, termasuk mobil. Maka dari itu, relay memiliki fungsi untuk mengalirkan arus listrik dari saklar utama ke komponen listrik lainnya yang ada pada kendaraan. Contohnya seperti klakson dan tentunya lampu utama. Namun, istimewanya adalah relay mampu mengalirkan arus listrik bertegangan besar dengan sistem pengendalian arus listrik kecil.
Lewat bantuan relay, nyala lampu akan jadi semakin terang. Untuk itu cara pasang relay lampu utama mobil sering digunakan untuk membantu penerangan saat mobil melaju. Saklar lampu mobil pun menjadi lebih awet. Ini karena arus listrik utama mobil tidak melalui saklar lampu mobil lagi, tetapi melalui relay lampu mobil. Maka dari itu, relay juga memiliki fungsi untuk menghemat biaya perawatan lampu beserta saklarnya. Hal ini karena relay membuat saklar lampu menjadi awet.
Kemudian, hampir semua relay pada kendaraan memiliki fungsi utama yang hampir sama. Termasuk pada rangkaian kelistrikan lampu mobil. Untuk lebih jelasnya, ini beberapa fungsi relay pada kelistrikan lampu mobil yang perlu kalian ketahui.
- Sebagai saklar untuk memutus dan menyambung beban arus yang besar dengan menggunakan arus berdaya kecil.
- Bisa memperpanjang saklar dan switch lampu utama.
- Mengamankan rangkaian kelistrikan lampu mobil.
Baca juga: Serba-Serbi Asuransi Mobil: Pengertian, Manfaat, Dan Tips Memilihnya!
Cara Pasang Relay Lampu Mobil
Jika dilihat dari fungsinya, relay mampu memperkuat adanya arus listrik pada kendaraan. Sehingga kelistrikan yang ada akan bertambah daya meski dengan sistem pengapian yang kecil. Relay pada mobil memang banyak dipasang untuk saklar menghidupkan dan mematikan. Namun, meski memiliki fungsi yang cukup baik, tidak semua orang bisa untuk memasang relay pada kendaraan.
Bagi anda yang kurang tahu bagaimana cara pasang relay lampu mobil, berikut ini ada langkah yang bisa dilakukan. Cara pasang relay pada mobil memang tidak sama seperti memasang pada motor. Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk pemasangan relay pada mobil, yaitu:
1. Membeli Satu Set Lampu Relay
Cara memasang lampu relay yang pertama memang cukup mudah. Hanya saja, budget yang harus dikeluarkan cukup banyak. Pada bagian ini, kamu hanya perlu membeli satu set lampu relay mobil yang banyak dijual oleh toko onderdil otomotif atau bengkel. Ada beberapa pilihan set realy yang ada di pasaran.
Diantaranya satu set relay dengan 2 relay, 3 relay, bahkan hingga 4 relay. Harga yang ditawarkan bervariasi tergantung dari jumlah relay yang ada. Jadi, sebaiknya anda memilih jumlah relay yang pas untuk digunakan. Harganya berkisar antara 100-300 ribu.
Cara pasangnya hanya cukup menghubungkan socket lampu pada socket terminal positif dan negatif pada accu. Jika sudah benar-benar terpasang dengan benar, lampu relay siap untuk dinyalakan.
2. Membuat Relay Lampu Mobil Sendiri
Cara pasang relay lampu mobil yang kedua yaitu dengan cara membuat relay lampu mobil sendiri. Meski cukup rumit, namun biayanya tidak terlalu mahal. Kamu cukup menyiapkan uang 100 ribu saja, itu pun tidak habis. Bagi kamu yang suka akan dunia otomotif, memilih cara yang satu ini mungkin lebih menyenangkan. Pertama, sebaiknya kamu membeli soket dan relay yang akan digunakan, barulah bisa merangkainya.
Meski budget yang dikeluarkan cukup sedikit, sebaiknya anda tetap harus bisa merangkainya dengan skema yang benar. Saat pemasangan, hubungkan relay lampu mobil dengan sekring terlebih dulu. Kemudian lanjutkan menyambungnya pada ground mobil.
Selain itu, kamu juga harus menghubungkan kabel relay dengan saklar agar lampu mobil bisa menyala dengan terang. Cara pasang relay lampu tambahan, sesuaikan dengan kodenya. Kode 30 untuk kabel positif accu sebaiknya beri tambahan sekring terlebih dulu. Kode 86 untuk kabel ground/massa/body mobil.
Kode 85 digunakan untuk kabel dari saklar lampu. Sedangkan kode 87 untuk kabel yang menuju pada lampu mobil (kabel keluaran). Perhatikan dengan lebih teliti saat pemasangan relay dengan cara merangkai sendiri. Pastikan kode dengan pemasangan relay benar.
Baca juga: Cara Pasang Central Lock Mobil Sendiri Dengan Mudah Dan Murah
Mungkin masih banyak orang yang belum mengerti akan pentingnya memasang relay lampu mobil. Akan tetapi dengan membaca tulisan ini, semoga kamu menjadi lebih mengerti akan apa itu relay lampu mobil, apa saja fungsinya hingga cara pasang relay lampu mobil yang benar untuk diaplikasikan pada kendaraan.
Leave a Reply