Kehidupan manusia saat ini tidak pernah terlepas dari adanya internet. Internet menawarkan berbagai bentuk kemudahan yang dapat di akses manusia untuk menunjang segala bentuk aktivitas maupun pekerjaan. Interconnected Network atau yang disingkat internet, sederhananya merupakan sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer diseluruh dunia.
Sebagai pengguna internet, sudahkah kamu mengetahui sejarah dan perkembangan dari internet ? jika belum, kamu perlu banget menyimak artikel ini. Bedasarkan sumber buku Perkembangan Teknologi Komunikasi, karya Nurudin. Sejarah dan perkembangan internet bisa dibagi ke dalam tiga kelompok besar, apa saja itu ? simak dibawah yuk!
Sejarah dan Perkembangan Internet
1. Penemuan Terpenting ARPA
ARPA singkatan dari Advanced Reserach Project Agency adalah packe switching yang dikenalkan pada 1960. Packet switching adalah pengiriman pesan yang dapat dipecah dalam paket-paket/kecil). Masing-masing paket tersebut dapat melalui berbagai alternatif jalur. Jadi, jika salah satu jalur rusak, pesan tetap bisa dikirimkan ke alamat tujuan. Packet switching juga memungkinkan jaringan dapat digunakan secara bersamaan untuk melakukan banyak koneksi. Ini tentu sangat berbeda dengan telepon yang hanya punya satu jalur koneksi bisa dikatakan packet switching menggantikan circuit switching.
Pada 1969, Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset. Mengenai bagaimana cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk sebuah jaringan. Program riset ini dikenal dengan nama Avanced Research Poject Agency Network (ARPANET). Setahun kemudian (1970), lebih dari 10 komputer berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga membentuk sebuah jaringan. Perkembangan selanjutnya, ARPANET merancang sebuah jaringan dengan mengandalkan teknologi informasi yang dapat memindahkan data dalam jumlah besar dan dalam waktu singkat. Jaringan ini kemudian ditetapkan sebagai sebuah standar pembangunan protokol baru yang dikenal dengan nama TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Maka, disinilah awal mula sejarah internet dimulai yang dikenal luas sampai sekarang.
Pada 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun sebelumnya untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah, sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon ‘@’ juga dikenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “ar” atau “pada”. Dalam 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika dan menjadi anggota jaringan ARPANET. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer (yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn). Mempresentasikan sebuah gagasan lebih besar, yang kelak menjadi cikal-bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
2. Munculnya TCP/IP
Perkembangan besar internet kedua yang dicatat pada sejarah internet adalah pengembangan lapisan protokol jaringan yang terkenal dengan sebutan TCP/IP. (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol). Jaringan ini paling banyak digunakan sekarang. Protokol adalah suatu kumpulan aturan untuk berhubungan antarjaringan. Protokol ini dikembangkan oleh Robert Kahn dan Vinton Cerf pada 1974. Dengan protokol yang standar dan disepakati secara luas. Maka jaringan lokal tersebar di berbagai tempat dapat saling terhubung membentuk jaringan raksasa, bahkan sekarang ini menjangkau seluruh dunia. Jaringan dengan menggunakan protokol internet inilah yang sering disebut sebagai jaringan internet.
Hari bersejarah perkembangan internet berikutnya pada 26 Maret 1976. Ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1982 dibentuk Transmission Control Protocol (TCP) dan Internet Protokol (IP) yang sudah dikenal. Pada saat bersamaan di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet. Eunet menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada 1984 diperkenalkan sistem nama domain, di kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Jaringan ARPANET menjadi semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh pihak swasta pada 1984. Maka semakin banyak universitas tergabung dan mulailah perusahaan komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi protokol umum yang disepakati sehingga dapat saling berkomunikasi pada jaringan internet ini.
- Baca Juga: Pengertian DNS dan Cara Kerjanya
3. World Wide Web
Perkembangan besar internet ketiga adalah terbangunnya aplikasi World Wide Web (www) pada 1990 oleh Tim Berners-Lee. Aplikasi WWW membuat semua pengguna dapat saling berbagi bermacam-macam aplikasi dan isi. Serta mengaitkan materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan pengguna internet meroket tajam.
Munculnya World Wide Web memungkinkan terjadinya konvergensi antara suara, gambar, film, musik yang bisa ditampilkan dalam internet. Karena penemuan inilah internet menjadi lebih menarik tampilannya dan sangat bervariasi. Dahulu, internet hanya dapat digunakan oleh kalangan tertentu dan dengan komponen seadanya saja. Setiap orang yang berada di rumah pun bisa terhubung ke internet dengan menggunakan modem dan jaringan telepon. Saat sekarang. Smartphone yang tergabung dengan internet memungkinkan semua orang bisa berkomunikasi dan surfing di internet sejauh ada jaringan satelit penyedianya. Selain itu, internet banyak digunakan oleh perusahaan, lembaga pendidikan, lembaga pemerintahan, lembaga militer di seluruh dunia untuk memberikan informasi kepada masyarakat.
Perkembangan Internet di Indonesia
Perkembangan internet di Indonesia tidak akan bisa lepas dari beberapa nama. Antara lain RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi indrayanto, dan Onno W. Purbo. Setidaknya, nama-nama mereka dikenal pada rentang waktu 1992-1994. Sejarah internet di Indonesia bisa ditelusuri dari tulisan yang pernah dimuat harian Kompas (1991) berjudul, “Jaringan Komputer Biaya Murah Menggunakan Radio”. Serta beberapa artikel di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1989.
Jika dilihat dari sejarahnya, tulisan-tulisan internet di Indonesia awalnya dimulai dari kegiatan di amatir radio. Salah satunya di Amateur Radio Club (ARC) ITB pada 1986. Pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratama (YCIHCE) dan komputer Apple II milik Onno W. Purbo (YCI DAV). Keduanya merupakan modal awal alat untuk mengembangkan internet.
Nah, itu tadi penjelasan mengenai sejarah dan perkembangan internet di dunia. Semoga artikel ini bermanfaat, jangan lupa komen di bawah ya!
- Baca Juga : 7 Ciri-ciri Komunikasi Massa Menurut para Ahli
Leave a Reply