Tanggal:22 November 2024

10 Cara Membangun Brand Clothing Milikmu Sendiri

Cara membangun brand clothing.

Bisnis bidang fashion dikenal sebagai bisnis yang tak pernah surut. Mengapa bisa dikatakan demikian? Hal itu karena bisnis fashion selalu berkembang setiap saat dengan mengeluarkan model-model terbarunya, dan tentu saja orang-orang rela merogoh kocek hanya untuk mendapatkan pakaian dengan model baru tersebut. Entah itu produk berupa baju, tas, sandal, celana, dan lain sebagainya. Terbukti dengan bagaimana produk fashion menjadi salah satu produk yang banyak dibeli di berbagai online market place yang ada di Indonesia. Mereka tak ingin ketinggalan dalam hal mode. Untuk itulah, mereka akhirnya membeli produk fashion teresbut.

Saat ini, pakaian tak hanya berfungsi untuk menutupi tubuh saja, tetapi pakaian beralih menjadi suatu benda yang memunculkan estetika pada diri, sehinga pemakainya akan terlihat jauh lebih cantik, keren dan fashionable. Itulah mengapa bisnis di bidang fashion ini akan sangat menguntungkan jika dilakukan. Hal itu karena bisnis ini memiliki target pasar yang jelas dan angka peminat yang tinggi. Mengapa akhirnya tak mengherankan lagi jika terdapat banyak orang yang melakukan bisnis fashion ini. Nah, mungkin juga kamu salah satunya yang tertarik untuk menjalankan bisnis serupa. Kamu bisa membangun brand clothing milikmu sendiri, nih. Berikut beberapa cara yang bisa kamu ikuti ketika ingin membangun brand clothingmu sendiri. Tanpa banyak basa-basi, langsung saja check this out!

1. Analisis Kompetitor

Analisis kompetitor.
Analisis kompetitor. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #1 yang harus kamu lakukan adalah melakukan analisa terhadap kompetitor di bidang serupa. Perhatikan dan riset semua yang dilakukan oleh kompetitormu dalam menjalankan dan mengembangkan usaha brand clothingnya. Nah, apa saja yang butuh dianalisis? Misalnya saja, analisis mengenai harga yang yang ditetapkan dalam produk yang dijual, bahan yang digunakan dalam membuat produknya tersebut, dan bagaimana desain yang mereka gunakan. Nah, dari analisis tersebut, diharapkan nantinya kamu bisa menciptakan produk yang lebih baik lagi, baik itu dari segi bahan, desain, ataupun harganya yang sesuai dengan daya beli masyarakat.

2. Tentukan Produk

Penentuan produk.
Penentuan produk. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #2 yang juga harus kamu lakukan adalah menentukan produk yang bagaimana yang akan kamu produksi. Nah, biasanya setelah menganalisis bagaimana bentukan produk yang dikeluarkan oleh kompetitor dan melihat-lihat referensi, kamu akan mendapatkan ide bentukan produkmu sendiri, nih. Entah itu kaos, dress, scraf, celana jins highwaist, dan lain sebagainya.

3. Tingkatkan Inovasi dan Keunikan

Inovatif dan kreatif.
Inovatif dan kreatif. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #3 yang harus dilakukan olehmu ketikan ingin menjajaki bisnis ini adalah meningkatkan inovasi,  kreativitas, dan keunikan dari produkmu tersebut. Tentunya sebagai bidang bisnis yang sangat menguntungkan, akan banyak orang terjun dan menjalankan bisnis fashion ini. Nah, dari hal tersebut, tak mengherankan juga jika akhirnya akan banyak muncul produk-produk fashion yang terlihat mirip, baik dari segi model ataupun desainnya. Untuk itulah, jika kamu ingin agar brand clothingmu bisa bersaing, kamu harus meningkatkan inovasi, kreativitas dan keunikan dari produk yang akan kamu produksi tersebut. Buat seunik mungkin, namun tak meninggalkan keestetikannya ya!

4. Menentukan Target Pembeli

Target pembeli.
Target pembeli. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #4 yang juga harus kamu lakukan adalah menentukan target pembeli. Lakukan segmentasi pasar secermat mungkin, sehingga kamu bisa menentukan target pembeli dengan pas. Memangnya harus banget menentukan segmentasi pasar yang akan dituju? Ya, cara ini harus banget kamu lakukan, karena nantinya akan berimbas pada peningkatan pembelian produkmu tersebut. Bayangkan jika kamu membuat baju untuk laki-laki dewasa, tetapi justru salah menyasar ke pasar perempuan dewasa. Tentunya hal tersebut akan merugikanmu sendiri.

5. Buat Prototype

Prototype.
Prototype. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #5 yang harus dilakukan olehmu selanjutnya adalah membuat prototype. Prototype di sini adalah tipe asli, suatu bentuk yang digunakan sebagai contoh dasar dari produk yang akan kamu produksi. Nah, kamu bisa membuat 2 – 3 prototype dan menunjukkannya ke teman-temanmu. Mintalah mereka untuk mereview prototype tersebut. Nantinya, dari review-review tersebut kamu bisa memperbaikinya ke arah yang lebih baik lagi.

6. Product Development

Product develpoment.
Product develpoment. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #6 yang juga harus dilakukan olehmu adalah menentukan bagaimana kamu akan memproduksi produkmu tersebut, apakah kamu akan membuatnya sendiri atau menyewa vendor. Nah, jika kamu berniat menyewa vendor. Kamu harus memilih vendor yang sesuai keinginanmu, nih, baik itu dari segi kualitas ataupun harganya yang murah.

7. Tentukan Nama Brand

Nama brand.
Nama brand. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #7 yang juga harus dilakukan adalah menentukan nama brandmu. Tentunya agar bisnismu semakin dikenal oleh masyarakat, brand clothingmu tersebut harus memiliki nama. Nah, untuk itulah, buat nama brand yang seunik mungkin sehingga bisa langsung diingat oleh pembeli.

8. Promosi Produk

Promosi.
Promosi. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #8 yang harus kamu lakukan adalah mempromosikan produkmu tersebut. Produkmu sudah jadi dan siap untuk dipasarkan ke masyarakat, nah agar banyak yang membelinya, tentulah kamu harus memasarkannya. Kamu bisa memanfaatkan sosial mediamu, relasi, keluarga untuk promosi tersebut. Kamu juga bisa menerapkan diskon-diskon menarik yang tentunya menumbuhkan minat masyarakat untuk membelinya.

9. Berjualan di Online Market Place

Online market place.
Online market place. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #9 yang juga harus kamu lakukan untuk semakin mengembangkan bisnismu tersebut adalah menjualnya di online market place. Selain menjualnya secara offline di tokomu sendiri, kamu juga harus menjualnya secara online melalui market place yang tersedia seperti Shopee, Tokopedia, dan lain sebagainya.

10. Berjualan di Media Sosial

Media sosial.
Media sosial. Sumber: Pexels

Cara membangun brand clothing #10 atau yang terakhir yang harus kamu lakukan adalah menjualnya di media sosia. Nah, selain untuk promosi, kamu juga bisa memanfaatkan media sosialmu seperti Instagram dan Facebook untuk berjualan.

Untuk kamu yang ingin mendapatkan informasi-informasi lainnya, segera klik tautan berikut. Jangan lupa juga untuk mengikuti media sosial Instagram Vocasia untuk mengetahui update dan informasi terbaru mengenai kursus-kursus menarik dan edukatif yang pastinya sangat berguna untuk kamu!

Nikmati segala kursus online di berbagai topik dengan penawaran khusus yang menarik hanya di Vocasia berupa potongan harga yang sangat pas untuk kantongmu! Buat dirimu semakin mahir dan memiliki kemampuan dengan mengikuti kursus online hanya di Vocasia! Segera temukan kursus terbaru yang cocok untuk kamu hanya dengan klik tautan berikut.

Itulah bagaimana cara untuk membangun brand clothing, dan jika kamu tertarik untuk mengikuti kursus Vocasia, kamu bisa klik tautan dibawah ini, jangan sampa ketinggalan diskon!

banner Kursus Online Bisnis Growth Hacking di Vocasia
virtual selling
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *