Manusia membutuhkan asupan makanan dan minuman untuk dikonsumsi setiap harinya. Mulai dari sarapan, makan siang, makan malam, dan bahkan terkadang kita juga tetap mengkonsumsi makanan atau minuman berupa cemilan-cemilan kecil di selang waktu makan kita setiap harinya. Tetapi secara ideal, manusia sudah cukup untuk makan sehari dua kali, jika jadwal keseharian kamu sudah padat.
Makanan dan minuman yang dikonsumsi ini memiliki varian yang berbeda-beda di setiap waktu makan. Contoh saja saat sarapan, untuk orang Indonesia sendiri mereka cenderung makan-makanan yang langsung berat, seperti bubur ayam, nasi goreng, nasi uduk atau kuning, dan masih banyak lagi. Untuk orang barat, mereka sering mengkonsumsi makanan ringan ke berat seperti roti, telur, susu, cereal, dan lain-lain. Tetapi, ini hanya mayoritas dari penduduk-penduduk di setiap daerah, bukan berarti penduduk di daerah tersebut mengkonsumsi makan-makanan yang sama di setiap waktu makan.
Kali ini, kita akan membahas suatu produk yang sangat penting bagi banyak orang, yaitu Yogurt. Yogurt sendiri berasal dari daerah Asia Barat dan Timur Tengah. Konon, cerita awal mula dari Yogurt dimulai saat pedagang asal turki membawa susu untuk bekal perjalanan. Lalu, saat susu itu sudah terkena sinar matahari, suhu udara yang sangat panas, menjadikan susu tersebut sangat kental dan padat. Rasanya juga menjadi berubah, yaitu rasa asam tetapi memiliki sensasi yang segar untuk dikonsumsi.
Di daerah India pada zaman dahulu, Yogurt dikonsumsi untuk obat sakit perut. Tidak hanya di India, daerah-daerah di Timur Tengah juga sudah mulai menggunakan Yogurt sejak ribuan tahun yang lalu. Contohnya saja di daerah Persia, dimana Yogurt digunakan untuk dijadikan masker anti kerut wajah. Unik sekali bukan?
Tetapi, seiring berjalannya zaman dan berkembangnya teknologi, susu yang disebut susu fermentasi ini terus diteliti dan diuji coba untuk pengetahuan dan sebagainya lebih dalam. Hingga saat ini, kamu sudah dapat mengkonsumsi Yogurt dalam berbagai macam varian dan dengan apa Yogurt harus dikonsumsi. Dalam bentuk minuman, langsung dalam kemasan, dan masih banyak lagi.
Apakah Yogurt bagus untuk kesehatan tubuh kita? Pastinya bagus, tetapi hal itu tergantung macam Yogurt yang kamu konsumsi. Contohnya saja kandungan yang terdapat di dalam Yogurt itu sendiri. Seperti Protein, Nutrisi, Vitamin B, Probiotik, Karbohidrat, dan Sodium. Masih banyak sekali kandungan yang kamu bisa pelajari dalam Yogurt. Yang pasti, kamu harus tahu Yogurt apa yang bagus untuk kesehatan kamu, dan konsumsi secukupnya.
Kalau mau buat Yogurt sendiri memang bisa? Tentu bisa! Bahan-bahan yang kamu butuhkan untuk membuat Yogurt adalah 100 ml susu segar, 2 sendok plain Yogurt, dan sebuah wadah seperti toples yang besar. Bahan-bahan ini juga sangat mudah untuk dibeli karena terdapat di toko-toko terdekat. Jangan lupa untuk dicoba ya!
Untuk rasa, varian dan jenis Yogurt itu ada apa sih? Bagi kamu yang sudah pernah dan sering mengkonsumsi Yogurt pastinya sudah tahu yogurt memiliki rasa dan varian yang sangat banyak, terutama dari buah-buahan. Ada stroberi, blueberry, vanila, mangga, dan masih banyak lagi. Tetapi, rasa buah stroberi merupakan rasa dan varian paling populer di pasar, mungkin karena rasanya enak banget kali ya? Kalau kamu sudah pernah coba rasa apa nih?
Untuk jenis dari Yogurt sendiri, terdapat beberapa jenis dari seluruh dunia, bahkan nama tempat juga dijadikan sebuah nama varian. Hal tersebut terjadi karena varian tersebut berasal dari tempat itu. Berikut beberapa varian dari Yogurt!
Baca Juga :
Greek Yogurt
Biasanya, Greek Yogurt dapat dikonsumsi di dalam kemasan langsung, contohnya seperti salah satu coffee shop ternama yang menjualnya dengan beberapa varian rasa. Cara pembuatan dari Greek Yogurt sendiri adalah dengan disaring dan menghilangkan serat yang padat agar memiliki sedikit kandungan dari gula dan karbohidrat yang ada. Kamu sudah pernah nyobain Greek Yogurt belum?
Australian Yogurt
Yogurt yang satu ini berada di tengah-tengah kalau kita bicara soal tekstur. Karena Australian Yogurt cenderung memiliki tekstur yang lembut, tidak terlalu kental dan padat, juga tidak terlalu cair. Kamu juga bisa menambahkan bahan lainnya untuk meningkatkan rasa yang lebih lezat, seperti madu!
Baca Juga :
Traditional Yogurt
Yogurt tradisional adalah salah satu Yogurt yang tidak memiliki tekstur kental dan padat dari jenis dan varian yang lain. Cara membuat Yogurt tradisional juga terbilang gampang, dengan bahan buah, kamu sudah bisa membuat tradisional Yogurt ini dengan mudah.
Iceland Yogurt
Skyr adalah nama lain dari Yogurt yang satu ini. Lemak yang terdapat di Iceland Yogurt sangat rendah, dan memiliki kadar protein dan kalsium yang sangat tinggi. Tekstur dari Iceland Yogurt merupakan tekstur yang paling padat dan cair, karena Iceland Yogurt harus disaring minimal empat kali.
Kefir
Kefir yang kaya akan probiotik, vitamin, protein, kalsium ini memiliki rasa yang sangat getir loh! Cara pembuatan kefir sendiri sangat unik, karena harus menggunakan tas yang terbuat dari kulit kambing. Unik banget ya!
Yogurt Non-Milk
Bagi kamu yang punya alergi terhadap susu, cocok banget nih untuk jenis Yogurt yang satu ini sebagai jalur alternatif kamu! Yogurt yang hampir memiliki kesamaan dengan Traditional Yogurt ini hanya memiliki perbedaan di kadar gula-nya. Gula di jenis Yogurt ini diberikan lebih banyak.
Kalau kamu suka varian yang mana nih?
Baca Juga :
Leave a Reply