Tanggal:07 May 2024

Mengenal Fungsi Extrude Tool pada Coreldraw

Pada dasarnya semua desain pasti memiliki tujuan. Mulai dari mempercantik hingga menciptakan sesuatu yang berbeda dari yang lain. Seperti halnya dengan desain 3D yang berfungsi untuk menambah keunikan desain dan memberikan kesan lebih professional pada desain yang sedang anda buat.

Coreldraw sebagai software yang biasa dipergunakan oleh desainer,  memiliki tool yang berfungsi untuk memberikan efek 3D pada objek atau teks atau biasa disebude dengan Extrude Tool. Tools ini termasuk jarang digunakan, sebab tren pada era ini lebih kearah flat design. Namun, tidak ada salahnya untuk mempelajari tools ini karena penggunaan tergolong mudah dipahami dan mudah dipraktekan. Oleh karena itu, pada artikel ini Vocasia akan membahas mengenai fungsi extrude tool dan cara menggunakanya. Simak pembahasannya!

Fungsi Extrude Tool pada Coreldraw

1. Extrusion Type 

Extrusion merupakan fungsi pertama pada extrude tool. Fungsi ini memilki 6 pilihan type yang bisa kamu gunakan. Adapun fungsi dari masing-masing type sebagai berikut.

    • Extrusion Type 1 adalah type yang berfungsi memberikan efek 3D pada objek yang seakan-akan terlihat membesar dari ukuran awalnya. 
    • Extrusion Type 2 merupakan kebalikan dari tipe pertama. Namun pada type kedua ini posisi objek asal berada dibawah extrude. 
    • Extrusion Type 3 adalah type yang sama dengan tipe kedua. Perbedaannya hanya type sebelumnya posisi objek di bawah extrude, sedangkan pada type 3 ini posisi objek ada di atas extrude. 
    • Extrusion Type 4 adalah tipe yang sama dengan tipe pertama. Hanya saja jika type pertama posisi objek berada diatas extrude,  maka tipe ini mengubah posisi objek menjadi di bawah extrude.
    • Extrusion Type 5 adalah tipe extrude paling favorit, dengan extrude tipe inilah kita bisa membuat efek flat long shadow pada desain kita. 
    • Extrusion Type 6 merupakan tipe yang sama dengan extrude type 5. Namun, pada type 6 posisi objek yang berada di bawah extrude.

Cara untuk mengetahuinya posisi objek ialah dengan klik kanan kemudian tekan Break Curve Apart atau shortcut Ctrl + K, maka di bagian Object Manager akan terlihat jelas posisi objek berada di atas atau di bawah extrude. 

2. Depth 

Fungsi Depth ini berguna untuk mengubah kedalaman/panjangnya tool extrude sesuai selera atau kebutuhan. 

3. Vanishing Point Coordinate

Fungsi yang satu ini berguna untuk menjadi penentu arah efek ektrude pada objek. Fungsi ini jarang dipakai, karena kebanyakan orang langsung menggeser tanda panah ke arah yang mereka kehendaki ketimbang menggunakan fungsi ini.

4. Extrude Rotation 

Fungsi selanjutnya adalah extrude rotation. Fungsi ini digunakan untuk memutar arah extrude. Fungsi ini juga sangat jarang digunakan karena penggunaannya termasuk lebih sulit.

5. Extrusion Color 

Fungsi ini berguna untuk mengubah warna pada extrude. Biasanya defaultnya warna extrude akan mengikuti warna objek asalnya, jadi kamu dapat menggunakan fungsi ini untuk mengubah warnanya.

6. Extrusion Bevel 

Extrusion Bevel merupakan salah satu fungsi extrude tool yang berguna untuk mengatur ketebalan dari objek hasil extrude. 

7. Extrusion Lighting 

Sama dengan namanya, fungsi yang satu ini digunakan untuk mengatur pencahayaan dari hasil extrude.

8. Copy Extrudion Properties 

Fungsi selanjutnya berguna untuk menyalin objek hasil extrude. 

9. Clear Extrusion 

Fungsi terakhir digunakan untuk menghapus Extrude atau mengembalikan bentuk objek ke semula. 

Tutorial menggunakan Extrude Tool

1. Langkah Pertama

Buatlah area bidang kerja. Pada tutorial ini menggunakan bidang kerja berukuran 700 x 700 piksel. Setelah itu buatlah sebuah objek. Misalnya, pada tutorial ini menggunakan objek kotak. Setelah itu beri warna sesuai keinginan.

2. Langkah Kedua

Setelah kamu mendapatkan objek utama yang akan di-extrude, seleksi objek tersebut dengan cara mengklik objek. Kemudian cari extrude tool pada menu bar di sebelah kanan. Setelah ketemu langsung saja klik icon extrude.

Fungsi Extrude sudah aktif, apabila seleksi di objek menghilang dan berganti menjadi empat buah titik berwarna putih di keempat sudut objek. Lalu klik dan drag ke salah satu arah, bisa kanan,kiri, atas, atau bawah sesuai dengan keinginanmu.

3. Langkah Ketiga

Pada langkah ini proses extrude sudah selesai. Namun, kamu dapat mewarnai objek yang telah di-Extrude agar terlihat lebih menarik. Caranya klik icon Extrude Color di bagian bar atas.

4. Langkah Keempat

Kemudian beri sentuhan akhir pada objek tersebut agar semakin terlihat seperti objek 3D. Klik icon Drop Shadow yang ada di atas Extrude, lalu  terapkan pada objek yang telah kita buat tadi. Bayangan bisa diatur pada menu Presets di bagian kiri atas.

Baca Juga:

autocad
belajar photoshop
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *