Sebagai orang yang suka bepergian ke luar negeri atau berbisnis sampai luar negeri, kamu pasti tahu apa itu Money Changer. Money changer adalah tempat di mana kamu bisa mengkonversi mata uang dalam negeri menjadi mata uang luar negeri. Itu semua harus mempertimbangkan kurs mata uang saat kamu menukar uang tersebut ke money changer
Baca Juga | 100+ Daftar Pinjaman Online Resmi: Aman, Mudah, Berizin OJK
Pengertian Money Changer
Money changer adalah suatu tempat yang menerima jual-beli valuta asing bagi keperluan pribadi ataupun bisnis, sedangkan forex exchange juga sebagai perantara untuk aktivitas jual-beli valuta asing. Namun yang membedakan kedua istilah ini adalah dari sisi transaksi minimum yang bisa dilakukan. Jika tempat penukaran mata uang tidak ada batasan minimum, sedangkan forex exchange memberlakukan syarat minimum transaksi jual-beli valuta asing.
Money changer saat ini sudah melayani kebutuhan penukaran uangmu secara online. Sebab, kebanyakan money changer ada yang beroperasi hingga 24 jam sehari. Sehingga mereka memiliki divisi khusus untuk melayani konsumen atau pelanggan secara online.
Apabila kamu sedang ingin mencari nilai tukar mata uang asing yang paling kompetitif melalui internet, dan tidak sengaja membuka salah satu situs resmi penukaran mata uang yang menyediakan informasi nilai kurs jual dan kurs beli dari berbagai mata uang asing, berarti layanan di money changer tersebut telah mendukung ekosistem digital (money changer online).
Baca Juga | Apa Itu Money Game? Jangan Sampai Terjebak! Berikut Ciri Dan Cara Mewaspadainya
Konsep Money Changer
Konsep money changer artinya menukar uang. Jadi, bagi pelaku usaha ini ia harus memiliki stok sejumlah mata uang asing tertentu seperti dolar Amerika atau lainnya tergantung mata uang mana yang paling laris. Keuntungan yang didapat adalah dari nilai mata uang yang ditukarkan. Berikut penjelasannya.
Baca Juga | Kurs: Pengertian, Jenis, Dan Faktor Yang Memengaruhinya
Biasanya sebuah money changer akan memiliki daftar harga tukar (kurs) dari beragam mata uang asing seperti dollar, euro, yen dan lainnya terhadap rupiah. Nah, kurs jual dan kurs beli itu berbeda.
Jadi, jika ada seseorang yang ingin menukarkan uang dollar ke rupiah, maka money changer akan membeli dengan harga lebih rendah daripada harga jual kurs tersebut. Kamu akan mendapatkan selisih dari transaksi tersebut, dan itulah keuntungan yang didapat. Selain itu, jika uang dollar kertas yang ditukar tidak dalam keadaan baik seperti lecek, kotor, nilai tukarnya bisa lebih rendah lagi sehigga kamu bisa mendapatkan keuntungan lebih besar.
Baca Juga | Apa Itu Valuta Asing? Pengertian, Fungsi Dan Contohnya!
Syarat Money Changer
Tata cara menukar uang di money changer sebagai berikut:
- Pastikan kamu sudah punya e-KTP atau SIM. Karena semua money changer maupun bank konvensional akan meminta data atau identitas diri penukar uang yang bertransaksi di tempatnya.
- Periksa uang yang akan kamu tukar, apakah kondisinya lusuh, terlipat, ada sobekan atau masih baik. Mata uang yang biasanya menerapkan standar “kemulusan” tinggi adalah dollar Amerika. Memang tidak semua money changer mengharuskan uang yang diterimanya dalam kondisi bagus, tetapi lebih baik kamu mengantisipasinya daripada harus balik lagi karena ditolak oleh money changer. Kalau di bank konvensional memang lebih ketat dalam pemeriksaan fisik uang yang akan ditukar cutomer.
Baca Juga | Trading Atau Investasi, Mana Yang Lebih Menguntungkan?
- Cari informasi kurs mata uang yang ter-update saat itu. Kamu bisa mencarinya di website Bank Indonesia atau bank-bank konvensional. Tujuannya untuk memperkirakan berapa kisaran harga jual/beli mata uang yang akan kamu lakukan saat itu. Meskipun sedikit berbeda dengan nilai yang ada di money changer tapi langkah untuk membandingkan ini akan sangat membantu kamu untuk menyiapkan uang dan menyiapkan hati saat menerima mata uang yang kamu kehendaki. Paling tidak agar kamu tidak kaget dan heran saat menerima uang hasil penukaran kamu nantinya.
- Sedikit tips di langkah ini. Apabila tidak terpaksa untuk segera menukar uang, lebih baik memantau pergerakan pertukaran nilai mata uang yang sekirany menguntungkan bagi kamu.
Baca Juga | Defisit: Fenomena Permasalahan Pada Kondisi Keuangan
Prosedur Money Changer
Menukarkan mata uang asing atau membeli mata uang asing di money changer bisa dilakukan dengan sangat mudah. Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Siapkan uang yang akan ditukarkan atau sejumlah uang untuk membeli mata uang asing.
- Pastikan Anda sudah mengetahui kurs mata uang yang hendak ditukar/dibeli.
- Datangi teller dan isi formulir isian dalam secarik kertas yang disediakan disertai menentukan jumlah uang yang mau ditukar/dibeli.
Baca Juga | Perbedaan Teller Dan Customer Service, Apa Aja Ya?
- Teller akan memberikan jumlah harga mata uang yang ditukar/dibeli.
- Jika Anda setuju dan sesuai dengan harga yang ditawarkan, bayar atau tukar sesuai dengan nilai yang sudah disetujui.
- Tunggu antrean untuk dipanggil kembali sementara teller akan menghitung uang yang ditukarkan/dibeli.
- Teller akan memanggil konsumen sesuai dengan nomor urutan untuk mengambil hasil penukaran/pembelian mata uang asing.
Baca Juga | Apa Itu Rekening Bersama (Rekber)? Yuk, Ketahui Cara Kerjanya!
- Teller akan memberikan uang yang ditukar/dibeli beserta dengan nota atau kuitansi pembelian.
- Hitung kembali di depan teller agar tidak ada kekurangan.
- Simpan nota pembelian jika sewaktu-waktu ada uang yang cacat atau tidak diterima saat di negara tujuan sebagai bukti komplain atau pengembalian di money changer yang sama.
Baca Juga | 9 Aplikasi Pengatur Keuangan, Solusi Terbaik Mengendalikan Keuangan Yang Terpercaya, Yuk Coba!
Sekarang kamu sudah tau, kan, cara untuk menukar uang di money changer? Jika kamu ingin ke luar negeri, kamu jadi lebih mudah untuk menukar uang saat masih berada di dalam negeri. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu, happy traveling!
Baca juga | 5 Alasan Dibalik Dolar AS Sebagai Penguasa Mata Uang Di Dunia!
Leave a Reply