Tanggal:18 May 2024

Studi Pustaka: Pengertian, Tujuan, Jenis dan Cara Melakukannya

Studi pustaka – adalah suatu metode penelitian yang dilaksanakan dengan cara mengumpulkan, mempelajari, dan menganalisis referensi atau sumber-sumber yang diperoleh dengan tertulis atau berbentuk tulisan seperti buku, jurnal, artikel, dokumen, dan sumber informasi lainnya yang signifikan dengan topik/judul yang akan diteliti. 

Kursus belajar TOEFL online Vocasia

Studi pustaka seringkali digunakan sebagai upaya untuk menampung suatu informasi dan data untuk memperkuat dan mendukung penelitian yang sedang dilakukan.

Yuk! simak artikel selengkapnya tentang studi pustaka dalam artikel ini, cermati pemahaman di bawah ini dengan pengertian, tujuan, jenis, dan cara melakukannya.

Pengertian Studi Pustaka

Sumber: Sosial79

 

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ternyata tidak secara khusus mencantumkan entri “studi pustaka”. Namun, KBBI memberikan definisi dari kata “studi” dan “pustaka” secara terpisah. 

Menurut KBBI, “studi” dapat diartikan sebagai kegiatan mempelajari atau memeriksa secara sistematis dan benar, sedangkan “pustaka” diartikan sebagai kumpulan buku atau bahan-bahan bacaan. 

Dengan demikian, bila kata “studi pustaka” digabungkan, dapat diartikan sebagai kegiatan mempelajari dan memeriksa secara sistematis dan serius kumpulan buku atau bahan-bahan bacaan yang signifikan dengan topik tertentu. Definisi ini sejalan dengan definisi studi pustaka yang umumnya digunakan dalam konteks penelitian atau pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pada dasarnya, studi pustaka adalah proses memberikan gambaran tentang literatur yang diterbitkan sebelumnya tentang berbagai topik. Kepustakaan yang diteliti atau dipelajari dapat berupa karya tulis ilmiah, tesis, disertasi, atau karya nonfiksi selain karya ilmiah; jenis nonfiksi, seperti buku atau artikel. 

Apa pun yang ditelaah, studi pustaka harus mampu memberikan gambaran pengetahuan kepada pembaca, isi karya yang diulas, dan menjawab pertanyaan mendasar dari teori-teori yang melatarbelakangi kajian pustaka tersebut. Mereka yang melakukan tinjauan literatur yang baik dapat memastikan bahwa mereka mengajukan pertanyaan dasar yang tepat dan menunjukkan bahwa mereka telah memilih kerangka teori atau metode penelitian yang tepat. 

Seringkali, proses keikutsertaan dalam studi sastra merupakan bagian dari pekerjaan seorang mahasiswa, baik itu mahasiswa diploma, sarjana, ataupun pascasarjana.

Tujuan Studi Pustaka

Tujuan penelitian studi pustaka adalah untuk lebih memahami topik yang diteliti, mengevaluasi penelitian sebelumnya, dan menemukan kontradiksi atau kesenjangan dalam penelitian untuk dijadikan dasar penelitian selanjutnya.

Mempelajari literatur dapat membantu memperluas pemahaman Anda tentang topik dan mendapatkan perspektif yang lebih luas tentang masalah yang sedang dipelajari atau dibahas. Penelitian literatur juga dapat membantu peneliti menemukan anomali dalam pengetahuan yang ada dan mendapatkan saran metode penelitian yang tepat dalam penelitiannya.

Selain itu, studi pustaka juga seringkali membantu peneliti untuk menjelaskan pendapat dan teori yang terkait dengan topik yang dipilih, serta menemukan hasil penelitian yang relevan yang telah dilakukan oleh peneliti lain.

Jenis-Jenis Studi Pustaka 

Studi pustaka adalah suatu metode penelitian yang dilakukan dengan mempelajari dan menganalisis sumber informasi tertulis yang relevan dengan topik atau masalah yang sedang diteliti. Jenis-jenis studi pustaka yang dapat dilakukan antara lain:

1) Studi Pustaka Deskriptif 

Jenis ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menggambarkan, dan menjelaskan karakteristik, sifat, dan ciri-ciri dari suatu topik atau fenomena tertentu.

2) Studi Pustaka Kritis 

Jenis ini bertujuan untuk menganalisis kritis terhadap teori, konsep, atau argumen yang terkait dengan topik yang sedang diteliti.

3) Studi Pustaka Sistematis 

Jenis ini bertujuan untuk melakukan pencarian dan pemilihan sumber informasi secara sistematis dan terstruktur untuk mendapatkan data yang sesuai dengan topik atau masalah yang sedang diteliti.

4) Studi Pustaka Komparatif 

Jenis ini bertujuan untuk membandingkan dan mengevaluasi perbedaan dan kesamaan antara dua atau lebih topik atau fenomena tertentu.

5) Studi Pustaka Teoretis 

Jenis ini bertujuan untuk mengembangkan atau memperluas teori atau konsep yang terkait dengan topik yang sedang diteliti.

6) Studi Pustaka Kualitatif

Jenis ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai fenomena atau topik yang sedang diteliti melalui analisis terhadap sumber-sumber informasi yang bersifat deskriptif dan subjektif.

Cara Melakukannya 

Setelah Anda memahami penjelasan mengenai studi pustaka, pasti Anda akan dikenalkan dengan bagaimana cara melakukan studi pustaka.

Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan studi pustaka: 

1) Tentukan Topik yang Ingin Anda Teliti 

Langkah pertama adalah menentukan topik atau masalah yang ingin diteliti. Pastikan topik yang Anda pilih relevan dengan bidang atau disiplin ilmu yang Anda pelajari. 

2) Cari Sumber Informasi 

Setelah Anda menentukan topik, cari sumber informasi tentang topik tersebut. Sumber informasi dapat diperoleh dari buku, majalah, artikel, dokumen, website dan lain-lain. Gunakan database online, perpustakaan, atau mesin pencari untuk menemukan sumber informasi. 

3) Evaluasi Sumber Data 

Sebelum menggunakan sumber data apa pun, nilai terlebih dahulu apakah sumber data tersebut relevan, andal, dan akurat. Periksa kredibilitas dan kualitas sumber informasi dengan melihat reputasi penulis, editor, atau jurnal tempat artikel tersebut diterbitkan. 

4) Baca dan Simpan Informasi 

Setelah Anda menemukan sumber informasi yang relevan dan andal, bacalah dengan cermat dan tuliskan informasi penting tentang topik Anda. Anda dapat menggunakan catatan atau aplikasi manajemen referensi untuk menyimpan informasi. 

5) Analisis dan Sintesis 

Langkah yang dilakukan setelah membaca dan menyimpan data, menganalisis, dan mensintesis data yang dikumpulkan adalah menganalisis. Ringkaslah setiap sumber informasi dan bandingkan dengan sumber lain yang telah Anda temukan. Kemudian adalah menyusun informasi dan menarik kesimpulan dari masing-masing sumber. 

6) Membuat Bibliografi

Terakhir, buat daftar pustaka dari sumber yang Anda gunakan dalam tinjauan literatur. Pastikan untuk mencantumkan nama penulis, judul, tahun publikasi, penerbit, dan informasi sumber lainnya. 

Ini adalah langkah-langkah yang terlibat dalam melakukan studi pustaka. Kalian dapat mengetahui studi pustaka yang merupakan proses dengan membutuhkan kecermatan dan kefokusan untuk menemukan informasi yang nyata dan signifikan.

Itulah penjelasan mengenai pengertian studi pustaka, tujuannya, jenisnya hingga cara melakukannya. Semoga artikel ini dapat membantu kalian dalam melakukan penelitian.

Jangan lupa untuk bergabung di Kursus Vocasia tentang Strategi Sukses Penulisan Skripsi Secara Tepat, Cepat, dan Cermat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *