Tanggal:15 November 2024

Penggunaan Used To dan Be Used To dalam Bahasa Inggris beserta Contoh Kalimatnya

Dalam Bahasa Inggris, kita mengenal banyak frasa dan jenis kalimat untuk digunakan dalam menjelaskan suatu kondisi tertentu. Misalnya kamu berada dalam kondisi dimana ingin mengatakan suatu pengalaman atau kegiatan rutin yang masih dilakukan serta menjadi kebiasaan, atau kamu ingin menjelaskan kondisi dimana pengalaman atau kebiasaan tersebut sudah tidak dilakukan lagi.

Ternyata dalam Bahasa Inggris dikenal dengan adanya frasa untuk menjelaskan situasi yang sedang kamu hadapi dengan menggunakan “used to” dan “be used to”. Apa perbedaannya? Mari simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: Universitas yang Menerima Lulusan SMK

Penggunaan Used To dan Be Used To

Contoh penggunaan used to dan be used to. Sumber: pexels.com

Bagaimana penggunaan used to maupun be used to? Kedua frasa ini ternyata digunakan pada dua kondisi yang berbeda

Used to digunakan untuk mengungkapkan aktivitas atau kegiatan yang biasa dilakukan pada masa lampau dan tidak dilakukan lagi di masa kini.

Be used to digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang familiar atau tidak asing bagi kita sehingga digunakan dalam menyatakan hal yang biasanya dilakukan.

Untuk penjelasan lebih lengkapnya mari kita simak penjelasan di bawah ini! 

Baca juga: Apa itu Buzz dalam Marketing

Used to

Frasa “used to” digunakan dalam mengungkapkan sebuah aktivitas atau kejadian di masa depan atau kebenaran di masa lalu yang saat ini sudah tidak dilakukan lagi. Agar lebih gampang diingat, used to dapat kamu artikan sebagai “dulu” dalam bahasa Indonesia. 

Beberapa aturan atau pola kalimat dari used to dapat dilihat di bawah ini:

  • Kalimat Positif (+): Subject + used + to infinitive
  • Kalimat Negatif (-): Subject + did not + use + to infinitive
  • Kalimat Tanya atau Interrogative (?): Did + subject + use + to infinitive

Untuk memberi kemudahan dalam penggunaannya, berikut contoh kalimat penggunaan frasa used to.

  • She used to love me but not anymore. (Dia dulu mencintai saya, tapi sekarang tidak lagi)
  • I used to live in New York. (Saya dulu pernah tinggal di New York)
  • Did you use to read fiction every week? (Apakah dulu kamu membaca fiksi setiap minggunya?)
  • No, I didn’t use to read fiction. (Tidak, saya tidak pernah membaca fiksi)

Dapat disimpulkan bahwa used to memiliki dua fungsi utama di antaranya untuk mengatakan sesuatu yang biasa terjadi di masa lalu tetapi tidak terjadi lagi di masa sekarang dan untuk menyatakan sesuatu yang benar di masa lalu tetapi sekarang sudah tidak ada lagi.

Baca juga: Belajar ala Albert Einstein

Be used to

Frasa “Be used to” digunakan untuk menjelaskan aktivitas yang menjadi sebuah kebiasaan bagi seseorang. Kata “be” juga dapat diganti dengan macam-macam to be di antaranya is, am, are, was dan were yang bisa kamu sesuaikan dengan subjek dan tense yang digunakan.

Be used to biasanya menggunakan verb-ing dan memiliki makna yang sama dengan be accustomed to yang memiliki arti terbiasa atau biasa. Selain itu, be used to dapat digunakan untuk kejadian yang sudah lampau (past), sekarang (present), dan masa depan (future).

Pola atau aturan kalimat yang bisa digunakan pada be used to yaitu:

  • Kalimat Positif (+): Subject + be + used to + object
  • Kalimat Negatif (-): Subject + be not + used to + object
  • Kalimat Tanya atau Interrogative (?) : Be + subject + used to + object

Object dalam pola di atas dapat diisi dengan berupa kata benda (noun) atau Gerund.

Untuk memberi kemudahan dalam penggunaannya, berikut contoh kalimat penggunaan frasa be used to.

  • Novita is used to living alone. (Novita terbiasa tinggal sendiri)
  • Sylvie is used to running every morning. (Sylvie terbiasa berlari setiap pagi)
  • Don’t worry, Michael is used to driving for long hours. (Jangan khawatir, Michael terbiasa berkendara dalam waktu yang lama)

Secara umum, fungsi be used to yaitu untuk mengatakan bahwa suatu peristiwa merupakan kejadian atau peristiwa yang umum atau normal, tetapi tidak biasa.

Baca juga: Apa itu Front Office dan Back Office

Nah, itu dia penggunaan used to dan be used to yang benar. Kedua frasa tersebut sama-sama digunakan untuk menyatakan kebiasaan, tetapi secara konteks dan waktunya berbeda. untuk itu, jangan sampai salah lagi ya!

Klik tautan berikut untuk membaca artikel menarik dan informatif lainnya. Jangan lupa juga ikuti kami di Instagram untuk mengetahui update dan informasi terbaru yang pastinya sangat berguna untuk kamu!

Vocasia adalah platform online penyedia berbagai kursus online yang dapat kamu gunakan dengan mudah dan praktis. Tunggu apalagi? Segera tingkatkan kemampuan untuk menunjang karirmu ke depan! 

Nikmati segala penawaran khusus berupa potongan harga dan ikuti berbagai kelas online agar kamu semakin mahir! Temukan kursus yang cocok untuk kamu hanya dengan klik tautan berikut

Baca juga: Apa itu Inbound Marketing

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *