Tanggal:25 November 2024

Yuk, Kenali Customer Retention Lebih Detail!

Dalam dunia bisnis terdapat istilah customer retention dan customer defection. Kamu perlu membedakannya terlebih dahulu, ya. Customer defection berkaitan dengan pelanggan yang sudah tidak loyal dengan brand. Kamu perlu mengenal lebih lengkap tentang customer retention agar semakin meningkatkan loyalitas pelanggan. Customer retention adalah upaya atau tindakan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan loyalitas pelanggan akan penggunaan produk. Kamu perlu mengupayakan secara maksimal agar pelanggan tetap setia dengan produk yang dipasarkan.

Baca Juga : Customer Value

Customer retention bisa kamu lakukan melalui penerapan strategi yang baik. Kamu harus mampu mencari cara agar pelanggan tetap bertahan kepada brand. Beragam strategi bisa kamu lakukan, loh. Customer retention memanglah berorientasi akan peningkatan profit. Pelanggan yang loyal akan terus membantu bisnis tetap bertahan. Kamu bisa mempertahankan pelanggan yang loyal menjadi aset berharga. Melalui word of mouth, kamu bisa mengajak pelanggan baru menjadi loyal. Loyalitas pelanggan yang tercipta dapat memberikan peluang peningkatan pelanggan baru. Kamu perlu menciptakan customer retention melalui berbagai strategi antara lain.

1. Memiliki banyak pilihan produk

Ilustrasi Beragam Pilihan Produk (sumber: pexels)

Strategi dalam menciptakan customer retention salah satunya menawarkan beragam pilihan produk. Kamu bisa menciptakan pemenuhan keinginan pelanggan dalam satu brand. Menawarkan produk tak harus terbatas satu pilihan utama saja. Penawaran seperti itu akan membuat pelanggan merasa bosan dan tidak tertarik. Kamu harus menyiapkan aneka pilihan produk sebagai strategi jitu menciptakan customer retention. Buatlah pelanggan merasa tertarik akan beragam pilihan produk. Lalu, kamu harus bisa merebut dan mempertahankan hati pelanggan. Ciptakan pengalaman berharga yang dapat dicoba setiap pelanggan, ya. Hal tersebut dapat meningkatkan customer retention lebih efektif.

Baca Juga : Customer Experience

2. Menyiapkan program onboarding

Ilustrasi Mencoba Produk Baru (sumber: pexels)

Kamu bisa mencoba strategi ini sebagai sarana menjaring datangnya pelanggan baru. Onboarding adalah salah satu usaha yang dilakukan untuk mengenalkan pada pelanggan baru terkait produk. Peran onboarding ini sangat penting dalam menjalankan strategi customer retention. Para pelanggan baru cenderung tidak tertarik dan kurang mengetahui beragam sisi produk. Seperti halnya sisi manfaat dan fungsi produk yang ditawarkan. Ketidaktahuan tersebut dapat menumbuhkan rasa penasaran yang lebih. Kamu menjadi lebih mudah untuk menawarkan produk ke berbagai pelanggan demi meningkatkan customer retention.

3. Menyediakan program edukasi

Ilustrasi Membaca Edukasi Produk (sumber: pexels)

Kamu bisa memanfaatkan pengetahuan seputar produk menjadi cara jitu. Pelanggan akan semakin loyal saat kamu memberi seluruh kebutuhan informasi yang diperlukan. Menyediakan program edukasi akan memberikan pengetahuan lebih tentang produk yang ditawarkan. Kamu wajib memberikan edukasi tentang cara penggunaan produk, manfaat produk, ataupun keunggulan produk kepada pelanggan. Hal tersebut sekaligus bisa membantu pelanggan kamu mencapai tujuan dalam membeli produk. Selain itu, pelanggan juga akan mengetahui dengan pasti tentang apa saja yang perlu dilakukan untuk menggunakan produk tersebut. Melalui penyediaan edukasi secara detail terciptanya customer retention akan lebih mudah.

4. Memiliki layanan pelanggan yang baik

Ilustrasi Pemberian Layanan Pelanggan (sumber: pexels)

Kamu perlu menciptakan layanan pelanggan yang baik sebagai strategi peningkatan customer retention. Bisnis dan layanan pelanggan adalah komponen yang tak bisa dipisahkan. Layanan pelanggan menjadi kunci penting untuk menumbuhkan pengalaman yang baik dibenak pelanggan. Melalui layanan pelanggan, kamu mampu menjawab pertanyaan terkait produk atau keluhan yang dirasakan setiap pelanggan. Pengalaman positif dengan customer service mampu membuat pelanggan membeli kembali produk yang kamu tawarkan. Pemberian layanan yang baik bisa mendekatkan kamu dengan pelanggan lebih dalam. Layanan pelanggan juga akan membuka kesempatan kamu untuk mendapatkan pelanggan baru secara baik melalui rekomendasi pelanggan loyal.

Baca Juga : Customer Loyalty

5. Tingkatkan komunikasi secara personal

Ilustrasi Menjalin Hubungan Komunikasi (sumber: pexels)

Kamu bisa membangun komunikasi dengan baik kepada setiap pelanggan. Berusahalah untuk bisa menyebut nama asli pelanggan pada setiap tindakan komunikasi yang kamu lakukan. Kondisi ini akan membangun tingkat personality kamu dengan pelanggan. Kamu bisa menggunakan beragam media komunikasi sebagai saluran penghubung kepada para pelanggan. Saat memiliki jumlah pelanggan cukup banyak, kamu bisa menggunakan aplikasi CRM (Customer Relationship Management). Melalui aplikasi tersebut kamu bisa untuk melakukan penulisan informasi apa pun dan membangun kedekatan lebih personal kepada pelanggan. Komunikasi secara personal mampu meningkatkan customer retention. Pelanggan loyal merasa tetap diperhatikan dan tidak tergantikan posisinya dengan pelanggan baru.

Baca Juga : Customer Engagement

Nah, itulah penjelasan tentang customer retention. Kamu bisa menerapkan strategi di atas sebagai upaya meningkatkan customer retention. Pertahankan dan jaga loyalitas pelanggan dengan baik, ya. Kamu juga harus terus berusaha menjaring pelanggan baru menjadi loyal akan brand. Tingkatkan pengalaman pelanggan dengan pemberian kesan yang melekat dibenaknya. Buat pelanggan merasa nyaman dan senang akan produk yang ditawarkan. Customer retention dengan sendirinya akan tercipta pada bisnis yang kamu jalankan.

Baca Juga : Customer Behavior 

banner Kursus Online Bisnis Growth Hacking di Vocasia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *