Tanggal:23 December 2024

Mulai Tulis Artikel Ilmiah Kamu dengan 5 Cara Mudah Ini!

Jika saat ini kamu adalah seorang akademisi, tentunya kamu tidak asing mendengar berbagai macam tulisan yang salah satunya adalah artikel ilmiah. Pengerjaan artikel ilmiah tidak dapat dilakukan dengan sembarang. Hal tersebut karena dalam penulisan artikel ilmiah terdapat ketenttuan dan peraturan khusus yang dibuktikan secara ilmiah.

Kursus online belajar TOEFL PBT Vocasia

Penulisan artikel ilmiah biasanya tidak hanya dilakukan oleh mahasiswa dalam instansi pendidikan untuk memenuhi syarat tugas ataupun kelulusan. Adapun penulisan artikel ilmiah dibuat oleh tenaga pengajar yang dipublikasi ke dalam laman jurnal-jurnal ilmiah ternama. Oleh sebab itu, pembuatan artikel ilmiah dalam dunia pendidikan diruang lingkup para akademisi sangat berpengaruh terhadap tiga unsur utama pendidikan antara lain pengajaran, penelitian atau research education, dan pengabdian kepada masyarakat.

Cara membuat artikel ilmiah

Sebagaimana pembuatan karya tulis ilmiah lainnya, artikel ilmiah dibuat berdasarkan penelitian maupun kajian pustaka yang dilakukan. Tahapan yang dilakukan untuk menyusun hasil penelitian seutuhnya kedalam artikel ilmiah melalui proses yang panjang. Biasakan dirimu untuk akrab dengan pembuatan artikel ilmiah agar memudahkan setiap proses penelitiannya.

Agar kamu dapat segera memulai pembuatan artikel ilmiah, berikut kami rangkum 5 cara membuat artikel ilmiah dengan mudah!

1. Tentukan tema yang diangkat

Tentukan Tema Sesuai Kemampuan. Photo: pexels.com

Sebelum menulis sesuatu, hal paling dasar yang perlu kamu lakukan adalah dengan menentukan tema. Tema bisa kamu tentukan sesuai dengan keinginanmu. Selain itu, ketahui tema yang menurutmu akan cocok saat kamu yang menuliskannya. Pastikan bahwa tema yang diangkat sekiranya dapat kamu pahami dan kuasai. Untuk itu, pentingnya menyadari tema yang kamu angkat berdasarkan keinginan dan penguasaan materi.

Untuk memudahkan kamu dalam menentukan tema, kamu perlu melakukan observasi pada penelitian terdahulu. Cari referensi sebanyak-banyaknya dan bandingkan. Angkatlah tema yang banyak dipahami oleh masyarakat umum serta hindari kesamaan tema maupun objek yang diteliti dengan penilitian terdahulu.

Baca Juga: Cara Menulis Wattpad Bagi Pemula

2. Buat kerangka tulisan

Gunakan Notes Untuk Membuat Kerangka Tulisan. Photo: pexels.com

Sebuah kerangka tulisan yang kamu buat akan memperkuat tulisan kamu nantinya. Selain itu, langkah ini akan mengurangi kamu luput membahas poin yang penting. Kerangka memuat tulisan mengenai perencanaan secara garis besar. Kamu bisa menuliskan poin penting yang akan menjadi pembahasan atau kamu bisa menuliskan narasi singkat, sesuaikan dengan kenyamanan kamu dalam menulis.

Hal-hal yang perlu kamu perhatikan saat membuat kerangka tulisan adalah penjelasan mengenai analisis masalah, teori, dan hasil penelitian apakah sudah cukup relevan dan referensi yang digunakan telah kamu kumpulkan sebagai bukti ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan dan dijelaskan secara objektif.

Kebebasan untuk menulis kerangka tulisan juga memungkinkan kamu untuk dapat membuat daftar judul yang kemungkinan akan digunakan dalam artikel ilmiah agar kamu memiliki banyak pilihan. Tidak masalah jika hanya memiliki satu judul, yang terpenting judul tersebut dapat kamu gunakan dalam memproduksi artikel ilmiahmu. Jangan lupa untuk memberikan sub judul pada tiap penjelasan yang akan kamu kemukakan berdasarkan hasil penelitianmu, ya!

Baca Juga: Tips Jitu Membuat CV yang Menarik bagi Rekruiter

3. Mulai menulis dengan mengabaikan tata bahasa

Mulai Menulis dan Abaikan Tata Bahasa. Photo: pexels.com

Coba untuk mulai menulis tanpa memperhatikan tata bahasanya terlebih dahulu. Hal tersebut dapat berguna agar kamu dapat mengungkapkan seluruh isi, ide, dan gagasan pikiran dari otakmu. Jangan sampai kamu kehabisan waktu dan lupa akan apa yang ada dipikiranmu. Hal ini dapat membantumu menulis apa yang akan kamu bahas. Namun, jangan lupa ditahap terakhir saat penyuntingan, kamu harus memeriksa dan memperbaiki kembali tata bahasa agar sesuai dengan kaidah kebahasaan.

Dalam tahap ini kamu juga perlu memikirkan apakah judul apa yang sesuai dengan pembahasan dalam artikel jurnal yang kamu buat. Pilih judul yang singkat namun menarik. Hindari penggunaan judul yang terlalu panjang dan fokus kepada judul yang langsung mengarah kepada inti pembahasan.

Baca Juga: Tips Membuat Website Gratis

4. Perhatikan sistematika penulisan

Sistematika Penulisan Adalah Hal yang Penting. Photo: pexels.com

Setiap jurnal memiliki karakteristiknya masing-masing. Hal tersebut dapat kamu ketahui melalui sistematika penulisan tiap artikel ilmiah. Secara umum, sistematikanya hampir sama dalam tiap instansi pendidikan. Namun, tidak mungkin memiliki kesamaan sampai dengan gaya ataupun ukuran hurufnya.

Untuk itu, ikutilah sistematika penulisan artikel ilmiah sesuai instansi pendidikan yang kamu ikuti. Jika sistematika penulisan salah bisa berdampak terhadap artikel ilmiah yang kamu buat dilakukan revisi atau lebih parahnya ditolak. Jadi, hindari hal tersebut sebelum mengumpulkan salinan artikel ilmiah kamu, ya!

Baca Juga:

5. Lakukan penyuntingan

Lakukan Penyuntingan Untuk Memperbaiki Keseluruhan Teks. Photo: pexels.com

Cara terakhir yang dapat dilakukan kepada artikel ilmiah yang kamu tulis adalah lakukan penyuntingan. Penyuntingan ini akan memperbaiki serta mengevaluasi tata bahasa yang sebelumnya mengalami kesalahan dalam penulisan. Kesalahan tersebut bisa terdapat dalam penggunaan huruf kapital, ejaan, struktur kalimat, tanda baca, dan kosakata. Penyuntingan juga dilakukan agar artikel ilmiah yang kamu buat telah siap seutuhnya untuk dikumpulkan maupun dipublikasi.

Itu dia 5 cara membuat artikel dengan mudah yang bisa kamu ikuti. Untuk tips lainnya kamu bisa klik tautan ini yang menyediakan berbagai pelatihan atau kursus online yang menarik, lho!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *