1. Buat akun khusus bisnismu
Hal pertama yang perlu kamu lakukan untuk berjualan lewat instagram ialah dengan membuat akun khusus jualanmu, ya. Sebagai saran dan juga perlu untuk dipertimbangkan secara baik-baik, coba deh gunakan akun instagram pribadimu saja dan tentu saja diubah menjadi akun bisnis, ya. Mengapa demikian? Tentu saja karena dalam akun instagram pribadimu itu sudah terdapat followers aktif yakni sebagian besar ialah orang-orang yang kamu kenal, iya dong karena alasan terbesar seseorang mengikuti dan diikuti pada akun instagram tak lain tak bukan ya karena saling kenal ataupun salah satu pihak mengenalnya, ya.
Sedangkan kalau membuat akun instagram baru yang khsusus untuk bisnis jualanmu, tentu saja kamu harus mencari followers terlebih dahulu atau menyuruh orang-orang yang kamu kenal untuk follow akun bisnismu itu belum lagi pastinya tak mungkin bisa langsung sebanyak jumlah followers akun insagram pribadimu bukan? Iya pastinya. Kalau pun kamu membeli followers palsu lewa jasa jual beli followers insagram, tentu saja hanya buang-buang uang karena pengikut tersebut tak asli dan sangat kecil peluangnya untuk membeli produk yang kamu jual di instagram bisnismu itu. Nah, kalau menggunakan akun pribadimu sebagai akun bisnismu tentu saja kamu tinggal menawarkan langsung kepada teman-teman atau pengikut real kamu, ya.
2. Mencari followers secara rutin setiap harinya
Langkah selanjutnya setelah jadi akun bisnismu ialah mencari followers tambahan, nih. Eitss tapi bukan sembarang folowers, ya. Dimana kamu bisa melakukannya dengan mengecek akun bisnis serupa denganmu lalu follow deh beberapa calon konsumenmu untuk memberikan notifikasi pada mereka bahwa ini lho ada akun bisnismu yang sesuai dengan minat mereka. Jadi, kalau kamu menjual pakaian anak remaja kekinian, ya kamu cek akun bisnis serupa yang sudah cukup berpengaruh secara brandingnya atau tengah digemari oleh para remaja. Lalu kamu follow deh beberapa pengikut pada akun instagram tersebut, Ingat harus rutin, ya. Tapi jangan terlalu banyak dalam sehari, hal tersebut karena nantinya pihak instagram bisa memblokir akunmu, lho. Maka dari itu, dalam sehari cukup follow sewajarnya saja tapi rutin setiap hari, ya.
3. Upload foto produk dengan keterangan selengkap mungkin
Selain rutin dalam mencari target kosumen dengan mengikuti akun-akun instagram yang berpeluang, kamu juga harus rutin membuat postingan akan produk yang kamu jual dengan disertai keterangan yang selengkap mungkin, ya. Eitss, iya sih selengkap mungkin, tapi gak dengan informasi yang bertele-tele juga, ya. Maka dari itu, keterangan yang tepat itu yang berkaidah singkat, padat, dan jelas, nih.
Lebih lanjutnya, kamu juga harus memperhatikan kualitas foto yang kamu posting, ya. Ingat bahwa jangan asal jepret saja dan hasilnya malah blur. Selain itu juga jangan over dalam mengedit foto, iya sih foto harus diedit untuk sentuhan cantik tapi sewajarnya saja, ya. Jangan sampai foto yang seharusnya menjadi sebuah informasi bagi konusmenmu malah menjadi ketidakpercayaan konsumen akibat ketidaksesuaian foto dengan produk yang aslinya, nih. Setelah foto berkualitas telah jadi, jangan lupa cantumkan informasi-informasi atas produk kamu. Sehingga calon konsumen yang hendak membeli dan enggan bertanya-tanya secara pribadi bisa lansung mengetahui informasi yang ia butuhkan, bukan malah kabur mencari produk lainnya, ya.
Selain itu, kamu juga tak harus posting produk jualanmu secara terus-menerus di setiap waktunya, kamu bisa sesekali posting hal lainnya yang menarik. Misalnya saja posting kata-kata motivasi, konten lucu nan menghibur, dan lain sebagainya. Jadi, para followesmu itu tak jenuh dengan postingan-postinganmu yang cuma berbau komersial itu, ya.
4. Gunakan hashtag yang Sesuai
Terkesan sepele tapi hastang berguna dalam berjualan di instagram, lho. Hal tersebut karena sebagian besar orang dalam mencari produk yang hendak ia beli itu menggunakan fitur hastag, nih. Jadi, jangan sampai lupa untuk menggunakan hastag yangs sesuai dengan produk yang sedang kamu tawarkan, ya!
5. Upload Testimoni dari Pelanggan Anda
Tak bisa dipungkiri bahwa calon konsumen apalagi yang baru pasti sebelum melakukan transaksi pembelian akan selalu cek kualitas produk yang hendak ia beli, ya. Secara logika, mereka tak akan percaya begitu saja dengan deskripsi produk yang kamu jelaskan di postingan instagrammu, melainkan lebih percaya dengan sesama konsumen yang telah membeli produkmu terlebih dahulu. Hal tersebut tentu saja ia berpikir bahwa informasi yang kamu berikan pada postingan instagram bisa saja hanya bual semata karena tak ada penjual yang akan menjelek-jelekkan produknya sendiri. Nah, dari sinilah mereka cenderung lebih percaya testimoni dari sesama konsumen yang telah menggunakan produk itu lebih dulu, jadi, jangan lupa untuk minta testimoni jujur dari konsumenmu yang telah belanja lalu posting pada akun instagram bisnismu deh.
Itulah Rahasia laris manis yang bisa kita berikan untuk kamu, Jika kamu tertarik untuk mengikuti kursus Vocasia klit tautan berikut ini.
Leave a Reply