5+ Teknik Dasar Softball

Annisa Dzata Sabrina19 November 20220 Comment2k

Softball adalah salah satu jenis olahraga bola kecil yang cukup populer di Eropa. Meski tidak sering terdengar di Indonesia, olahraga yang satu ini sebenarnya sangat menarik untuk dilakukan. Hal ini tidak lain dikarenakan dalam bermain softball diperlukan ketangkasan, konsentrasi, serta kerja sama tim yang baik. Untuk kamu yang tertarik dengan olahraga yang satu ini, berikut adalah teknik dasar softball yang wajib kamu ketahui!

1. Memukul (Batting/Hitting)

Memukul bola adalah salah satu teknik dasar terpenting dalam softball. Koordinasi anatara tangan dengan mata serta reaksi cepat sangat diperlukan yang dikombinasikan dengan teknik pukulan yang benar. Cara ini sangat berguna untuk membuat pukulan yang bagus. Selain itu, cara kamu memegang palu juga sangat memengaruhi kualitas bidikan kamu.

Dalam teknik dasar ini, terdapat dua teknik yang bisa dilakukan, yakni Bunt dan Swing. Teknik Bunt adalah teknik yang tidak membutuhkan momentum saat memukul bola. Teknik ini bisa digunakan saat kamu ingin bola jatuh secara alami. Sedangkan swing shot adalah teknik memukul bola dengan cara mengayunkan lengan secara keras dan cepat.

Untuk menjadi pemukul yang baik, kamu perlu memperhatikan beberapa prinsip berikut.

Cara memegang tongkat (grip)
Cara berdiri (stance)
Cara melangkahkan atau menggeserkan kaki (stride)
Cara mengayunkan alat pemukul
Gerakan lanjutan (follow through)

2. Menangkap (Cathching)

Menangkap adalah salah satu keterampilan defensif dalam olahraga softball. Menangkap bola dilakukan untuk menguasai bola dengan tangan bersarung akibat pukulan atau lemparan dari teman. Catcher atau penangkap bola tidak hanya harus akurat. Dia harus bisa segera bersiap untuk melempar bola kembali.

Dalam permainan softball ada tiga teknik menangkap bola yaitu menangkap bola perut (lurus), menangkap bola yang melambung, dan bola menggelinding (ground ball).

3. Melempar (throwing/pitching)

Selain menangkap, melempar juga merupakan keterampilan bertahan dalam olahraga softball. Kemampuan menangkap dan melempar secara akurat dan cepat membuat pelari kesulitan untuk maju ke base berikutnya. Seorang pelempar atau pitcher harus memiliki unsur kecepatan dan ketepatan. Selain itu, pelempar harus mengetahui cara memegang bola dan teknik melempar. Terdapat 3 teknik pitching dalam permainan softball yaitu over throw, side throw dan ground throw.

4. Berlari (base running)

Lari merupakan salah satu faktor terpenting dalam permainan softball. Pemain harus memiliki kemampuan, skill, kelincahan dan kecepatan lari untuk mencapai base dengan selamat. Dalam permainan softball, lari tidak hanya harus cepat, tetapi juga cerdas. Pelari dasar yang baik harus mengetahui dan memahami situasi permainan. Pelari juga harus memperkirakan waktu dia akan berlari ke base berikutnya.

5. Meluncur (sliding)

Teknik meluncur ini biasanya dilakukan oleh pelari (base runner) yang membaca situasi untuk melakukan stealing. Tindakan ini dilakukan oleh seorang base runner yang berusaha mencapai base di depannya saat pitcher mulai melempar bola. Sliding biasanya terjadi pada jarak 2-3 meter dari platform di depannya. Teknik sliding dalam permainan softball ada tiga macam yaitu straight leg slide, hook slide dan first head slide.

6. Menjaga (fielding)

Fielding adalah keterampilan dasar gerakan defensif dalam olahraga softball. Teknik ini membutuhkan konsentrasi dan fokus yang besar sebelum bola tiba atau sebelum bola dipukul oleh pemukul. Pada posisi ini pemain harus bisa mengantisipasi semua kemungkinan arah datangnya bola.

Peraturan dalam Permainan Softball

Permainan softball dimainkan oleh dua tim dengan jumlah pemain dari setiap timnya adalah sembilan orang.
Satu permainan softball berlangsung selama dua jam dengan total 7 babak atau inning.
Setiap tim dibagi menjadi tim penjaga dan tim pemukul. Tim pemukul memiliki tujuan utama untuk mencetak skor sebanyak-banyaknya sementara tim penjaga memiliki tugas untuk mempertahankan base dan berusaha membuat tim pemukul mendapatkan tiga kali out.
Setiap babak dinyatakan berakhir ketika tiga pemain gagal berturut-turut untuk memukul bola dan dikeluarkan sehingga tim penjaga berkesempatan untuk berganti posisi.
Tim yang menjadi pemenang adalah mereka yang berhasil mencetak skor terbanyak dalam 7 babak yang dimainkan.
Pada permainan softball terdapat empat base yang harus dilewati pemain, yakni base pertama, base kedua, base ketiga, serta home plate pada lapangan.
Garis antara base sekitar 12 meter – 18 meter yang membuat lapangan permainan berbentuk berlian. Di dalam berlian tersebut disebut infield dimana terdapat pitcher plate tempat melempar bola, dan di luar garis base disebut outfield.
Bola yang keluar dari garis base pertama atau ketiga dianggap tidak sah.
Tim penjaga memiliki posisi pemain pitcher, catcher, penjaga di masing-masing base dan tiga fielder yang menjaga di bagian kanan dan kiri lapangan.
Dan lain sebagainya.

Nah itulah dia beberapa teknik bermain softball yang bisa kamu pelajari serta beberapa peraturan dalam bermain softball. Selain berolahraga, kamu bisa mengisi waktu luang kamu dengan beberapa kegiatan produktif lainnya dengan mengikuti kursus productivity hacks berikut ini!