Tanggal:15 May 2024
Stock opname adalah

Stock Opname: Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Cara Melakukannya

Adakah Sobat Vocasia yang bercita-cita untuk bekerja di perusahaan manufaktur? Nah, sebelum itu kamu wajib tahu istilah stock opname. Apa itu stock opname? Stock opname adalah kegiatan yang berhubungan dengan perhitungan persediaan barang. Mau tahu lebih lengkap tentang stock opname? Yuk ikuti terus artikel ini!

Pengertian Stock Opname

Pengertian Stock Opname

Stock opname adalah kegiatan untuk menyesuaikan catatan akuntasi dalam bisnis dengan jumlah persediaan atau stok barang yang disimpan perusahaan. Kegiatan ini menyita cukup waktu karena petugas harus memeriksa dan menghitung barang di dalam gudang secara langsung. Perhitungan barang tidak boleh sampai terjadi kesalahan karena akan berpengaruh pada penjualan.

Kegiatan stock opname, meliputi menghitung jumlah barang, memeriksa barang secara langsung, menata barang, menentukan posisi sesuai keluar masuknya barang, hingga menyesuaikan catatan akuntansi dengan stok fisik yang ada. Dengan melakukan stock opname, pelaku usaha dapat memastikan kelancaran seluruh proses bisnis, khususnya yang berhubungan dengan persediaan produk yang ditawarkan.

Baca juga: Apa itu Operator Produksi? Berikut Pengertian dan Tugasnya!

Tujuan Stock Opname

Secara umum, tujuan stock opname adalah menjaga kestabilan mutu dan penjualan produk suatu perusahaan. Selain itu, masih terdapat banyak tujuan lainnya, di antaranya:

  1. Mencocokkan jumlah stok dalam pembukuan dengan jumlah riil yang tersedia di gudang.
  2. Mengecek tanggal kadaluarsa, kerusakan, dan kualitas barang sebelum didistribusikan.
  3. Mengawasi keluar masuknya barang di gudang.
  4. Mencari harga pokok penjualan (HPP) yang tepat untuk menghitung laba-rugi perusahaan.
  5. Mengatur posisi yang tepat sesuai dengan arah keluar masuknya barang sehingga memudahkan dalam pengangkutan.
  6. Memperkirakan waktu yang tepat untuk menambah stock (restock) barang.
  7. Mengetahui produk mana yang paling dan kurang pelanggan sehingga dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi.
  8. Mempersiapkan catatan pembukuan bisnis yang baik dan benar untuk keperluan audit.

Baca juga: 

Manfaat Stock Opname

  1. Meminimalkan kesalahan jumlah barang, baik kekurangan atau kelebihan.
  2. Pemilik usaha dapat mengambil tindak lanjut lebih cepat apabila ada barang yang hilang atau kurang sehingga tidak sampai terjadi kekosongan stok barang.
  3. Bahan analisis perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun.
  4. Mengetahui secara pasti arus masuk dan keluar barang.
  5. Mengetahui kondisi riil barang di gudang.
  6. Bahan untuk mencocokan keakuratan perhitungan antara catatan pembukuan dan stok barang yang ada.
  7. Membantu menghitung harga pokok penjualan (HPP).
  8. Sebagai pembanding data-data barang dengan data-data perusahaan lainnya.
  9. Mengetahui ketersediaan barang yang sebenarnya.
  10. Mengidentifikasi adanya kecurangan atau kelalaian di perusahaan.
  11. Bahan pertimbangan dalam hal pengambilan kebijakan perusahaan.

Baca juga: 

  • Strategi Pemasaran Produk Makanan agar Dilirik oleh Konsumen
  • 8 Cara Menawarkan Produk Untuk Membuat Konsumen Tertarik

Cara Melakukan Stock Opname

Cara Melakukan Stock Opname

Berikut adalah contoh (standard operational procedure) cara melakukan stock opname.

  1. Menghentikan pergerakan barang keluar dan masuk dari perusahaan agar saat perhitungan tidak terjadi selisih kelebihan atau kekurangan. Stock opname paling efektif dilakukan saat liburan karena pada hari-hari tersebut tidak ada transaksi masuk ataupun keluar.
  2. Apabila lokasi gudang lebih dari satu, maka stock opname harus dilakukan lebih dari satu orang agar pengecekan dapat lebih maksimal.
  3. Pastikan seluruh dokumen yang dibutuhkan sudah lengkap sebelum melakukan stock opname.
  4. Lakukan perhitungan secara cermat dan teliti agar kesalahan data tidak terjadi.
  5. Setelah hasil perhitungan fisik barang didapat, kemudian membandingkan dengan catatan pembukuan jumlah barang yang ada di gudang.
  6. Membuat laporan stock opname.
  7. Melaporkan hasil perhitungan stock opname.

Baca juga: Konsep Kanban dalam Manajemen Alur Produksi

Nah, demikianlah informasi tentang stock opname untuk Sobat Vocasia. Jadi, stock opname adalah aktivitas perusahaan yang bertujuan untuk menghitung, memeriksa, dan mencocokan ketersediaan barang dengan catatan pembukuan. Selain itu, stock opname juga digunakan untuk mencari HPP produk.

Membahas tentang HPP, Vocasia mau bagi-bagi ilmu nih tentang faktor internal maupun eksternal yang memengaruhi penetapan harga serta komponen dari opportunity cost. Melalui kursus ini kamu diajak untuk memahami cara menentukan harga produk dan metode pembayarannya. Untuk dapat mengikuti kelas ini, kamu cukup berbekal gadget dan jaringan internet. Simple banget bukan?

Yuk check out kursusnya disini: Menetapkan Harga Pokok Produk

banner Kursus Online Bisnis Growth Hacking di Vocasia
virtual selling

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *